Uji validitas Uji reliabilitas

Penelitian ini menggunakan instrumen berupa skala atau kuesioner. Kuesioner yang akan digunakan berupa Skala Model Likert dengan pola pertanyaan tertutup close question. Pemberian skor pada skala ini menggunakan 4 alternatif jawaban, yaitu Sangat Sesuai SS, Sesuai S, Tidak Sesuai TS, Sangat Tidak Sesuai STS. Penilaian yang diberikan pada setiap pernyataan untuk lebih jelasnya akan diuraikan dibawah ini : Tabel 3.3 Tabel Penilaian Skala Likert Kategori SS S TS STS Favorable 4 3 2 1 Unfavorable 1 2 3 4

3.4 Uji Instrumen

Sebelum penelitian dilaksanakan, peneliti melakukan uji instrumen dengan 124 item dari 2 skala yaitu skala Dimensi Religiusitas sebanyak 69 item dan Resiliensi sebanyak 55 item. Uji instrumen diberikan kepada 30 residen. Uji instrumen ini dilakukan dengan maksud mengetahui validitas instrumen dan tingkat reliabilitas intrumen yang digunakan.

3.4.1 Uji validitas

Validitas adalah derajat ketepatan suatu alat ukur tentang pokok isi atau arti sebenarnya yang diukur. Pengujian validitas dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur dalam hal ini skala atau kuesioner mampu menghasilkan data yang akurat sesuai dengan tujuan ukurnya. Uji validitas dilakukan dengan mengkorelasikan antara skor masing-masing item dengan skor total. Penghitungannya dengan menggunakan program SPSS versi 17.0 untuk memudahkan dalam proses perhitungan. Suatu item dikatakan valid apabila korelasi Pearson yang didapatkan lebih dari sama dengan ≥ 0,3. Berdasarkan uji validitas yang dilakukan, ditemukan bahwa dari 55 item pada skala resiliensi yang di try out kan, terdapat 48 item yang valid dan 7 item yang tidak valid, yaitu item no. 6, 9, 13, 19, 35, 38, dan 40. Sedangkan pada skala dimensi religiusitas, dari 69 item terdapat 59 item yang valid dan 10 item yang tidak valid, yaitu item no. 18, 24, 35, 41, 43, 52, 60, 64, 65, dan 69.

3.4.2 Uji reliabilitas

Suatu tes adalah reliabel apabila tes tersebut mampu memberikan hasil yang konsisten meskipun tes tersebut diberikan dan diskor oleh penilai yang berbeda, atau diberikan pada waktu yang berlainan, atau menggunakan bentuk paralel dari tes tersebut. Dalam penelitian ini, pengukuran reliabilitas akan dihitung dengan cara menghitung koefisien reliabilitas alpha cronbach, dengan menggunakan rumus koefisien alpha. Perhitungannya dengan menggunakan program SPSS 17.0 untuk memudahkan dalam proses perhitungan. Berdasarkan uji validitas dan reliabilitas melalui SPSS 17.0, didapatkan nilai koefisien alpha cronbach pada skala resiliensi sebesar 0,946. Uji reliabilitas untuk skala dimensi religiusitas sebesar 0,958. Dengan begitu kedua alat ukur yang terdapat dalam penelitian ini dapat dikatakan reliabel untuk mengukur skala- skala atau alat instrumen tersebut dan dapat digunakan.

3.5 Prosedur penelitian