Keaslian Penulisan Metode Penelitian

F. Keaslian Penulisan

Berdasarkan pemeriksaan dan hasil-hasil penelitian yang ada, penelitian mengenai “Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pengelolaan Limbah Di Kawasan Industri Medan KIM ” belum pernah dilakukan dalam topik dan permasalahan yang sama. Jadi penelitian ini dapat disebut asli dan sesuai dengan azas-azas keilmuan yang jujur, rasional dan objektif serta terbuka. Semua ini merupakan implikasi etis dari proses menemukan kebenaran ilmiah. Sehingga penelitian ini dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya secara ilmiah.

G. Metode Penelitian

1. Metode Pendekatan Penelitian tesis ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif yang dilakukan dengan cara terlebih dahulu meneliti bahan-bahan kepustakaan yang relevan dengan permasalahan yang diteliti dan mengacu kepada norma – norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan, putusan pengadilan dan pendapat ahli hukum maupun pendapat praktisi hukum. 2. Spesifikasi Penelitian Sesuai dengan rumusan penelitian maka penelitian ini bersifat deskriptif analitis yang betujuan menggambarkan prinsip-prinsip hukum dalam pengolahan limbah suatu kawasan industri khususnya Kawasan Industri Medan KIM Syarifuddin Siba : Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pengelolaan Limbah Di Kawasan Industri Medan KIM, 2008 USU Repository © 2008 3. Metode Pengumpulan Data Menitikberatkan pada penelitian kepustakaan library research dan berdasarkan kepada data sekunder, maka bahan kepustakaan yang digunakan dapat dibagi ke dalam beberapa kelompok yaitu: 10 a. Bahan Hukum Primer; b. Bahan Hukum Sekunder; c. Bahan Hukum Tersier 4. Alat Pengumpulan Data Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan sehingga data yang dikumpulkan pada dasarnya merupakan data sekunder. teknik pengumpulan data dilakukan melalui penelaahan kepustakaan berupa peraturan perundang – undangan yang berhubungan dengan masalah yang dikaji. Dilakukan pula penelaahan terhadap bahan – bahan hukum lainnya, seperti karya ilmiah dan kamus yang membantu dalam menganalisis dan memahami kajian masalah tanggung jawab hukum dalam pengolahan limbah di Kawasan Industri Medan Teknik pengumpulan data dilakukan melalui data kepustakaan dan sebagai pendukung digunakan data lapangan yang pengumpulan datanya melalui wawancara 11 . 10 Soerjono Soekanto dan Sri Mahmudji, “Penelitian Hukum Normatif, Suatu Tinjauan Singkat”, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2003, hlm. 14 11 Wawancara merupakan alat pengumpulan data untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi arus informasi dalam wawancara yaitu pewawancara interviewer, responder, pedoman wawancara yang digunakan pewawancara dan situasi wawancara. Sedangkan pedoman yang digunakan pewawancara menguraikan masalah penelitian yang biasanya dituangkan dalam bentuk daftar pertanyaan. Isi pertanyaan yang peka dan tidak menghambat Syarifuddin Siba : Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pengelolaan Limbah Di Kawasan Industri Medan KIM, 2008 USU Repository © 2008 5. Metode Analisis Data Kegiatan analisis dimulai dengan melakukan pemeriksaan terhadap data yang terkumpul melalui wawancara Depth Interview secara langsung dan terarah, inventarisasi karya ilmiah, peraturan perundang – undangan, yang berkaitan dengan judul penelitian lainnya untuk mendukung studi kepustakaan. Kemudian baik data primer maupun data sekunder dilakukan analisa penelitian. Dengan analisa kualitatif juga dilakukan interpretasi. Berdasarkan metode interpretasi ini diharapkan dapat menjawab permasalahan hukum yang ada dalam tesis ini. Penelitian hukum normatif yang dilakukan disini mengutamakan penelitian tanggung jawab hukum dalam pengolahan limbah di Kawasan Industri Medan. jalannya wawancara. Herman Tarsito, Pengantar Metodologi Penelitian. Buku Pedoman Mahasiswa, Jakarta: Gramedia, 1971, hlm. 171 Syarifuddin Siba : Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pengelolaan Limbah Di Kawasan Industri Medan KIM, 2008 USU Repository © 2008 Syarifuddin Siba : Tanggung Jawab Hukum Terhadap Pengelolaan Limbah Di Kawasan Industri Medan KIM, 2008 USU Repository © 2008

BAB II LINGKUNGAN HIDUP DAN TANGGUNG JAWAB