Gangguan atau Penyakit pada Sistem Gerak

Kegiatan Pembelajaran 5 216 Selain makanan, olahraga juga mempengaruhi kesehatan tulang. Olahraga dapat membantu membangun tulang kuat. Olahraga yang melibatkan beban tubuh atau latihan kekuatan secara alami bermanfaat untuk kesehatan tulang. Aktivitas yang melibatkan beban tubuh meningkatkan kesehatan tulang dengan berbagai cara. Pertama, olahraga yang melibatkan beban tubuh ternyata dapat merangsang pembentukan tulang. Kedua, olahraga tersebut menguatkan otot-otot yang menarik dan menyentakkan tulang. Kegiatan ini menjaga tulang kuat. Ketiga, aktivitas fisik meningkatkan kekuatan, keseimbangan dan koordinasi yang semuanya dapat menurunkan risiko jatuh dan luka pada tulang. IPA SMP KK D 217 D. Aktivitas Pembelajaran Aktivitas pembelajaran pada kegiatan pembelajaran gerak dan sistem gerak makhluk hidup terdiri atas tiga bagian, yaitu diskusi materi, aktivitas praktik, dan latihan membuat soal. Anda dipersilahkan melakukan aktivitas pembelajaran tersebut secara mandiri dengan penuh semangat dan tanggung jawab yang tinggi.

1. Diskusi Materi

Pada saat mempelajari materi, baca uraian materi sampai tuntas dan buatlah rangkuman dengan kreatif dalam bentuk peta pikiran mindmap secara mandiri kemudian diskusikan dalam kelompok. Selanjutnya perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan anggota kelompok lain memperhatikan dan menanggapinya secara aktif. LK.D5.01 Diskusi Materi Topik Gerak dan Sistem Gerak pada Makhluk Hidup Tujuan Melalui diskusi kelompok peserta diklat mampu mengidentifikasi konsep - konsep penting pada topik Gerak dan Sistem Gerak pada Makhluk Hidup. Langkah Kegiatan : a. Pelajarilah topik Gerak dan Sistem Gerak pada Makhluk Hidup dari bahan bacaan pada modul ini dan bahan bacaan lainnya b. Diskusikan secara kelompok untuk mengidentifikasi konsep-konsep penting yang ada pada topik tersebut c. Buatlah rangkuman materi tersebut dalam bentuk peta pikiran mind map d. Presentasikanlah hasil diskusi kelompok Anda e. Perbaiki hasil kerja kelompok Anda jika ada masukan dari kelompok lain Kegiatan Pembelajaran 5 218

2. Aktivitas Praktik

Setelah Anda mengkaji materi gerak dan sistem gerak makhluk hidup. Anda dapat mencoba melakukan kegiatan eksperimen yang dalam modul ini disajikan petunjuknya dalam lembar kegiatan. Pastikan Anda sudah menguasai seluruh materi dalam modul, baik yang berkaitan dengan teori maupun kegiatan yang berkaitan penggunaan alat praktik biologi. Untuk kegiatan praktik penyebab tulang menjadi keras, siapkan alat dan bahannya Ikuti setiap petunjuk yang ada dalam setiap lembar kerja. Lakukan diskusi untuk menentukan hasil kegiatan. Anda dapat bekerjasama dalam kelompok masing-masing dan menyelesaikan aktivitas sesuai dengan waktu yang ditentukan. Aktivitas dapat dilakukan dengan mandiri atau kerjasama terutama pada saat praktikum, kreatif dalam membuat laporan hasil kerja. Laporan yang dikumpulkan merupakan hasil musyawarah mufakat bersama dan jika ada perbaikan menjadi tanggung jawab semua anggota kelompok. LK.D5.02: PENYEBAB TULANG MENJADI KERAS Pada aktivitas ini Anda akan melaksanakan kegiatan praktikum Penyebab Tulang Menjadi Keras. Anda secara mandiri bekerja dalam kelompok untuk mengisi tabel pengamatan dan menjawab pertanyaan. Diharapkan setiap kelompok dapat menyelesaikan aktivitas sesuai dengan waktu yang ditentukan. Judul : Penyebab Tulang Menjadi Keras Tujuan : Untuk mengetahui apa yang menyebabkan tulang menjadi keras. Alat dan Bahan :  Tulang ayam yang sudah dibersihkan  Larutan asam klorida encer HCl larutan cuka  Cawan petri 4 buah  Pinset  Gelas kimia 4 buah toples bekas selai  Cangkang siput bekicot yang telah kosong