IPA SMP KK D
45
Gambar 7. Efek Model Latihan Inkuiri
b. Sintaks
Fase Model Latihan Inkuiri
Model Latihan Inkuiri memiliki 5 fase sebagai berikut.
Fase Kegiatan pembelajaran
Fase Satu: Menghadapkan dengan Masalah
Menyajikan kejadian yang tidak biasa wajar
Fase Dua: Pengumpulan data verifikasi pembuktian
Memberi waktu kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan
yang berkaitan
dengan permasalahan yang disajikan oleh guru dan guru
hanya menjawab ya dan tidak ya jika pertanyaan ada alasan yang tepat,bila
sebaliknya dijawab tidak
Fase Tiga: Pengumpulan data - Eksperimentasi
Mengisolasi variabel yang relevan Membuat hipotesis dan menguji hubungan
sebab akibat Fase Empat:
Mengorganisir, Merumuskan penjelasan
Merumuskan aturan-aturan atau penjelasan
Fase Lima: Analisis Proses Inkuiri
Menganalisis strategi
inkuiri dan
mengembangkan strategi yang lebih efektif
Kegiatan Pembelajaran 1
46
c. Ciri Pembelajaran Model Latihan Inkuiri Model Latihan Inkuiri memiliki ciri sebagai berikut.
1 Pembelajaran inkuiri menekankan kepada aktivitas siswa secara
maksimal untuk mencari dan menemukan. Artinya, pada pembelajaran inkuiri menempatkan siswa sebagai subyek belajar. Dalam proses
pembelajaran, siswa tidak hanya berperan sebagai penerima materi pelajaran melalui penjelasan guru secara verbal, tetapi mereka berperan
untuk menemukan sendiri inti dari materi pelajaran itu sendiri.
2 Seluruh aktivitas yang dilakukan siswa diarahkan untuk mencari dan menemukan jawaban sendiri dari sesuatu yang dipertanyakan, sehingga
diharapkan dapat menumbuhkan sikap percaya diri. Dengan demikian, pada pembelajaran inkuiri menempatkan guru bukan sebagai satu-
satunya
sumber belajar, tetapi lebih
diposisikan sebagai
konselor, konsultan,teman yang kritis dan fasilitator serta motivator belajar siswa
d. Tujuan Pembelajaran Model Latihan Inkuiri Model Latihan Inkuiri bertujuan siswa agar memiliki kemampuan sebagai
berikut.
1 Mampu mengajukan pertanyaan atau permasalahan berdasarkan pengamatan
2 Mampu merumuskan hipotesis 3 Mampu mengumpulkan data hasil eksperimen
4 Mampu menganalisis data hasil eksperimen 5 Mampu membuat kesimpulan hasil eksperimen
e. Implementasi Model Latihan Inkuiri dalam Pembelajaran
Implementasi model latihan inkuiri dilakukan dengan tahapan: 1 Tahapan penyajian masalah
Guru memulai pembelajarannya dengan menyajikan masalah dengan cara menyajikan sebuah masalah atau memperlihatkan sebuah obyek
untuk diamati siswa, kemudian siswa dipersilahkan mengidentifikasi masalah pada obyek yang diamati.
IPA SMP KK D
47
Keterlibatan siswa pada tahap ini adalah 1 melakukan pengamatan terhadap masalah yang diberikan 2 memberi respon positif terhadap
masalah yang dikemukakan, 3 mengungkapkan ide awal.
2 Tahapan verifikasi data Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan
yang berkaitan dengan jawaban sementara pertanyaan yang diajukan harus diungkapkan dengan jelas beserta jawaban sementaranya dari
permasalahan dan guru menjawab dengan jawaban ya bila jawaban benar dan tidak bila salah sehingga siswa mampu mengidentifikasi dan
merumuskan hipotesis yang tepat. Keterlibatan siswa pada tahap ini yaitu 1 mengidentifikasi masalah, 2 merumuskan masalah,3 membuat
hipotesis,dan 4 merancang eksperimen.
3 Mengadakan eksperimen dan pengumpulan data Pada tahap ini siswa diajak melakukan eksperimen atau mengumpulkan
data dari permasalahan yang ada. Peran siswa dalam tahap ini yaitu 1 melakukan eksperimen atau pengumpulan data, dan 2 melakukan
kerjasama dalam mengumpulkan data.
4 Merumuskan Penjelasan Guru mengajak siswa untuk melakukan analisis dan diskusi terhadap
hasil yang diperoleh sehingga siswa mendapatkan konsep dan teori yang benar sesuai konsepsi ilmiah. Keterlibatan siswa dalam tahap ini adalah
1 melakukan diskusi,dan 2 menyimpulkan hasil pengumpulan data.
5 Mengadakan analisis inkuiri Guru meminta kepada siswa untuk melakukan presentasi serta diberi
kesempatan bertanya tentang apa saja yang berkaitan dengan informasi yang mereka yang diperolehnya. Jika perlu guru dapat memberikan
latihan soal-soal.
Keterlibatan siswa dalam tahap ini yaitu 1 melakukan diskusi kelas dapat juga dilakukan dengan cara presentasi, 2 aktif bertanya,dan 3
mengerjakan latihan soal.