Kuesioner Teknik Pengumpulan Data

yang menjadi responden akan mengisi kuisioner dari peneliti dan peneliti juga melakukan observasi di Kantor Dinas Kesehatan selama satu bulan.

F. Teknik Pengumpulan Data

Selama melakukan penelitian, teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti yaitu :

1. Kuesioner

Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner. Peneliti menyebarkan kuesioner kepada responden yaitu, bendahara lingkup Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai. Data yang ingin diperoleh dari kuesioner tersebut adalah persepsi bendahara lingkup Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai mengenai kinerja dari BPKP dan inspektorat sebagai auditor internal pemerintah. Kusioner terdiri dari 15 pertanyaan dengan tiga veriabel. Ketiga variabel tersebut adalah peran audiror internal sebagai watchdog, konultan dan katalisator. Dari 15 pernyataan respodnen diminta memilih salah satu jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang X. Tabel 3. 2 Pernyataan Peran Auditor Internal Watchdog BPKP telah berperan sebagai mata dan telinga KementrianKepala Daerah. BPKP selalu melakukan pengawasan terhadap setiap catatan akuntansi dan dokumen setiap bendahara lingkup Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai. BPKP selalu mengawasi kepatuhan bendahara terhadap standar oprasional yang ada. BPKP hanya mencari kelemahan dan kesalahan pihak yang diaudit. BPKP melakukan inspeksi secara mendadak pada setiap bendahara lingkup Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai. Konsultan BPKP selalu meberikan masukan atau solusi untuk setiap masalah yang terjadi di dalam kegiatan oprasional. BPKP memberikan jasa konsultan dalam mencapai tujuan penataan dan pembuatan dokumen anggaran yang baik dan benar pada setiap bendahara lingkup Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai. BPKP melakukan monitoring secara berkesinambungan atas perbaikan sistem dan Standar Prosedur Oprasional SPO. BPKP berkonsultasi dengan pihak Dinkes Kabupaten Manggarai dan puskesmas mengenai standar oprasional penataan dan pembuatan dokumen anggaran yang baik dan benar pada setiap bendahara lingkup Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Tabel 3.1 Pernyataan Peran Auditor Internal Lanjutan BPKP menerima setiap kritikan dan saran yang bersifat profesional dari pegawai bendahara yang ditujukan kepadanya demi kemajuan Kantor Dinkes Kabupaten Manggarai ke arah yang lebih baik Katalisator BPKP terlibat dalam perencanaan dan pembuatan keputusan strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai BPKP menganalisis aktivitas tertentu lingkup Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai yang mengarah ke arah penyimpangan yang merugikan BPKP melakukan evaluasi bersama bendahara mengenai target yang sudah dicapai dalam upaya mencapai tujuan penggunaan anggaran yang sesuai standar operasional. BPKP membantu bendahara Dinas Kesehatan untuk mencapai tujuan penggunaan anggaran yang sesuai dengan standar oprasional. BPKP melakukan observasi pada Dinas Kesehatan dan puskesmas untuk melakukan perbaikan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pekerjaan. a. Pernyataan dari nomor 1-5 menjelaskan pernyataan tentang peran auditor internal pemerintah sebagai watchdog. b. Pernyataan dari nomor 6-10 menjelaskan tentang peran auditor internal pemerintah sebagai katalisator. c. Pernyataan dari nomor 6-10 menjelaskan tentang peran auditor internal pemerintah sebagai katalisator.

G. Teknik Pengukuran Data