Presentasi dan Konfirmasi Review Kegiatan
LISTRIK untuk SMP
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: RELATIVITAS KELOMPOK KOMPETENSI I
Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran Fisika SMA
7
Ada dua macam obyek dengan kerangka acuannya masing-masing. Obyek O
A
dengan kerangka X
A
Y
A
Z
A
dan obyek O
B
dengan kerangka X
B
Y
B
Z
B
. O
A
melihat O
B
bergerak dengan kecepatan v searah sumbu X
B
. Jika merunut pada pemikiran Galileo, karena sumbu Y
A
sejajar dengan Y
B
dan sumbu Z
A
sejajar pula dengan Z
B
, maka bisa dikatakan Y
A
= Y
B
dan Z
A
= Z
B
, sehingga yang perlu diperhatikan hanyalah sumbu X
A
dan X
B
, dengan pengamat A di O
A
dan pengamat B di O
B
. Tinjau dua pengamat tersebut, O
A
dan O
B
yang bergerak relatif satu sama lain dengan kecepatan tetap v. Kecepatan O
B
relatif terhadap O
A
adalah v dan kecepatan O
A
relatif terhadap O
B
adalah v. Perhatikan diagram
berikut.
Gambar 1.2 Kecepatan relatif benda terhadap suatu kerangka acuan Menurut Galileo, O
A
melihat O
B
bergerak sejauh : X
B
= X
A
+ vt Sementara jika dibalik, O
B
melihat O
A
bergerak sejauh : X
A
= X
B
vt Perhatikan bahwa baik di O
A
maupun O
B
, waktu t senantiasa bernilai sama.
Inilah yang dikenal sebagai transformasi Galileo. Sekarang anggaplah suatu benda ditempatkan pada titik P, seperti pada
gambar berikut.
PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: RELATIVITAS KELOMPOK KOMPETENSI I
8
Gambar 1.3 Titik P pada dua kerangka acuan A dan B
Kedua pengamat mendapatkan persamaan kecepatan dan posisi sebagai berikut.
X
B
= X
A
vt Y
A
= Y
B
v
Bx
= v
Ax
v v
Ay
= v
By
Di mana X
A
dan Y
A
adalah koordinat titik P diukur oleh pegamat A, X
B
dan Y
B
adalah koordinat yang diukur oleh pengamat B. Sedangkan v
Ax
, dan v
Ay
adalah komponen kecepatan P yang diukur oleh A, dan v
Bx
dan v
By
adalah komponen kecepatan yang diukur oleh B. Waktu tang diukur t dan v adalah
kecepatan relatif kedua pengamat. Persamaan posisi dan kecepatan titik P, yang selanjutnya dikenal dengan Transformasi Relativitas Galilean adalah
sebagai berikut.
r
B
= r
A
v t v
B
= v
A
v
Semua perubahan bentuk persamaan ini dapat dilihat pada diagram berikut.
Gambar 1.4 Transformasi relativitas galilean
A B
P vt
X
A
X
B
Y
A
Y Y
Y
B
X
LISTRIK untuk SMP
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: RELATIVITAS KELOMPOK KOMPETENSI I
Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran Fisika SMA
9
Transformasi relativitas Galilean didasari konsep ”tidak ada ruang mutlak”,
yang ada adalah ”ruang relatif”. Isaac Newton dengan mengacu pada
transformasi relativitas Galilean, juga menolak adanya ruang mutlak, menurut Newton, ”sebuah obyek disebut bergerak jika telah
terjadi perubahan jarak dengan obyek lain sembarang obyek di dunia ini ”,
sehingga yang ada hanya ruang relatif. Namun baik Galileo maupun Newton tetap meyakini adanya waktu mutlak, yakni waktu menurut seluruh obyek di
alam semesta ini adalah identik, tanpa dipengaruhi kedudukan dan kecepatan setiap obyek. Anggapan tentang waktu mutlak inilah yang direvisi
oleh Einstein dengan relativitas khususnya.