Hipotesis Operasionalisasi Konsep PENDAHULUAN

11 1 Menurut Glock dan Stark relijiusitas terbagi menjadi 5 dimensi, yaitu dalam Inayah, 2010: 13: a Intellectual invelovment, yaitu sejauh mana orang mengetahui ajaran agamanya. b Ritual involvement, yaitu tingkatan sejauh mana orang mengerjakan ritual dalam agama mereka. c Experiental invelovment, yaitu dimensi yang berisikan pengalaman unik dan spektakuler yang merupakan keajaiban yang datang dari Tuhan d Ideological invelovment, yaitu sejauh mana orang-orang menerima hal dogmatic. e Consequential invelopment, yaitu dimensi yang mengukur sejauh mana perilaku seseorang dimotivasikan oleh ajaran agamanya di dalam kehidupan sosial” No Variabel Dimensi Indikator Item 1. Relijiusitas Intelektual Pengetahuan tentang rukun islam, rukun iman terkait nabi yang ke -25, manusia sebagai khalifah di bumi serta kitab suci Al- Qur’an sebagai mukzijat - pengetahuan rukun islam -pengetahuan rukun iman terkait nabi yang ke-25 -manusia di ciptakan menjadi khalifah di bumi - al- qur’an sebagai kitab suci agama islam - pengetahuan tentang kitab suci selain al- qur’an Ritual Mepraktekan rukun islam puasa + membayar zakat. - Membayar zakat setiap tahun - Berpuasa di bulan Ramadhan. Pengalaman Semua terjadi karena Allah, di gariskan Allah dan sudah ada yang mengaturnya. - tidak akan berjalan muls tanpa kehendak Allah -segala sesuatu sudah di gariskan Allah -segala sesuatu sudah ada yang 12 mengaturnya Ideologis kepercayaan pada rukun iman, takdir Allah dan diciptakan untuk beribadah serta bertawakal setelah ikhtiar - setiap orang islam wajib percaya rukun iman -manusia lahir atas kehendak Allah - manusia diciptakan untuk beribadah -menyerahkan segala hasil pada allah setelah berusaha Konsekuensial kemudahan bagi yang berusaha, mengetahui bahwa menutup aurat hukumnya wajib, dan memakai jilbab serta melaksanakan shalat 5 waktu - percaya bahwa Allah memberikan kemudahan bagi yang berusaha, - Setiap umat Islam wajib menutup aurat sesuai dengan ketentuan agama -Jilbab wajib digunakan untuk menutup aurat -Melaksanakan shalat lima waktu berjamaah 2 Menurut Kotler, tahap-tahap yang dilewati pembeli untuk mencapai keputusan membeli ada lima, dalam Rangkuti, 2009 : 9 yaitu : a Pengenalan masalah b Pencarian informasi c Evaluasi alternatife d Keputusan membeli e Tingkah laku pasca pembelian Tabel 1.2: Operasionalisasi Konsep No Variable Dimensi Indikator Item 1 Perilaku konsumen Pengenalan masalah karena mendesak, kebutuhan berjilbab untuk menutup aurat dan termotivasi agama, mengoleksi jilbab, karena - Kerudung menjadi kebutuhan pokok saat ini -membeli jilbab karena anjuran agama menutup aurat -membeli jilbab karena termotivasi agama -senang mengoleksi jilbab 13 keinginan Pencarian informasi Mencari info kerudung, mengikuti info terkait tentang jilbab, meminta saran sebelum beli jilbab - Sebelum membeli mencari info tentang kerudung yang ingin dibeli - Mengikuti info perihal jilbab sampai yang paling terkini -meminta saran orang lain sebelum membeli jilbab sebagai masukan atau perbandingan -mencari info tentang kerudung yang ingin dibeli terlebih dahulu berdasarkan intensitas -meminta saran jilbab untuk alat perbandinganberdasarkan intensitas Evaluasi alternatife harga mahal, banyak dengan harga murah, sdauh banyak memiliki jilbab - Membeli kerudung yang disuka walaupun harganya mahal - Membeli kerudung banyak dengan harga yang murah Membeli jilbab walaupun sudah sangat banyak memiliki jilbab. - Membeli kerudung yang disuka walaupun harganya mahal berdasarkan intensitas - Membeli kerudung banyak dengan harga yang murah berdasarkan intensitas -membeli jilbab ketika ada jilbab yang diinginkan walaupun sudah memiliki jilbab lebih dari cukup berdasarkan intensitas -suka membeli jilbab bermerk walaupun harganya mahalberdasarkan intensitas -suka membeli jilbab murah supaya dapat banyak Keputusan membeli Jilbab yang modis dan stylist serta bermerk - Menyukai jilbab yang modis dan stylist - Menyukai jilbab yang bermerk Tingkah laku paska membeli Kepuasan terhadap jilbab yang di peroleh dan kepercayaan diri ketika menggunakan jilbab - Merasa puas jika jilbab yang diinginkan terbeli atau didapatkan - Merasa tidak percaya diri jika jilbab yang dibeli tidak sesuai dengan apa yang diinginkan -Menggunakan jilbab dalam setiap kegiatan sehari-hariberdasarkan intensitas 14

H. Metode Penelitian

1. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis statistik. Analisis statistik merupakan semua kenyataan yang berbentuk angka-angka tentang suatu kejadian khusus, dengan mengumpulkan, menyusun, menyajikan, menggambarkan, menganalisa, atau menginterpretasikan data-data yang berupa angka-angka Mansoer, 2009: 1. 2. Subjek Penelitian Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Arikunto, 2006 : 130. Jadi yang dimaksud populasi dalam penelitian ini adalah seluruh individu yang akan dijadikan responden dalam penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah mahasiswi FISIP empat angkatan terakhir, yaitu angkatan 2011, 2012, 2013 dan 2014. Alasan dipilihnya mahasiswi empat angkatan tersebut karena frekuensi kehadiran mahasiswi tersebut di kampus masih tinggi dibanding angkatan di atasnya yang sudah menyelesaikan mata kuliah dan mulai mengerjakan tugas akhir. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik sendiri terdiri dari empat program studi, yaitu program studi Sosiologi, Ilmu Politik, Hubungan Internasional Reguler, dan Hubungan Internasional Internasional. Sedangkan jumlah mahasiswi FISIP dari angkatan 2011-2014 adalah sebanyak 456 mahasiswi dengan sampel sebanyak 213 responden yang diambil secara proporsional. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada table berikut: 15 Tabel 1.3: Populasi berdasarkan Angkatan No Populasi Angkatan Jumlah Mahasiswi 1. 2011 133 2. 2012 114 3. 2013 121 4. 2014 88 Total 456 mahasiswi Populasi mahasiswi FISIP UIN Syarif Hidayatullah Jakarta adalah 456 orang. Peneliti menetapkan tingkat eror 5 dengan tingkat kepercayaan 95 . Dengan demikian penelitian ini menggunakan rumus perhitungan sampel Slovin Bungin, 2008, berikut adalah rumus perhitungannya : Keterangan: n = jumlah sampel yang dicari N = jumlah populasi d2 = Nilai Presisi tingkat eror n = n = n = 213. 08411