Hasil Analisis Peredaman Radikal bebas DPPH oleh Sampel Uji

Gambar 9. Kurva absorbansi operating time larutan DPPH dalam metanol Berdasarkan gambar di atas maka untuk pengujian aktivitas antioksidan dari ekstrak etanol umbi bawang sabrang dilakukan pada menit ke-45, 50 dan 55 dalam range kerja terbaik.

4.3 Hasil Analisis Peredaman Radikal bebas DPPH oleh Sampel Uji

Kemampuan antioksidan diukur pada menit ke-45, 50, dan 55 sebagai penurunan serapan larutan DPPH peredaman warna ungu DPPH akibat adanya penambahan larutan uji. Nilai serapan larutan DPPH sebelum dan sesudah penambahan larutan uji tersebut dihitung sebagai persen peredaman. Dari analisis yang telah dilakukan, diperoleh nilai persen peredaman pada setiap kenaikan konsentrasi sampel uji seperti yang terlihat pada Tabel 4 berikut: Tabel 4. Hasil analisis peredaman radikal bebas oleh ekstrak etanol bawang sabrang. Menit Ke- Sampel ppm Absorbansi Rata - rata Peredaman Universitas Sumatera Utara 45 DPPH 1,1600 40 ppm 1,0430 10,086 60 ppm 0,9343 19,454 80 ppm 0,8550 26,293 100 ppm 0,7567 34,770 50 DPPH 1,1573 40 ppm 1,0393 10,196 60 ppm 0,9290 19,729 80 ppm 0,8477 26,757 100 ppm 0,7560 34,677 55 DPPH 1,1563 40 ppm 1,0323 10,724 60 ppm 0,9283 19,717 80 ppm 0,8433 27,068 100 ppm 0,7547 34,736 Pada tabel di atas menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi ekstrak semakin meningkat aktivitas antioksidan untuk meredam DPPH dengan bertambahnya waktu. Penambahan larutan DPPH pada ekstrak etanol konsentrasi 40, 60, 80, dan 100 ppm yang dibandingkan dengan kontrol DPPH tanpa penambahan larutan uji, menunjukkan hubungan antara absorbansi DPPH dengan penambahan ekstrak umbi bawang sabrang dalam menganalisis aktivitas antioksidan. Hasilnya dapat dilihat pada Gambar 10, 11 dan 12. Universitas Sumatera Utara Gambar 10. Hasil analisis aktivitas antioksidan sampel ekstrak etanol umbi bawang sabrang menit ke- 45 Gambar 11. Hasil analisis aktivitas antioksidan sampel ekstrak etanol umbi bawang sabrang menit ke- 50 Universitas Sumatera Utara Gambar 12. Hasil analisis aktivitas antioksidan sampel ekstrak etanol umbi bawang sabrang menit ke- 55 Gambar di atas menunjukkan hasil analisis aktivitas antioksidan dari ekstrak etanol umbi bawang sabrang pada menit ke-45, 50 dan 55, terlihat adanya penurunan nilai absorbansi DPPH yang diberi larutan ekstrak dibandingkan kontrol pada setiap kenaikan konsentrasi. Penurunan absorbansi ini menunjukkan telah terjadi peredaman radikal bebas DPPH oleh larutan ekstrak, ini berarti adanya aktivitas antioksidan dari ekstrak umbi bawang sabrang. Hasil uji ANAVA yang dilakukan terhadap perbedaan waktu dan absorbansi dari ekstrak umbi bawang sabrang ternyata tidak terlihat adanya perbedaan yang bermakna pada waktu 45, 50 dan 55 menit Hasilnya terlihat pada Lampiran 7 halaman 61.

4.4 Analisis Nilai IC