Rumusan masalah Keaslian penelitian Manfaat

Dengan karakteristik yang berbeda, komposisi kedua komponen dalam fase minyak tersebut memiliki potensi dalam mempengaruhi sifat fisis dan stabilitas sediaan krim. Dengan demikian diperlukan sebuah penelitian untuk mengetahui sejauh mana pengaruh dari kedua faktor tersebut terhadap sifat fisis sediaan krim Dalam penelitian ini, desain faktorial digunakan sebagai metode untuk menentukan faktor dominan di dalam formula. Dengan menggunakan metode desain faktorial, beberapa fakorvariabel dapat dievaluasi secara simultan dan dapat diketahui ada-tidaknya interaksi antar faktor Boltons, 1997. Untuk mendukung hasil analisis desain faktorial, digunakan analisis statistik Yate’s treatment. Persamaan regresi yang diturunkan dari analisis desain faktorial digunakan untuk menentukan superimposed contour plot sebagai prediksi area optimal formula krim.

1. Rumusan masalah

Dari latar belakang yang telah dipaparkan di atas permasalahan yang akan dibahas dalam penelitan ini dapat dirumuskan sebagai berikut: a. Berapakah konsentrasi polifenol teh hijau yang dapat memberikan nilai Sun Protecting Factor SPF yang dapat diterima sebagai sunscreen di dalam penelitian ini? b. Dengan menggunakan metode desain faktorial, di antara komposisi fase minyak asam stearat, minyak wijen dan interaksi antar keduanya, faktor manakah yang paling dominan dalam mempengaruhi sifat fisis dan stabilitas sediaan krim? PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI c. Dapatkah diperoleh area formula optimal yang digunakan untuk memperkirakan komposisi formula sediaan krim dengan sifat fisis dan stabilitas yang baik dalam superimposed contour plot desain faktorial?

2. Keaslian penelitian

Sejauh penelusuran penulis, penelitian tentang optimasi formula krim sunscreen ekstrak kering polifenol teh hijau dengan kombinasi minyak wijen dan asam stearat sebagai fase minyak dengan metode desain faktorial belum pernah dilakukan.

3. Manfaat

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan informasi dan pengetahuan tentang produk krim sunscreen dengan bahan aktif ekstrak kering polifenol teh hijau, khususnya perihal sifat fisis dan stabilitas produk. Penelitian ini juga akan memberikan pengetahuan terapan tentang penggunaan kombinasi asam stearat dan minyak wijen vegetable oil dalam sediaan vanishing crem. Diharapkan dengan adanya informasi ini, pengembangan bahan alam dalam obat-obatan khususnya sediaan krim sunscreen dapat semakin ditingkatkan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

B. Tujuan

Secara umum tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui karakter sifat fisis dan stabilitas sediaan krim sunscreen ekstrak kering polifenol teh hijau. Secara khusus penelitian ini bertujuan: 1. Menentukan konsentrasi polifenol teh hijau yang dapat memberikan nilai SPF yang dapat diterima sebagai sunscreen di dalam penelitian ini. 2. Menentukan faktor di dalam fase minyak yang paling dominan dalam mempengaruhi sifat fisis dan stabilitas sediaan krim. 3. mendapatkan area formula optimal dalam superimposed contour plot desain faktorial yang digunakan untuk memperkirakan komposisi formula sediaan krim dengan sifat fisis dan stabilitas yang baik. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7

BAB II PENELAAHAN PUSTAKA