4.2.4. Pola Pemberian MP-ASI Bayi Berdasarkan Jenis Makanan Tambahan pada Kelompok Umur Bayi
Pada Tabel 4.7 yang disajikan menunjukkan bahwa pola pemberian MP-ASI berdasarkan jenis makanan tambahan yang diberikan kepada bayi lebih banyak sesuai
ketentuan usia bayi atau dikategorikan baik, lebih banyak pada kelompok umur bayi 10-12 bulan 84,2, sedangkan pemberian jenis makanan tambahan yang tidak baik
pada kelompok umur 6-7 bulan 27,.
Tabel 4.7 Tabulasi Silang Jenis Makanan Tambahan Berdasarkan Kelompok Umur Bayi
Umur Bayi Jenis Makanan Tambahan
Total Baik
Tidak Baik n
n Jumlah
6-7 bulan 37
72,5 14
27,5 51
100 8-9 bulan
22 73,3
8 26,7
30 100
10-12 tahun 16
84,2 3
15,8 19
100
Total 75
75 25
25 100
100
4.2.5. Pola Pemberian MP-ASI Bayi Berdasarkan Konsumsi Energi Protein
pada Kelompok Umur Bayi
Pada Tabel 4.8 yang disajikan menunjukkan bahwa pola pemberian MP-ASI berdasarkan kecukupan energi 560 kkalhari
yang diberikan kepada bayi dikategorikan sedang, lebih banyak pada kelompok umur bayi 8-9 bulan 66,7,
sedangkan pemberian makan dengan kecukupan energi 560-800 kkalhari yang dikategorikan baik, lebih banyak pada kelompok umur bayi 6-7 bulan 54,9.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.8 Tabulasi Silang Konsumsi Energi Berdasarkan Kelompok Umur Bayi
Umur Bayi Konsumsi Energi
Total
Baik
560-800 kkalhari
Sedang
560 kkalhari n
n Jumlah
6-7 bulan 28
54,9 23
45,1 51
100 8-9 bulan
10 33,3
20 66,7
30 100
10-12 bulan 9
47,4 10
52,6 19
100
Pada Tabel 4.9 yang disajikan menunjukkan bahwa pola pemberian MP-ASI berdasarkan jumlah protein yang diberikan kepada bayi dikategorikan sedang, lebih
banyak pada kelompok umur bayi 8-9 bulan 66,7, sedangkan pemberian jumlah protien yang dikategorikan baik, lebih banyak pada kelompok umur bayi 6-7 bulan
58,8.
Tabel 4.9 Tabulasi Silang Konsumsi Protein Berdasarkan Kelompok Umur Bayi
Umur Bayi Konsumsi Protein
Total Baik
12-15 grhari
Sedang
12 grhari n
n Jumlah
6-7 bulan 30
58,8 21
41,2 51
100 8-9 bulan
10 33,3
20 66,7
30 100
10-12 bulan 9
36,8 10
52,6 19
100 4.2.6. Pola Pemberian MP-ASI Bayi Berdasarkan Frekuensi Konsumsi Makan
pada Kelompok Umur Bayi
Pada Tabel 4.10 yang disajikan menunjukkan bahwa frekuensi konsumsi makan yang diberikan kepada bayi dikategorikan baik, lebih banyak pada kelompok
Universitas Sumatera Utara
umur bayi 10-12 bulan 94,7, sedangkan frekuensi konsumsi makanan dikategorikan tidak baik, lebih banyak pada kelompok umur 6-7 bulan 17,6.
Tabel 4.10 Tabulasi Silang Frekuensi Konsumsi Makanan Berdasarkan Kelompok Umur Bayi
Umur Bayi Frekuensi Konsumsi Makanan
Total Baik
Tidak Baik n
n Jumlah
6-7 bulan 42
82.4 9
17.6 51
100 8-9 bulan
28 93.3
2 6.7
30 100
10-12 bulan 18
94.7 1
5.3 19
100 4.2.7. Pola Pemberian MP-ASI Bayi berdasarkan Usia Pertama Kali diberi
Makan pada Kelompok Umur Bayi
Pada Tabel 4.11 yang disajikan menunjukkan bahwa usia pertama kali pemberian makanan tambahan lebih banyak di bawah usia 6 bulan atau dikategorikan
tidak baik yaitu 64 orang 64, selebihnya baik dengan pemberian di atas usia 6 bulan 36 orang 36. Jenis MP-ASI yang diberikan pada bayi usia 6 bulan lebih
banyak MP-ASI yang dibuat sendiri oleh ibu di rumah dan juga MP-ASI buatan pabrik
Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi Pola Pemberian MP-ASI Bayi Berdasarkan Usia Pertama Kali diberi Makan
No Usia Pertama Kali diberi Makan n
1. Baik ≥ 6 bulan
36 36
2. Tidak baik 6 bulan 64
64
Total 100
100
Universitas Sumatera Utara
4.2.8. Hubungan Jenis Makanan dengan Status Gizi pada Bayi 6-12 Bulan di Kecamatan Medan Amplas