Statistik Deskriptif Pengujian Outlier

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian

Setelah dilakukan penelitian dengan menggunakan metode statistik diperoleh hasil-hasil sebagai berikut :

5.1.1. Statistik Deskriptif

Setelah diteliti lebih lanjut dari populasi 132 kabupatenkota terdapat beberapa kabupatenkota yang tidak berhasil diperoleh secara lengkap baik salah satu atau lebih dari data DAU, DAK, dan PAD. Oleh sebab itu data DAU 2004, DAK 2004, PAD 2004, dan PPKT 2005 dari tiap kabupatenkota yang memenuhi syarat untuk diuji adalah sebagai berikut : Tabel 5.1. Data Jumlah Kabupaten dan Kota untuk Tahun 2004 dan 2005 Provinsi Jumlah Kabupaten Jumlah Kota Nanggroe Aceh Darussalam 9 3 Sumatera Utara 11 5 Sumatera Barat 8 7 Jambi 4 1 Sumatera Selatan 4 2 Bengkulu 3 1 Lampung 6 2 Jumlah 45 21 Total 66 Sumber : www.djpkd.depkeu.go.id dan BPS diolah Data DAU 2005, DAK 2005, PAD 2005, dan PPKT 2006 dari tiap kabupatenkota yang memenuhi syarat untuk diuji pada model regresi PPKT t = a + b 1 DAK t-1 + b 2 DAU t-1 + b 3 PAD t-1 + e adalah sebagai berikut : Tabel 5.2. Data Jumlah Kabupaten dan Kota untuk Tahun 2005 dan 2006 Provinsi Jumlah Kabupaten Jumlah Kota Nanggroe Aceh Darussalam 9 3 Sumatera Utara 11 7 Sumatera Barat 8 7 Jambi 6 1 Sumatera Selatan 3 3 Bengkulu 3 1 Lampung 6 2 Bangka Belitung 2 1 Kepulauan Riau 1 Jumlah 49 25 Total 74 Sumber : www.djpkd.depkeu.go.id dan BPS diolah Data DAU, DAK, PAD, dan PPKT pada kabupatenkota yang terdapat kedua tabel diatas kemudian digabungkan menjadi data panel model regresi dengan lag satu tahun yaitu PPKT t = a + b 1 DAK t-1 + b 2 DAU t-1 + b 3 PAD t-1 + e. Data DAU 2004, DAK 2004, PAD 2004, dan PPKT 2006 dari tiap kabupatenkota yang memenuhi syarat untuk dilakukan pengujian pada model regresi dengan lag dua tahun PPKT t = a + b 1 DAK t-2 + b 2 DAU t-2 + b 3 PAD t-2 + e adalah sebagai berikut : Tabel 5.3. Data Jumlah Kabupaten dan Kota untuk Model Regresi Tahun 2004 dan 2006 Provinsi Jumlah Kabupaten Jumlah Kota Nanggroe Aceh Darussalam 9 3 Sumatera Utara 11 5 Sumatera Barat 8 7 Jambi 4 1 Sumatera Selatan 4 2 Bengkulu 3 1 Lampung 6 2 Bangka Belitung 4 1 Kepulauan Riau 1 Jumlah 49 23 Total 72 Sumber : www.djpkd.depkeu.go.id dan BPSdiolah

5.1.2. Pengujian Outlier

Hasil pengujian outlier dengan SPSS diperoleh data yang memiliki nilai ekstrim. Data tersebut kemudian dibuang sehingga diperoleh data akhir yang lebih baik. Hasil pengujian outlier untuk regresi dengan lag satu tahun diperoleh hasil bahwa ada delapan data yang outlier. Setelah data tersebut dibuang maka data akhir adalah sebagai berikut : Tabel 5.4. Statistik Deskriptif Model Regresi dengan Lag Satu Tahun Descriptive Statistics N Minimum Maximu m Sum Mean Std. Deviation DAU 132 25942,00 337195,6 20275277,95 153600,590 5 67453,80501 DAK 132 2500,00 15350,00 1208890,00 9158,2576 2836,93698 PAD 132 283,36 55368,38 1486119,33 11258,4798 8891,00679 PPKT 132 3053436,2 4 1831358 9,14 1116093629,0 4 8455254,76 55 2948623,47732 Valid N listwise 132 Hasil pengujian outlier dengan lag dua tahun diperoleh hasil bahwa tiga daerah merupakan data outlier sehingga data akhir sebagai berikut : Tabel 5.5. Statistik Deskriptif Model Regresi dengan Lag Dua Tahun Descriptive Statistics N Minimum Maximum Sum Mean Std. Deviation DAU 2004 69 25942,00 315688,00 10223797,0 148170,971 70320,3598 4 DAK 2004 69 2500,00 14060,00 560920,00 8129,2754 2514,13435 PAD 2004 69 283,36 68646,57 791964,33 11477,7439 10201,0384 5 PPKT 2006 69 3306988,7 3 18657450, 08 639992045, 32 9275247,03 36 3186521,68 905 Valid N listwise 69

5.1.3. Pengujian Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) terhadap Belanja Modal pada Kota di Pulau Sumatera

3 155 93

Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH) Dan Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Dengan Belanja Pelayanan Dasar Sebagai Moderating Variabel (Stud

5 68 181

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dengan Belanja Modal Sebagai Variabel Intervening Di Kabupaten Dan Kota Provinsi Aceh

5 75 107

Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU), Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan Pendapatan lain-lain yang Dianggap Sah Terhadap Belanja Pemerintahan Daerah : Studi Kasus Kabupaten/ Kota di Propinsi Sumatera Utara.

7 108 82

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Jumlah Penduduk Dan Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Belanja Daerah Pada Pemda Di Sumatera Utara

0 46 101

Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Lain-lain Pendapatan terhadap Belanja Daerah (Studi Kasus Kabupaten/ Kota di Propinsi Sumatera Utara)

1 39 84

Pengaruh Sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Terhadap Dana Alokasi Umum (DAU) Pada Pemerintahan Kota Tanjung Balai

2 42 103

Pengalokasian Dana Alokasi Umum dan Pendapatan Asli Daerah Dalam Belanja Pemerintah Kota Di Sumatera Utara

3 30 131

The influence of original local government revenues, general allocation funds and special allocation funds to local government expenditures

0 12 99

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten/Kota Provinsi Nusa Tenggara Barat periode Tahun 2009-2012

1 17 161