7
Keadaannya cukup terorganisir, dengan pengurus osis yang aktif dan disiplin. Fasilitas dalam ruang osis antara lain : meja, bangku, lemari, dan
komputer. 2 Organisasi dan Fasilitas UKS
Keadaanya cukup teraganisir dengan penanggung jawab ibu Sutrisni, dengan murid dan anggota PMR yang bersama-sama mengelola UKS.
Fasilitas sudah memadai, yang terdiri dari 3 set tempat tidur, 2 di UKS putra, dan 1 di UKS putri, dan lemari obat, dengan menggunakan obat yang sesuai
aturan puskesmas. Selain itu sekolah juga bekerjasama dengan puskesmas , yaitu petugas puskesmas piket disekolah seminggu sekali.
g. Administrasi karyawan, sekolah, dinding
Karyawan sudah aktif dan tertib, di ruang TU sudah terdapat papan keadaan siswa dan data pegawai, selain itu juga terdapat papan struktur organisasi
TU dan organisasi sekolah.
h. Kesehatan Lingkungan
Dengan kebersihan lingkungan yang selalu dijaga, kurang lebih kesehatan di lingkungan sekolah terjaga. Terdapat banyak tempat sampah di sudu-sudut
sekolah. Kamar mandi juga terlihat bersih. Katersediaan air bersih bersumber pada beberapa sumur yang ada di lingkungan sekolah.
B. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan PPL
Rangkaian kegiatan PPL dimulai sejak mahasiswa masih berada di kampus sampai di sekolah tempat praktik. Penyerahan mahasiswa di sekolah
dilaksanakan pada tanggal 22 Februaru 2016 dan pelaksanaan praktik mengajar dari tanggal 18 Juli 2016. Sebelum mahasiswa melaksanakan kegiatan PPL,
tentunya harus dipersiapkan rancangan kegiatan PPL terlebih dahulu sehingga kegiatan PPL tersebut dapat dilaksanakan sesuai dengan tujuannya. Rancangan
kegiatan PPL digunakan sebagai bahan acuan untuk pelaksanaan PPL di sekolah. Agar kegiatan PPL dapat berlangsung dengan baik, maka telah disusun sesuatu
rencana rangkaian kegiatan yang harus ditempuh oleh mahasiswa. Rangkaian kegiatan tersebut meliputi:
1. Persiapan Kampus
Pengajaran mikro dimaksudkan agar mahasiswa mendapatkan sebuah gambaran tentang kegiatan pembelajaran. Pengajaran micro diharapkan dapat
mengembangkan mental para mahasiswa untuk menjadi seorang tenaga
8
kependidikan yang professional. Pengajaran mikro ini juga berfungsi sebagai tolak ukur kesiapan mahasiswa untuk dapat diterjunkan ke lokasi PPL atau tidak.
2. Observasi
Observasi merupakan kegiatan pengamatan di lokasi PPL berlangsung. Pengamatan ini dimaksudkan agar mahasiswa mendapatkan gambaran yang
sesungguhnya mengenai kondisi sekolah dan kondisi peserta didiknya. Selain itu mahasiswa juga dapat melihat ketersediaan media-media pembelajaran yang ada.
Dengan melaksanakan observasi diharapkan mahasiswa dapat menentukan suatu formulasi program yang tepat agar dapat dilaksanakan ketika sudah diterjunkan
dalam program PPL. Observasi di SMA N 1 Seyegan telah dilaksanakan pada tanggal 23 Februari hingga 29 Mei 2016.
Tabel.2 Objek observasi yang telah diamati antara lain: No
Observasi Pembelajaran Observasi Sekolah
1 Perangkat Pembelajaran
Kondisi Fisik Sekolah 2
Proses Pembelajaran Dinamik Kehidupan Sekolah
3 Perilaku Siswa
Dinamika Perilaku Siswa
3. Pembekalan PPL
Pembekalan PPL dilaksanakan di kampus FIS UNY pada tanggal 20 Juni 2016. Setiap mahasiswa diwajibkan mengikuti kegiatan ini untuk mendapatkan
pengetahuan dan pemahaman mengenai hakikat sesungguhnya dari kegiatan PPL. Pembekalan juga dimaksudkan untuk memperkuat mental dan memberikan
dorongan bagi mahasiswa yang hendak melaksanakan kegiatan PPL. Selain itu, pembekalan ini juga sekaligus memberikan bekal informasai-informasi terkait
persiapan, pelaksanaan PPL di lapangan, dan tindak lanjut dari kegiatan PPL.
4. Pelaksanaan PPL
Setelah melaksanakan beberapa rangkaian persiapan-persiapan, maka pada tanggal 18 Juli 2016 mahasiswa mulai dalam pelaksanaan PPL. Sekaligus menjadi
sebuah titik dimana mahasiswa belajar tentang kehidupan persekolahan yang sesungguhnya. Ketika sudah berada di lokasi PPL, maka mahasiswa harus bisa
bermanifestasi menjadi seorang guru yang sesungguhnya, professional, dan kompeten dibidangnya.
9
5. Pelaksanaan Program PPL