Keputusan Etis Jika Dilema Etis Dihadapi Diri Sendiri

4.1.1.2 Keputusan Etis Jika Dilema Etis Dihadapi Diri Sendiri

Instrumen yang digunakan untuk mengukur variabel keputusan etis bila dilema etis dihadapi oleh diri sendiri EratingB terdiri dari delapan pernyataan. Seperti pada tabel 4.2, dari 187 responden mahasiswa S1 akuntansi Universitas Kristen Satya Wacana dan mahasiswa S1 akuntansi Universitas Katolik Atma Jaya dihasilkan rentang aktual 8 – 32, sedangkan rentang yang mungkin terjadi adalah antara 8 pengambilan keputusan etis tinggi sampai 40 pengambilan keputusan etis rendah. Nilai rata-rata adalah 20,27 dengan standar deviasi 4,488, sedangkan rata- rata teoritisnya adalah 24. Mahasiswa S1 akuntansi Universitas Kristen Satya Wacana dan mahasiswa S1 akuntansi Universitas Katolik Atma Jaya dalam pengambilan keputusan etis ketika dilema etis dihadapi oleh diri sendiri EratingB_Campur adalah cukup tinggi, hal ini terlihat dari rata-rata aktual yang lebih rendah dari rata-rata teoritis. Pada tabel 4.3 dari 90 responden mahasiswa S1 akuntansi Universitas Kristen Satya Wacana dihasilkan rentang aktual 10 – 32, sedangkan rentang yang mungkin terjadi adalah antara 8 pengambilan keputusan etis tinggi sampai 40 pengambilan keputusan etis rendah. Nilai rata-rata adalah 20,28 dengan standar deviasi 4,799, sedangkan rata-rata teoritisnya adalah 24. Hasil penelitian menunjukan rata-rata aktual lebih rendah daripada rata-rata teoritisnya, maka dapat disimpulkan bahwa mahasiswa S1 akuntansi Universitas Kristen Satya Wacana dalam pengambilan keputusan etis ketika dilema etis dihadapi oleh diri sendiri EratingB_UKSW adalah cukup tinggi. Untuk responden mahasiswa S1 akuntansi Universitas Katolik Atma Jaya dapat dilihat pada tabel 4.4. Dari 97 responden mahasiswa S1 akuntansi Universitas Katolik Atma Jaya dihasilkan rentang aktual 8 – 31, sedangkan rentang yang mungkin terjadi adalah antara 8 pengambilan keputusan etis tinggi sampai 40 pengambilan keputusan etis rendah. Nilai rata-rata adalah 20,26 dengan standar deviasi 4,624, sedangkan rata-rata teoritisnya adalah 24. Ini berarti rata-rata teoritis lebih tinggi daripada rata-rata aktual. Maka dapat disimpulkan bahwa mahasiswa S1 akuntansi Universitas Katolik Atma Jaya dalam pengambilan keputusan etis ketika dilema etis dihadapi oleh diri sendiri EratingB_Atma adalah cukup tinggi.

4.1.1.3 Perilaku Machiavellian