Pembatasan Dan Perumusan Masalah Tinjauan Pustaka

2. Mengetahui bentuk dan kontribusi partisipasi politik MA dalam konstelasi politik nasional pasca Orde Baru 1998. 3. Bagaimana semestinya peran politik MA dalam politik praktis ke depan yang sesuai dengan kondisi dan situasi bangsa. D . Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tiga instumen pengumpulan data:

1. Wawancara

Wawancara adalah suatu kegiatan komunikasi langsung dengan tujuan mendapatkan informasi. Selain itu, wawancara untuk mendapatkan gambaran yang menyeluruh dan memperoleh informasi yang penting. Menurut Denzin, wawancara dilakukan dengan tatap muka dimana seseorang memperoleh informasi dari yang lain. 5 Penelitian dilakukan pada lokasi tertentu yang bersentuhan langsung dengan mayoritas komunitas MA. Sampai saat ini pusat MA terletak di Menes Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Di Menes inilah para tokoh dan putra- putri pendiri MA dan bahkan sebagian orang yang mengabdi kepada perjalanan MA masih dapat dijadikan kunci informasi untuk menggali secara mendalam tentang permasalahan terhadap peran politik MA pasca Orde Baru 1998, tidak menyentuh aspek-aspek lainnya yang dilakukan oleh MA dalam menjalankan visi dan misinya. Dalam hal ini peneliti akan melibatkan beberapa komponen 5 James A. Black dan Dean J. Champion, Metodologi Dan Masalah Penelitian Sosial Bandung: PT Refika Aditama, 2001, Cet: 3, h. 306 masyarakat MA yaitu: tokoh MA terutama sebagai pendiri organisasi, pengurus MA, pengurus perguruan MA dan orang-orang yang memiliki perhatian terhadap organisasi ini.

2. Observasi

Observasi dalam suatu penelitian berarti pengamatan yang dilakukan secara langsung terhadap gejala yang terjadi dengan objek yang diteliti. Teknik ini memungkinkan peneliti melakukan penarikan kesimpulan terhadap makna dan sudut pandang responden, kejadian, peristiwa atau proses yang diamati. Lewat teknik ini peneliti akan melihat sendiri pemahaman yang tidak terucapkan, langsung dan sudut pandang narasumber atau responden yang mungkin tidak didapati dari wawancara. 6

3. Penelitian Kepustakaan

Penelitian kepustakaan Library research, yaitu penelitian dengan menelaah buku-buku, dokumen-dokumen, majalah, surat kabar, artikel yang relevan dan bahan-bahan lainya yang terkait dengan MA. Adapun analisi data dalam penelitian ini, menggunakan analisis data berkelanjutan, artinya data dimulai dengan penetapan masalah, pengumpulan data dan setelah data terkumpul. Menurut Mills dan Huberman, tahap analisis data seperti ini secara umum dimulai sejak pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. 7 Metode ini dilakukan untuk mengetahui kekurangan data yang harus dikumpulkan dan mentode mana yang harus dipakai. Sedangkan teknik pengambilan dalam penelitian ini menggunakan teknik 6 A. Chaedar Alweilah, Pokoknya Kualitatif, Dasar-Dasar Merancang dan Melaksanakan Penelitian Jakarta: Pustaka Jaya, 2002, h. 155 7 Imam Suprayogo, Metodologi Penelitian Soaial Agama Bandung: Rosda, 2002, h. 192