Audit Delay Kajian Teori

13

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Audit Delay

Auditing adalah suatu proses sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif yang bertujuan untuk menetapkan tingkat kesesuaian antara pernyataan-pernyataan tentang kegiatan dan kejadian ekonomi dengan kriteria yang telah ditetapkan dan menyampaikan hasilnya kepada pihak yang berkepentingan Mulyadi, 2002. Menurut Lawrence dan Briyan dalam Ani Yulianti 2011, audit delay adalah lamanya hari yang dibutuhkan auditor untuk menyelesaikan pekerjaan auditnya, diukur dari tanggal penutupan tahun buku hingga tanggal diterbitkannya laporan audit. Dalam beberapa penelitian, audit delay sering juga disebut dengan audit report lag yang didefinisikan sebagai selisih waktu antara berakhirnya tahun fiskal dengan tanggal diterbitkannya laporan audit. Menurut Dyer dan McHugh dalam Camelia Putri 2011, keterlambatan atau lag dibagi menjadi: a. Preliminary lag, adalah interval antara berakhirnya tahun fiskal sampai dengan tanggal diterimanya laporan keuangan pendahulu oleh pasar modal. b. Auditor’s signature lag, adalah interval antara berakhirnya tahun fiskal sampai tanggal yang tercantum di dalam laporan auditor. c. Total lag, adalah interval antara berakhirnya tahun fiskal sampai dengan tanggal diterimanya laporan keuangan tahunan publikasi oleh pasar modal. Menurut Imam Subekti 2005, audit delay adalah lamanya waktu penyelesaian audit yang dilakukan oleh auditor yang diukur dari perbedaan waktu antara tanggal laporan keuangan dengan tanggal opini audit dalam laporan keuangan. Dalam penelitian ini menggunakan laporan keuangan yang memiliki tanggal tutup buku per 31 Desember sampai dengan tanggal diterbitkannya laporan audit. Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa audit delay merupakan lamanya waku yang dibutuhkan oleh auditor independen untuk menyelesaikan pekerjaan auditnya diukur dari tanggal penutupan tahun buku pada tanggal 31 Desember sampai dengan tanggal yang tercantum dalam laporan auditor independen. Waktu penyelesaian tersebut diukur dalam jumlah hari. Jumlah hari tersebut dihitung dari tanggal penutupan tahun buku perusahaan dikurangi tanggal penerbitan laporan keuangan audit. Proses audit sangat membutuhkan waktu, sehingga hal tersebut menyebabkan terjadinya audit delay yang nantinya akan sangat berpengaruh pada ketepatan waktu laporan keuangan.

2. Ukuran Perusahaan

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Growth Opportunity,Likuiditas, Dan Profitabilitas Terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Property Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 72 116

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Reputasi Auditor Opini Audit, Profitabilitas, Solvabilitas dan Laba Rugi Terhadap Audit Delay pada Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

2 73 118

Pengaruh Karakteristik Komite Audit, Kompetensi Komite Audit dan Aktivitas Komite Audit Terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Property dan Real Estate Yang Terdaftar di BEI

1 76 98

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Reputasi Auditor, Opini Audit, Profitabilitas, dan Solvabilitas terhadap Audit Delay (Pada Perusahaan Keuangan yang terdaftar di BEI pada tahun 2009-2011)

6 13 129

Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Auditor Swittching (Studi Empiris pada Perusahaan Real Estate dan Properti yang terdaftar di BEI)

0 4 127

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Audit Delay : Studi Kasus pada Perusahaan di Bursa Efek Indonesia

8 24 113

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengungkapan intellectual capital pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010 - 2014

0 14 135

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 4 72

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, TINGKAT PROFITABILITAS, TINGKAT SOLVABILITAS DAN OPINI AUDITOR TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN PROPERTY AND REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

0 3 28

Pengaruh Kualitas Audit, Jenis Opini Audit, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 1 13