Berkembang nilai-nilai yang lebih bermakna dalam hidup.

62 Gambar 21. sosial interdependensi Google, https:www.google.comsearch?q=hubungan+sosial+interdepende nsisource=lnmstbm = Hubungan sosial interdependensi apabia digambarkan nampak seperti gambar di atas, dimana masing-masing individu dalam masyarakat mempunyai kemauan bersama, menjalin ikatan untuk hidup bersama, saling menghargai, saling menolong, saling memberi dan mau menerima dari sesamanya.

2. Dampak negatif a. Disintegrasi Sosial

Disintegrasi sering diartikan sebagai proses terpecahnya suatu kesatuan menjadi bagian-bagian kecil yang terpisah satu sama lain. Sedangkan disintegrasi sosial adalah proses terpecahnya suatu kelompok sosial menjadi beberapa unit sosial yang terpisah satu sama lain. Proses ini terjadi akibat hilangnya ikatan kolektif yang mempersatukan anggota kelompok satu sama lain. Perubahan sosial sering ditandai dengan perubahan unsur kebudayaan, tanpa diimbangi perubahan unsur kebudayaan yang lain yang saling terkait. Biasanya unsur yang cepat berubah adalah kebudayaan kebendaan bila dibandingkan dengan kebudayaan rokhani. Dalam hal ini dapat dikemukakan beberapa bentuk : 1 Anomie 63 Anomie adalah keadaan kritis dalam masyarakat akibat perubahan sosial dimana norma nilai lama memudar, namun norma nilai baru yang akan menggantikan belum terbentuk. Dengan demikian dalam kehidupan masyarakat sekolah-olah tidak ada norma atau nilai. Tokoh teori ini adalah Durkheim yang menyatakan tidak ada norma dalam arti norma lama ditolak sedangkan norma baru belum diberlakukan. Sedangkan Robert K Merton menyatakan bahwa budaya mengharuskan memunculkan nilai tertentu, tetapi realitas sosial menolak mempraktikan nilai itu. Maka terjadilah anomie. 2 Cultural Lag Menurut William F. Ogburn dikemukakan sebagai perbedaan taraf kemajuan antara berbagai bagian dalam kebudayaan, atau ketertinggalan antara unsur kebudayaan material dengan non material. Budaya yang masuk dalam masyarakat begitu pesat tanpa diimbangi dengan ilmu pengetahuan tentang budaya itu. Masyarakat menjadi seperti orang yang terkejut dalam menerima budaya baru itu. Tak jarang manusia menggunakan fungsi kebudayaan itu dengan tidak semestinya. Perkembangan budaya yang tak seimbang merupakan masalah pokok dari semua ini.. Budaya material cenderung berkembang lebih maju dan lebih dulu meninggalkan kebudayaan non material Dalam kehidupan sehari- hari banyak kita jumpai orang-orang yang sudah memiliki teknologi canggih. Banyak orang yang memiliki handphone yang canggih, yang dilengkapi dengan banyak fitur untuk memudahkan kehidupan. Akan tetapi, mereka tidak tahu atau tidak bisa untuk menggunakan fitur-fitur yang telah tersedia. Bahkan kadang kita temui orang yang memiliki handphone yang canggih, tetapi masih bertanya tentang bagaiman cara menghidupkan alaram. Kejadian seperti ini sering kita temukan.