Teori Ketidakrelevanan Dividen Kebijakan Dividen versus Keuntungan Modal

yang merupakan dua teori utama yang dikembangkan berdasarkan asumsi asymmetric information . Signaling theory yang dikembangkan pertama kali oleh Bhattacharya 1979 dalam Kusuma 2004 pada dasarnya menjelaskan bahwa dividen digunakan manajer untuk memberikan sinyal tentang prospek kinerja perusahaan, oleh karena itu kenaikanpenurunan dividen dianggap memiliki muatan informasi tentang prospek positifnegatif dari kinerja perusahaan. Pasar bereaksi positifnegatif terhadap kenaikanpenurunan dividen. Pembayaran dividen merupakan sinyal bagi investor luar mengenai prospek perusahaan di masa mendatang. Miller dan Modigliani 1961 berpendapat bahwa suatu kenaikan dividen di atas normal merupakan suatu sinyal kepada investor bahwa manajemen perusahaan mempunyai ekspektasi yang baik di masa datang. Suatu penurunan dividen dianggap sebagai suatu sinyal “kesulitan” perusahaan masa mendatang Brigham dan Houston, 2011 Ross 1977 dalam Kusuma 2004 menyatakan bahwa dua asumsi yang mendasari dividen sebagai sinyal. Pertama, manajemen perusahaan merasa enggan untuk mengubah kebijakan dividennya. Karena itu, apabila terjadi kenaikan pembagian dividen yang dilakukan oleh manajemen, investor luar akan menganggap sebagai suatu sinyal bahwa perusahaan mempunyai prospek di masa datang. Kedua, kedalaman informasi yang dimiliki investor dan manajemen berbeda. Manajemen biasanya memiliki informasi yang lebih mendalam tentang kondisi perusahaan yang sebenarnya. Fenomena ini dapat terjadi karena adanya asymmetry information di antara manajer dan investor. Agency theory yang dikembangkan oleh Jensen dan Meckling 1976 seperti yang dikemukakan Brigham dan Houston 2006 pada dasarnya menjelaskan bahwa dividen berfungsi sebagai salah satu sarana monitoring perilaku manajemen dan karenanya berperan meminimilkan agency cost yang timbul dari potensi conflict of interest antara pemegang saham pemilik perusahaan dan agen manajer, atas dasar ini pasar akan mereaksi positif atau negatif terhadap kenaikan atau penurunan dividen. Easterbrook 1984 berargumen bahwa efektifitas dividen sebagai sarana monitoring bergantung pula pada sarana-sarana monitoring lainnya yang dimiliki perusahaan. Upaya peningkatan kekayaan pemegang saham melalui peningkatan nilai perusahaan sebagai tujuan utama perusahaan sering tidak sejalan dengan tujuan pihak manajemen manajer perusahaan, sehingga timbul masalah keagenan agency problem antara manajer dengan pemegang saham sebagai akibat kepemilikan dan pengelolaan perusahaan dijalankan secara terpisah. Pemisahan ini membuat manajer bertindak sesuai dengan kepentingannya dan tidak sejalan dengan kepentingan pemegang saham pemilik sehingga timbul konflik kepentingan antara manajer dan pemegang saham. Manajer agent cenderung menginvestasikan kembali keuntungan yang diperoleh agar perusahaan mengalami pertumbuhan yang lebih

Dokumen yang terkait

ANALISIS KINERJA PERUSAHAAN: SEBELUM DAN SESUDAH INITIAL PUBLIC OFFERING DI BURSA EFEK INDONESIA

0 74 8

PENGARUH STRUKTUR MODAL, STRUKTUR KEPEMILIKAN, DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2010-2014.

0 3 33

PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA BANK GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 70

Pengaruh Keputusan Investasi, Struktur Modal dan Kebijakan Deviden Terhadap Struktur Kepemilikan Institusional Perusahaan pada Sektor Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia periode 2005-2009.

0 0 6

Pengaruh Struktur Modal, Struktur Kepemilikan dan Free Cash Flow Terhadap Kebijakan Inisiasi Dividen (Studi Pada Perusahaan Yang Melakukan IPO (Initial Public Offering) Pada Bursa Efek Indonesia Tahun 2006 - 2014).

0 1 17

PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN DAN STRUKTUR MODALTERHADAP KEBIJAKAN INISIASI DIVIDEN DI INDONESIA

1 1 12

ANALISIS PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN SAHAM, LEVERAGE DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2013-2015

0 0 16

PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN DAN STRUKTUR MODAL TERHEDAP KEBIJAKAN INISIASI DIVIDEN (Studi pada Perusahaan Go Public yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2011) - repository perpustakaan

0 0 13

BAB I PENDAHULUAN - PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN DAN STRUKTUR MODAL TERHEDAP KEBIJAKAN INISIASI DIVIDEN (Studi pada Perusahaan Go Public yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2011) - repository perpustakaan

0 0 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN DAN STRUKTUR MODAL TERHEDAP KEBIJAKAN INISIASI DIVIDEN (Studi pada Perusahaan Go Public yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2011) - repository perpustakaan

1 5 15