Pemeriksaan Faal Hati Pemeriksaan Fungsi Ginjal Pemeriksaan Kadar Gula Darah Sewaktu Pemeriksaan Lipid Profile

9. Sampel dengan Konsentrasi fibrinogen 80 mgdl harus diulang dengan 1 : 4 larutan plasma, dan hasilnya dibagi dua 10. Sampel dengan konsentrasi 600 mgdl harus diulang dengan membuat larutan plasma 1 : 12 , dan hasilnya dikalikan dua 11. Nilai target yang diharapkan adalah 150 – 400 mgdl

3.9.5. Pemeriksaan Faal Hati

Pemeriksaan yang dilakukan : SGOT, SGPT, Alkali Phosphatase dengan metoda International federation of Clinical Chemistry IFFC UV test. Bilirubin Total, Bilirubin Direct dengan metoda Jendrassik- Grof kolorimetri menggunakan alat Cobass 6000 C 501

3.9.6. Pemeriksaan Fungsi Ginjal

Pemeriksaan yang dilakukan adalah : Penilaian Creatinin clearance untuk menentukan fungsi ginjal dipakai rumus Cockroft and Gault. 29,15 KrCl = Berat badan x 140 – umur Kadar creatinin serum x 72 Pada wanita KrCl = KrCl pria x 0,85 Universitas Sumatera Utara

3.9.7. Pemeriksaan Kadar Gula Darah Sewaktu

Pemeriksaan ini dilakukan dengan metoda enzimatiK berdasarkan reaksi hexokinase UV test dengan alat Automatic Cobass 6000 C 501. Sampel yang digunakan adalah serum.

3.9.8. Pemeriksaan Lipid Profile

Pemeriksaan ini dilakukan dengan metoda enzimatik kolorimetrik dengan Automatic Cobass 6000 C 501. Bahan sampel adalah serum. Prinsip pemeriksaan masing-masing sebagai berikut : 1. Kolesterol total adalah dengan tes enzimatik kolorimetrik CHOD-PAP cholesterol Oxidase-Phenazone anti Peroxidase. 2. Trigliserida dengan tes enzimatikkolorimetrik GPO-PAP Glycerol Phosphat Oxidase – Phenazone Anti Peroxidase. 3. HDL dengan tes enzimatik kolorimetrik. 4. LDL didapatkan dengan tes enzimatik kolorimetri Pemeriksaan Darah lengkap Dengan alat automatic cell counting Sysmex XT 1800i. Bahan sampel darah EDTA. Prinsip pemeriksaan spectrophotometri Universitas Sumatera Utara Kontrol Kualitas Pemantapan kualitas dilakukan untuk menjamin ketepatan hasil pemeriksaan dalam batas yang dapat dipercaya valid. Sebelum dilakukan pemeriksaan harus dilakukan kalibrasi terhadap alat-alat yang digunakan, agar penentuan konsentrasi zat yang belum diketahui seakurat mungkin tidak bergantung dari lot reagen, kondisi reagen dan kondisi analyzer. Pemantapan kualitas untuk pemeriksaan plasma fibrinogen dilakukan dengan menggunakan plasmatrol di mana hasil pemeriksaan tersebut harus terletak dalam nilai batas yang dapat diterima dengan nilai target 150 – 400 mgdl kurva kalibrasi. Setelah didapatkan hasil, pemeriksaan selanjutnya dilakukan pemeriksaan plasma fibrinogen sampel penderita. Tabel 3. Pemeriksaan kadar Fibrinogen pada kedua kelompok Tanggal N Hipertensi Dislipidemia Hipertensi non Dislipidemia 2-5-2010 44 22 23 15-5-2010 22 11 10 Universitas Sumatera Utara

3.10. Kerangka Konsepsional

Dokumen yang terkait

Perbandingan Kadar Fibrinogen antara Hipertensi Dislipidemia dengan Hipertensi Non Dislipidemia

8 91 73

Perbandingan Kadar Adiponektin Antara Angina Pektoris Stabil Dengan Sindroma Koroner Akut Penelitian Potong Lintang Di Bagian / Smf Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Usu/ Rs H Adam Malik Medan

2 45 68

PERBEDAAN RATA­RATA TINGKAT RISIKO PENYAKIT JANTUNG KORONER PADA PENDERITA HIPERTENSI DAN MEROKOK DENGAN HIPERTENSI DAN DISLIPIDEMIA DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG PERIODE JANUARI­-DESEMBER 2008

0 12 2

Gambaran Demografi dan Profil Lipid Pasien Penyakit Perlemakan Hati Non-Alkoholik dengan Riwayat Dislipidemia di RSUP Fatmawati pada Tahun 2013-2014

1 4 82

PERBEDAAN KADAR ASAM URAT PADA SESEORANG DENGAN HIPERTENSI DAN NON HIPETENSI DI KECAMATAN JEBRES KOTA Perbedaan Kadar Asam Urat Pada Seseorang Dengan Hipertensi Dan Non Hipertensi Di Kecamatan Jebres Kota Surakarta.

0 3 13

PERBEDAAN KADAR ASAM URAT PADA SESEORANG DENGAN HIPERTENSI DAN NON HIPERTENSI DI KECAMATAN JEBRES Perbedaan Kadar Asam Urat Pada Seseorang Dengan Hipertensi Dan Non Hipertensi Di Kecamatan Jebres Kota Surakarta.

0 4 13

Perbandingan Kadar Fibrinogen Plasma Pada Perokok Aktif Ringan dan Berat Dengan Non Perokok.

0 2 30

Perbandingan Antara Pengaruh Omega-3 dan Aerobik Exercise Terhadap Kadar Trigliserida Serum Tikus Jantan Galur Wistar Model Dislipidemia.

0 2 28

Perbandingan Antara Pengaruh Omega-3 Dengan Aerobic Exercise Terhadap Kadar Kolesterol-LDL Tikus Jantan Galur Wistar Model Dislipidemia.

0 4 27

HUBUNGAN HIPERTENSI, DIABETES MELLITUS DAN DISLIPIDEMIA DENGAN LUARAN KLINIS PASIEN ISKEMIK STROKE DENGAN HIPERSOMNIA Fitriah Handayani

0 0 6