12 apabila perilaku ini tidak teridentifikasi dari awal. Penggunaan smartphone
yang tidak terkontrol pada pelajar memungkinkan prestasi mereka menurun
dan kegiatan belajar tidak optimal. Hal ini bertentangan dengan kewajiban utama seorang pelajar yaitu belajar. Selain hal-hal yang menjadi dasar
pentingnya dilakukan penelitian, selama ini juga belum ada penelitian atau kajian empirik tentang identifikasi faktor penyebab kecanduan smartphone di
SMK Negeri 1 Kalasan. Fokus penelitian ini adalah untuk mengukur perilaku pelajar di SMK Negeri 1 Kalasan termasuk kecanduan atau tidak dalam
penggunaan smartphone serta mengidentifikasi faktor penyebabnya.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan pemaparan latar belakang di atas, maka diidentifikasi masalah sebagai berikut :
1. Pesatnya perkembangan penggunaan smartphone dewasa ini membuat banyak individu terindikasi menjadi kecanduan terhadap smartphone.
2. Penggunaan smartphone dengan berbagai alasan menjadikan individu atau remaja bergantung dengan smartphone.
3. Terdapat 55 siswa yang teridentifikasi kecanduan dalam menggunakan smartphone di SMK Negeri 1 Kalasan.
4. Perilaku kecanduan smartphone pada pelajar dapat diasumsikan menghambat tugas perkembangan pelajar secara optimal.
5. Belum adanya kajian empirik terkait faktor yang beresiko tentang kecanduan menggunakan smartphone pada remaja di SMK Negeri 1
Kalasan.
13
C. Batasan Masalah
Dari beberapa identifikasi masalah di atas, peneliti membatasi penelitian pada sebuah permasalahan yaitu : belum diketahui faktor-faktor
penyebab yang beresiko dalam kecanduan menggunakan smartphone pada pelajar di SMK Negeri 1 Kalasan.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah, maka permasalahan dirumuskan sebagai berikut: faktor apa saja yang beresiko
menyebabkan kecanduan menggunakan smartphone pada pelajar di SMK
Negeri 1 Kalasan? E.
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor resiko penyebab kecanduan menggunakan smartphone di kalangan pelajar di SMK
Negeri 1 Kalasan Yogyakarta.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada berbagai pihak, antara lain sebagai berikut :
1. Manfaat Teoritik Dapat memberikan sumbangan ilmu dalam bidang bimbingan dan
konseling serta pengetahuan baru terhadap perkembangan teknologi informasi dan komunikasi khususnya fenomena nomophobia pada siswa
SMA di Kota Yogyakarta.
14 2. Manfaat Praktis
a. Bagi Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Bagi pihak jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan, hasil
penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi ilmiah dalam upaya-upaya
untuk mengidentifikasi
faktor-faktor penyebab
ketergantungan smartphone itu sendiri. b. Bagi Siswa
1 Siswa memahami perkembangan internet agar terhindar dari dampak negatif penggunaan internet dan media sosial.
2 Siswa bisa mengantisipasi serta waspada agar tidak mengalami perilaku kecanduan menggunakan smartphone.
3 Siswa mengerti ciri-ciri dan dampak yang ditimbulkan dari perilaku kecanduan menggunakan smartphone.
c. Bagi Sekolah 1 Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan
pertimbangan bagi guru BK, bahwa perilaku kecanduan menggunakan smartphone.mempunyai dampak negatif yang akan
berimbas pada prestasi belajar siswa, sehingga harus segera ditanggulangi.
2 Guru dan pihak sekolah dapat melibatkan diri langsung dalam membimbing siswa dalam penggunaan internet sehingga perilaku
kecanduan menggunakan smartphone. bisa di minimalisir.
15 d. Bagi Peneliti Selanjutnya
Penelitian ini mampu memberikan bahan referensi dalam mengetahui faktor-faktor dominan penyebab kecanduan menggunakan
smartphone.smartphone.
16
BAB II KAJIAN TEORI