Kabupaten Kulon Progo 2011-2016
Perubahan Rencana Strategis Badan Kepegawaian Daerah
H a l a m a n | 23
Kabupaten Kulon Progo 2011 - 2016
Kebijakan moratorium PNS. Berkurangnya
jumlah PNS karena memasuki
BUP.
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih
Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Kulon Progo yang dituangkan melalui Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011-2016
dan ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 7 Tahun 2014 sebagai berikut:
Visi Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Kulon Progo
“Terwujudnya Kabupaten Kulon Progo yang sehat, mandiri, berprestasi, adil, aman, dan sejahtera berdasarkan iman dan taqwa”
Berkaitan dengan visi di atas, maka visi Badan Kepegawaian Daerah diarahkan untuk mendukung visi Bupati dan Wakil yang dimaknai dengan kondisi birokrasi yang sehat yang
ditandai dengan terwujudnya peningkatan kualitas aparatur sehingga mampu memberikan pelayanan prima dengan prinsip transparan dan akuntabel. Di samping itu, kata kunci
‘BERPRESTASI’ mencerminkan keadaan pemerintahan yang inovatif dan beretos kerja tinggi. Kata kunci ‘BERDASARKAN IMAN DAN TAQWA’ diartikan sebagai upaya untuk mewujudkan
aparatur yang mempunyai moralitas, martabat, harga diri, dan kepekaan sosial yang tinggi berdasarkan keyakinan yang menjadi pedoman dan tuntunan dalam kehidupan aparatur sehari-
hari. Adapun misi, sebagai rumusan upaya nyata untuk mencapai visi yang sesuai dengan tugas
pokok dan fungsi Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Kulon Progo adalah mewujudkan peningkatan kapasitas kelembagaan dan aparatur pemerintahan yang berorientasi pada prinsip-
prinsip clean government dan good governance. Clean government pemerintah yang bersih
mengandung arti bersih dari segala bentuk korupsi, kolusi dan nepotisme, sedangkan good
governance dimaknai sebagai penyelenggaraan pemerintahan yang menganut asas berwawasan ke depan, keterbukaan dan transparansi, partisipasi masyarakat, tanggung gugat, supremasi
hukum, demokrasi, profesionalisme dan kompetensi, daya tanggap, efisiensi dan efektivitas, desentralisasi, kemitraan dengan swasta, komitmen pada pengurangan kesenjangan, komitmen
pada perlindungan lingkungan hidup dan komitmen pada pasar yang fair. Bersama, clean
government dan good governance akan membentuk good public governance, yakni tata kelola pemerintahan yang bersih, demokratis dan berwibawa sehingga mampu memberikan pelayanan
prima kepada masyarakat.
Kabupaten Kulon Progo 2011-2016
Perubahan Rencana Strategis Badan Kepegawaian Daerah
H a l a m a n | 24
Kabupaten Kulon Progo 2011 - 2016
Tabel 3.3 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan SKPD
Terhadap Pencapaian Visi, Misi, dan Program Bupati dan Wakil Bupati
Visi: Terwujudnya Kabupaten Kulon Progo yang sehat, mandiri, berprestasi, adil, aman dan sejahtera berdasarkan iman dan taqwa
No Misi dan Program
Bupati dan Wakil Bupati Permasalahan
Pelayanan SKPD Faktor
Penghambat Pendorong
1 2
3 4
5
1 Misi 2
Mewujudkan peningkatan
kapasitas kelembagaan dan aparatur pemerintahan
yang berorientasi pada prinsip-prinsip clean government dan good governance
Belum optimalnya pelayanan
BKD kepada
stakeholder Masyarakat,
SKPD yang lain Peraturan di tingkat
Pemerintah Pusat yang tidak sinkron
Telah tersedia instrumen untuk
menilai kinerja programkegiatan
yang implementatif
Motivasi kerja yang kuat dengan
kebersamaan yang tinggi
Kualitas SDM Memadai
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Program Pengelolaan Sumber Daya Aparatur
3.3 Telaahan Renstra Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi