Demikian juga hasil penelitian Swasno 1998, pada masyarakat Jawa yang sering menitik beratkan perhatian pada aspek krisis kehidupan dari peristiwa
kehamilan, kelahiran sehingga dalam adat istiadat mereka terdapat berbagai upacara adat yang cukup rinci untuk menyambut kelahiran bayi yang bertujuan
mengupayakan keselamatan bagi janin dalam proses menjadi bayi hingga saat kelahirannya.
2.6. Landasan Teori
Partisipasi adalah suatu proses aktif, yang bermakna bahwa orang ataupun kelompok terkait mengambil inisiatif dan menggunakan kebebasannya untuk
melakukan sesuatu. Partisipasi adalah keterlibatan masyarakat dalam upaya pembangunan diri, kehidupan, dan lingkungan mereka Mikkelsen, 2003.
Partisipasi suami saat kehamilan sangat penting untuk membantu ketenangan jiwa istrinya. Suami memenuhi kebutuhan istrinya, membantu perawatannya, dan
terlibat secara dekat dengan segala sesuatu yang terjadi pada istrinya selama kehamilan serta mendukung istri agar mendapat pelayanan antenatal yang baik.
Menurut Mikkelsen 2003, faktor-faktor yang memengaruhi partisipasi masyarakat itu yaitu: faktor sosial, faktor budaya dan faktor politik. Salah satu faktor
yang menjadi perhatian untuk menelaah tingkat partisipasi masyarakat adalah faktor budaya. Faktor budaya yaitu adanya kebiasaan atau adat istiadat yang bersifat
tradisional statis dan tertutup terhadap pembaharuan.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Setiadi, dkk 2002, subtansiisi utama kebudayaan merupakan wujud abstrak dari segala macam ide dan gagasan manusia yang muncul di
masyarakat dalam bentuk pengetahuan, nilai pandangan hidup, kepercayaan, persepsi dan etos kebudayaan.
Menurut Taylor dalam Notoatmodjo 2005, kebudayaan sebagai keseluruhan yang kompleks yang didalamnya terkandung nilai ilmu pengetahuan, kepercayaan,
dan kemampuan seni, moral hukum, adat-istiadat dan kemampuan lain serta kebiasaan yang didapat manusia sebagai anggota masyarakat.
Menurut Mikkelsen 2003, Setiadi, dkk 2002, dan Taylor dalam Notoatmodjo 2005, faktor budaya yang dimaksud adalah pengetahuan, kepercayaan
dan adat istiadat.
2.7. Kerangka Konsep Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian dan landasan teori tersebut, maka peneliti dapat merumuskan kerangka konsep penelitian seperti pada Gambar 2.1
Variabel Independen X Variabel Dependen Y
Gambar 2.1. Kerangka Konsep Penelitian Partisipasi Suami dalam
Perawatan Kehamilan Istri Faktor Budaya
- Pengetahuan - Kepercayaan
- Adat istiadat
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian