Pembahasan HASIL DAN PEMBAHASAN

4.3. Pembahasan

Berdasarkan hasil analisis diatas, maka dapat diketahui bahwa pembikaian tiap media cetak, selalu berbeda. Hal ini dapat terbukti dari pembikaian yang dilakukan Jawa Pos dan Kompas mengenai Kasus Kepergian Gayus Tambunan Ke Bali, hal ini dapat digambarkan pada table berikut : Tabel 4.7 Perbandingan Analisis Framing Pada Surat Kabar Harian Jawa Pos dan Surat Kabar Harian Kompas Perangkat Analisis Jawa Pos Kompas Frame Menuliskan berita Gayus pergi ke Bali dengan Headline besar dari sudut pandang polisi dan pakar hukum. Menuliskan berita Gayus pergi ke Bali dengan headline tidak terlalu besar dan menonjolkan foto-foto dan sudut pandang wartawan dan tamu-tamu di Hotel Westin. Sintaksis Dengan judul tersebut di atas, menunjukkan bahwa Jawa Pos memberikan gambaran bahwa Gayus Halomoan Tambunan ternyata tak hanya dikawal lima petugas Rutan Mako Brimob saat berpelesir ke Bali. Sumber Jawa Pos di kalangan penyidik Mabes Polri mengungkapkan bahwa mantan PNS Ditjen Pajak golongan III A itu juga didampingi istrinya, Informasi tentang keberadaan terdakwa kasus mafia pajak dan pencucian uang, Gayus Halomoan Tambunan, sedang menonton tenis di Bali, membuat para wartawan peliput tennis Tournament Commonwealth Bank Tournament of Champions di Nusa Dua, Bali, geger. Mereka berusaha mencari- cari, tetapi tidak berhasil menemukan. Setelah Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Milana Anggraeni serta menggunakan nama samara selama menginap di Hotel The Westin. Inisialnya M. Tentu saja itu merupakan upaya Gayus agar pelesirannya tidak tercium. Sebab, setelah tim memeriksa seluruh daftar tamu hotel, tidak ada yang menggunakan nama Gayus. mencari-cari sampai harus pindah tempat tiga kali, fotografer Kompas Agus Susanto akhirnya berhasil membidikkan kameranya ke arah orang yang dimaksud Skrip Harian Jawa Pos menampilkan keseluruhan elemen skrip dengan jelas, yaitu unsur 5W + 1H pada setiap pemberitaan Gayus pergi ke Bali. Keseluruhan berita Gayus yang dituliskan harian Kompas secara keseluruhan menampilkan unsur 5W + 1H, yaitu what, who, where, when, why dan how. Tematik Pada edisi pertama mengambil tema yaitu mengenai penyebab munculnya berita Gayus lolos pergi ke Bali Kompas memunculkan keberhasilan wartawan mereka membidik Gayus Tambunan pada tournament Tennis di Bali Retoris Jawa Pos dalam menuliskan berita Gayus pergi ke Bali memuat struktur retoris untuk menekankan isu yang ingin ditonjolkan, mulai dari elemen leksikon, dalam frame Jawa Pos. Struktur retoris yang dibangun oleh Kompas pada pemberitaannya disajikan dengan menampilkan fakta – fakta yang ada sehingga tulisan dari Kompas bersifat realitas dan apa adanya. Selain itu unsur grafis juga dimanfaatkan oleh Kompas demi mendukung penulisan frame yang dibangunnya. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Sehingga perbandingan frame dari Jawa Pos dan Kompas mengenai berita Gayus pergi ke Bali dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Harian Jawa Pos membingkai Gayus pergi ke Bali dari sudut pandang penegak hukum dan pakar hukum. Jawa Pos menuliskan mulai dari latar belakang kasus tersebut muncul dan reaksi dari pakar hukum 2. Harian Kompas membingkai berita Gayus pergi ke Bali dari sudut pandang wartawan dan para tamu-tamu di Hotel Westin. Bagaimana wartawan mereka berhasil membidik foto Gayus dan kesaksian tamu-tamu hotel Westin, Bali. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 76

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari data-data yang telah dikumpulkan pada bab – 4 yakni Hasil dan Pembahasan, atau dari hasil penelitian analisis framing model Zhongdang Pan dan

Dokumen yang terkait

KASUS MAFIA PAJAK GAYUS HALOMOAN P TAMBUNAN DALAMPEMBERITAAN SURAT KABAR HARIAN KOMPAS DAN KORAN TEMPO KASUS MAFIA PAJAK GAYUS HALOMOAN P TAMBUNAN DALAM PEMBERITAAN SURAT KABAR HARIAN KOMPAS DAN KORAN TEMPO (Analisis Isi Berita Kasus Mafia Pajak Gayus Hal

0 2 18

PENDAHULUAN KASUS MAFIA PAJAK GAYUS HALOMOAN P TAMBUNAN DALAM PEMBERITAAN SURAT KABAR HARIAN KOMPAS DAN KORAN TEMPO (Analisis Isi Berita Kasus Mafia Pajak Gayus Halomoan P Tambunan Ditinjau dari Kualitas Isi Berita pada Surat Kabar Harian Kompas dan Koran

0 4 33

DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN KASUS MAFIA PAJAK GAYUS HALOMOAN P TAMBUNAN DALAM PEMBERITAAN SURAT KABAR HARIAN KOMPAS DAN KORAN TEMPO (Analisis Isi Berita Kasus Mafia Pajak Gayus Halomoan P Tambunan Ditinjau dari Kualitas Isi Berita pada Surat Kabar Harian K

0 3 16

KESIMPULAN DAN SARAN KASUS MAFIA PAJAK GAYUS HALOMOAN P TAMBUNAN DALAM PEMBERITAAN SURAT KABAR HARIAN KOMPAS DAN KORAN TEMPO (Analisis Isi Berita Kasus Mafia Pajak Gayus Halomoan P Tambunan Ditinjau dari Kualitas Isi Berita pada Surat Kabar Harian Kompas

0 2 97

PEMBINGKAIAN BERITA TENTANG KASUS KORUPSI SPORT CENTER DI HAMBALANG PADA SURAT KABAR JAWA POS DAN KOMPAS.

0 3 47

PEMAKNAAN KARIKATUR PADA SURAT KABAR KOMPAS (Studi Semiotik Pemaknaan Karikatur Pada Surat Kabar Kompas "Kontroversi Kasus Mafia Pajak Gayus Holomoan Tambunan" Edisi Rabu, 12 Januari 2011).

0 3 80

SIKAP MASYARAKAT SURABAYA TERHADAP MAKELAR KASUS PAJAK PASCA PEMBERITAAN GAYUS TAMBUNAN DI SURAT KABAR JAWA POS (Studi Deskriptif Kuantitatif Sikap Masyarakat Terhadap Makelar Kasus Pajak Pasca Pemberitaan Gayus Tambunan Di Surat Kabar Jawa Pos).

1 2 96

PEMBINGKAIAN BERITA RUU NIKAH SIRI DI SURAT KABAR KOMPAS DAN JAWA POS (Studi Analisis Framing RUU Nikah Siri di Surat Kabar Kompas dan Jawa Pos).

1 3 115

PEMBINGKAIAN KASUS GAYUS TAMBUNAN PERGI KE BALI PADA SURAT KABAR HARIAN JAWA POS DAN KOMPAS SKRIPSI

0 0 24

PEMBINGKAIAN BERITA TENTANG KASUS KORUPSI SPORT CENTER DI HAMBALANG PADA SURAT KABAR JAWA POS DAN KOMPAS

0 0 13