Pengujian Signifikansi Koefisien Regresi dan Pengujian Simultan

54 a The cut value is ,500 Tabel hasil penelitian di atas menunjukkan seberapa baik model mengelompokkan kasus ke dalam dua kelompok baik yang melakukan pergantian auditor maupun yang tidak melakukan pergantian auditor. Kekuatan prediksi dari model regresi untuk memprediksi kemungkinan perusahaan tidak melakukan pergantian auditor adalah sebesar 97.7. Hal ini menunjukkan bahwa dari 88 sampel yang tidak melakukan pergantian auditor, sebanyak 86 perusahaan yang diprediksi tepat tidak melakukan pergantian auditor dan sebanyak 2 perusahaan yang diprediksi tidak tepat. Kekuatan prediksi dari model regresi untuk memprediksi kemungkinan terjadi pergantian auditor adalah sebesar 10,7. Hal ini menunjukkan bahwa dari 28 sampel perusahaan yang melakukan pergantian auditor, sebanyak 25 perusahaan yang diprediksi tepat melakukan pergantian auditor dan 3 perusahaan yang diprediksi tidak tepat. Keakuratan prediksi secara menyeluruh sebesar 76.7.Tingginya persentase ketepatan tabel klasifikasi tersebut mendukung tidak adanya perbedaan yang signifikan terhadap data hasil prediksi dan data observasinya yang menunjukkan sebagai model regresi logistik yang baik.

4.3.6 Pengujian Signifikansi Koefisien Regresi dan Pengujian Simultan

Hasil pengolahan data menunjukkan sebagai berikut. Universitas Sumatera Utara 55 Tabel 4.12 Variables in the Equation B S.E. Wald df Sig. ExpB Step 1a Pergantian Manajeme n -1,599 1,072 2,227 1 ,136 ,202 Biaya Audit -,014 ,157 ,008 1 ,927 ,986 Reputasi Audit -1,238 ,566 4,788 1 ,029 ,290 Opini Audit ,947 ,674 1,972 1 ,160 2,578 Kesulitan Keuangan -2,301 1,179 3,806 1 ,051 ,100 Constant ,491 2,128 ,053 1 ,818 1,634 a Variables entered on step 1: Pergantian Manajemen, Biaya Audit, Reputasi Audit, Opini Audit, Kesulitan Keuangan Tabel 4.13 Omnibus Tests of Model Coefficients Chi- square df Sig. Step 1 Step 15,077 5 ,010 Block 15,077 5 ,010 Mode l 15,077 5 ,010 Dari table di atas dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Hipotesis I

Dari tabel 4.12 dapat kita lihat nilai signifikansi pergantian manajemen adalah 0.136. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tersebut berada di atas nilai alpa, yaitu 0.05 0.050.136. Dengan demikian, tidak terdapat pengaruh antara pergantian manajemen terhadap pergantian auditor secara sukarela pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI 2012-2013.Dengan demikian berarti hipotesis I di tolak.

2. Hipotesis II

Universitas Sumatera Utara 56 Dari tabel 4.12 dapat kita lihat nilai signifikansi biaya audit adalah 0.927. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tersebut berada di atas nilai alpa, yaitu 0.05 0.050.927. Dengan demikian, tidak terdapat pengaruh antara biaya audit terhadap pergantian auditor secara sukarela pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI 2012-2013.Dengan demikian berarti hipotesis II di tolak.

3. Hipotesis III

Dari tabel 4.12 dapat kita lihat nilai signifikansi reputasi audit adalah 0.029. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tersebut berada di atas nilai alpa, yaitu 0.05 0.050.029. Dengan demikian, tidak terdapat pengaruh antara reputasi audit terhadap pergantian auditor secara sukarela pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI 2012-2013.Dengan demikian berarti hipotesis III di terima. 4. Hipotesis IV Dari tabel 4.12 dapat kita lihat nilai signifikansi opini audit adalah 0.160. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tersebut berada di atas nilai alpa, yaitu 0.05 0.050.160. Dengan demikian, tidak terdapat pengaruh antara opini audit terhadap pergantian auditor secara sukarela pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI 2012-2013.Dengan demikian berarti hipotesis IVdi tolak.

5. Hipotesis V

Dari tabel 4.12 dapat kita lihat nilai signifikansi kesulitan keuangan adalah 0.136. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tersebut berada di atas nilai alpa, yaitu 0.05 0.050.051. Dengan demikian, tidak terdapat pengaruh antara kesulitan keuangan terhadap pergantian auditor secara sukarela pada perusahaan Universitas Sumatera Utara 57 manufaktur yang terdaftar di BEI 2012-2013.Dengan demikian berarti hipotesis V di tolak.

6. Hipotesis VI

Tabel 4.13 di atas menunjukkan nilai df sebesar 5, hasil chi-square hitung sebesar 17.463, sedangkan chi-square tabel sebesar 15.077 dan dari table tersebut dapat dilihat bahwa nilai signifikansi penelitian ini adalah sebesar 0.010, sedangkan nilai alpa penelitian ini adalah sebesar 0.05. Dengan demikian, maka nilai chi square hitung lebih besar dari nilai chi-square table 15.077 15.086 dan nilai signifikansi penelitian ini lebih kecil dari 0.05 0.010 0.05. Ini berarti secara simultan pergantian manajemen, biaya audit, reputasi audit, opini audit dan kesulitan keuangan bepengaruh terhadap pergantian auditor secara sukarela. Dari table di atas juga dapat di tulis persamaan regresi logistik untuk penelitian ini, yaitu: SWITCH t = 0,491 – 1,599CEO – 0,14LNFEE – 1,238RA + 0,947OPINI – 2,301DER Dari persamaan regresi logistik yang terbentuk dapat disimpulkan hal-hal berikut ini: 1. Nilai konstanta penelitian ini sebesar 0,491. Nilai positif berarti bahwa jika variable bebas tidak ada, maka kecenderungan perusahaan melakukan pergantian auditor secara sukarela semakin meningkat. 2. Variabel pergantian manajemen memiliki nilai koefisien regresi negatif yaitu sebesar -1,599, berarti kecenderungan perusahaan melakukan Universitas Sumatera Utara 58 pergantian manajemen akan turun sebesar -1.599 untuk perusahaan yang tidak melakukan pergantian manajemen di bandingkan perusahaan yang melakukan pergantian manajemen. 3. Nilai konstanta penelitian ini sebesar -0,014. Nilai negative berarti bahwa jika variable bebas tidak ada, maka kecenderungan perusahaan melakukan pergantian auditor secara sukarela semakin turun. 4. Nilai konstanta penelitian ini sebesar -1,238. Nilai negative berarti bahwa jika variable bebas tidak ada, maka kecenderungan perusahaan melakukan pergantian auditor secara sukarela semakin turun. 5. Nilai konstanta penelitian ini sebesar 0,947. Nilai positif berarti bahwa jika variable bebas tidak ada, maka kecenderungan perusahaan melakukan pergantian auditor secara sukarela semakin meningkat. 6. Nilai konstanta penelitian ini sebesar -2,301. Nilai negative berarti bahwa jika variable bebas tidak ada, maka kecenderungan perusahaan melakukan pergantian auditor secara sukarela semakin turun. Hasil penelitian di atas menunjukkan bahwa secara parsial, baik pergantian manajemen dengan nilai signifikansi lebih besar dari nilai alpa 0,136 0,05, biaya audit dengan nilai signifikansi lebih besar dari nilai alpa 0,927 0,05, opini audit dengan nilai signifikansi lebih besar dari nilai alpa 0,160 0,05 dan kesulitan keuangan dengan nilai signifikansi lebih besar dari nilai alpa 0,051 0,05. Dengan demikian dapat di simpulkan bahwa variabel pergantian manajemen, biaya audit, opini audit dan kesulitan keuangantidak berpengaruh terhadap terhadap pergantian auditor secara sukarela. Tetapi reputasi audit Universitas Sumatera Utara 59 dengan nilai signifikansi lebih kecil dari nilai alpa 0,029 0,05, sehingga disimpulkan variabel reputasi audit memiliki pengaruh terhadap pergantian auditor secara sukarela. Hasil penelitian juga menunjukkan secara simultan variabel pergantian manajemen, biaya audit, reputasi audit, opini audit dan kesulitan keuangan berpengaruh terhadap pergantian auditor secara sukarela. Dilihat dari hasil chi- square hitung lebih besar dari chi-square table15.077 15.086 dan hasil nilai signifikansi lebih kecil dari nilai alpa 0,010 0,05. Universitas Sumatera Utara 60

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dokumen yang terkait

PENGARUH AUDIT DELAY, OPINI AUDIT, REPUTASI AUDITOR DAN PERGANTIAN MANAJEMEN PADA VOLUNTARY AUDITOR SWITCHING (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI)

4 73 20

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pergantian kantor akuntan publik: studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia periode 2008-2012

1 8 137

Faktor-faktor yang mempengaruhi Perusahaan dalam melakukan Pergantian Kantor Akuntan Publik (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2006-2011)

0 7 116

Pengaruh Diferensiasi Kualitas Audit, Kesulitan Keuangan Perusahaan dan Opini Audit Terhadap Pergantian Kantor Akuntan Publik (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2008-2011)

0 9 123

Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Auditor Swittching (Studi Empiris pada Perusahaan Real Estate dan Properti yang terdaftar di BEI)

0 4 127

PENGARUH OPINI AUDIT, PERGANTIAN MANAJEMEN, DAN REPUTASIAUDITOR TERHADAP PERGANTIAN AUDITOR Pengaruh Opini Audit, Pergantian Manajemen, Dan Reputasi Auditor Terhadap Pergantian Auditor (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia).

0 3 16

PENGARUH OPINI AUDIT, PERGANTIAN MANAJEMEN, DAN REPUTASI AUDITORTERHADAP PERGANTIAN AUDITOR Pengaruh Opini Audit, Pergantian Manajemen, Dan Reputasi Auditor Terhadap Pergantian Auditor (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia).

0 1 18

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Teori Stakeholders - Pengaruh Pergantian Manajemen, Biaya Audit, Reputasi Audit, Opini Audit dan Kesulitan Keuangan terhadap Pergantian Auditor secara sukarela (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang

0 0 17

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Pengaruh Pergantian Manajemen, Biaya Audit, Reputasi Audit, Opini Audit dan Kesulitan Keuangan terhadap Pergantian Auditor secara sukarela (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI tahun 2012-2

0 0 10

ABSTRAK Pengaruh Pergantian Manajemen, Biaya Audit, Reputasi Audit, Opini Audit dan Kesulitan Keuangan terhadap Pergantian Auditor secara sukarela (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI tahun 2012-2013)

0 0 14