Visi dan Misi Struktur Organisasi Badan Pusat Statistik

1. Program penyempurnaan dan pengembangan statistik 2. Program penyempurnaan sistem informasi 3. Program pendidikan dan pelatihan aparatur Negara 4. Program peningkataan sarana dan prasarana apratur Negara.

3.4 Ruang Lingkup Kegiatan Badan Pusat Statistik

3.4.1 Kedudukan, Tugas dan Fungsi Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik sebagai lembaga pemerintahan non departemen yang berada di bawah dan bertangung jawab kepada Presiden Kepres Nomor 86 Tahun 1998, dalam melaksanakan tugasnya berdasarkan kepada beberapa ketentuan perundangan : 1. Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang statistik 2. Keputusan Presiden Nomor 86 Tahun 1998 tentang Biro Pusat Statistik 3. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 1991 tentang penyelengaraan statistik Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 86 tahun 1998 dalam menyelenggarakan Statistik dasar melaksanakan koordinasi dan kerja sama serta mengembangkan dan membina Statistik sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Fungsi yang diselenggarakan Biro Pusat Statistik : 1. Perumusan kebijaksanaan nasioanal di bidang Statistik 2. Penyelenggaraan Statistik dasar 3. Menyusun rencana dan program nasional di bidang statistik 4. Koordinasi dan kerja sama Statistik dengan instansi pemerintah, lembaga, organisasi, perorangan, dan unsur masyrakat lainnya. 5. Pelayanan data dan informasi serta hasil statistik kepada pemerintah masyarakat secara berkala dan sewaktu-waktu baik dari hasil penyelengara Statistik. 6. Pembina penyelengara Statistik, responden dan pengunaan Statistik. 7. Pembinaan sumber daya manusia dilingkungan BPS, pembinaan, pengendalian dan pengawasan administrasi dan di lingkungan BPS.

3.4.2 Tata Kerja Badan Pusat Statistik

Para deputi wajib melaksanakan koordinasi dan kerja sama teknis Statistik di dalam dan di luar negeri sesuai dengan bidang dan tugas mereka masing-masing. Kemudian para deputi melaporkan kepada kepala BPS. Setiap pimpinan satuan unit organisasi kelompok jabatan fungsional lingkungan BPS dalam melaksanakan tugas wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, baik dalam lingkungan masing-masing satuan unit organisasi di lingkungan BPS, maupun dengan instansi lain dari luar BPS sesuai dengan bidang dan tugas masing- masing.