Rencana pembelajaran merupakan salah satu hal penting dalam kegiatan belajar mengajar. Tetapi pada kenyataannya, terdapat beberapa
guru yang mengajar tidak sesuai rencana pelaksanaan pembelajaran yang dibuat. Sehingga rencana pembelajaran hanya menjadi sebagai pelengkap
administrasi yang hanya akan menjadi dokumen. Hal ini dibuktikan dengan masih ditemukannya 3 dari 6 sekolah yang tidak secara eksplisit ditemukan
kegiatan praktikum dalam RPP melainkan terlampir LKS. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat jumlah persentase seberapa besar indikator inkuiri
yang terdapat pada rencana pelaksanaan pembelajaran. Berdasarkan pada tabel di atas bahwa kegiatan inkuiri yang
tercantum pada rencana pembelajaran pada sekolah A sebesar 50, pada sekolah B sebesar 62,5, pada sekolah C sebesar 87,5, pada sekolah D
sebesar 50, pada sekolah E sebesar 50, dan sekolah F sebesar 62,5. Sedangkan jika dilihat berdasarkan setiap indikator inkuiri pada indikator
pertama yakni merumuskan pertanyaan penelitian sebesar 16,7, pada indikator ke 2 yakni mengajukan pertanyaan sebesar 50, pada indikator
ke 3 yakni merancang penelitian sebesar 16,7, pada indikator ke 4 yakni merumuskan hipotesis sebesar 16,7, pada indikator ke 5 yakni
melakukan penelitian sebesar 100, pada indikator ke 6 yakni mengumpulkan data penelitian yakni sebesar 100, pada indikator ke 7
yakni menganalisis data yakni sebesar 100 dan indikator ke 8 yakni membuat kesimpulan sebesar 83,3.
Dari hasil analisis RPP 6 sekolah, maka didapatkan rata-rata sebesar 60,4 dengan kategori cukup.
5
4. Observasi
Obsevasi dilakukan secara terstruktur atau dengan sebuah rancangan tentang apa yang akan diamati. Dalam penelitian ini, objek yang akan
diteliti adalah kegiatan inkuiri yang terdapat dalam kegiatan praktikum. Adapun hasil dari observasi terdiri dari 2 jenis lembar observasi yaitu
lembar observasi inkuiri terstruktur dan lembar observasi inkuiri
5
Ibid.
terbimbing. Observasi hanya dilakukan kepada 3 sekolah yaitu sekolah MA C, MA D dan MA F yang dipilih dengan acak namun karena sekolah
bersistem SKS sehingga sekolah tidak bisa melakukan kegiatan praktikum secara bersamaan dengan materi yang sama. Oleh karena itu, observasi
dilakukan sesuai dengan keadaan yang sedang terjadi. Adapun hasil observasi dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 4.5. Hasil Lembar Observasi Inkuiri Terstruktur
Sekolah Pernyataan
Jumlah Persentase
1 2
3 4
5 MA D
√ -
√ √
√ 4
80 MA F
√ -
√ √
√ 4
80
Keterangan :
1 = Guru biologi memberikan petunjuk penyelidikan langkah demi langkah
sebelum melakukan penyelidikan 2
= Penyelidikan dilakukan oleh guru biologi di depan kelas 3
= siswa membuat catatan rinci selama penyelidikan, selain data-data lain yang dikumpulkan
4 = siswa menghubungkan kesimpulan dengan pengetahuan ilmiah yang dimiliki
5 = siswa menyempurnakan kesimpulan yang dibuat sendiri
Berdasarkan hasil observasi dapat dilihat bahwa selama kegiatan praktikum, guru mengawalinya dengan memberikan
petunjuk dan arahan bagaimana penyelidikan akan dilakukan sedangkan siswa mendengarkan penjelasan guru, namun guru tidak
melakukan penyelidikan berupa demonstrasi di depan kelas
melainkan siswa yang langsung melakukannya. Kemudian selama penyelidikan siswa mencatat data-data yang didapat dan membuat
kesimpulan dan menyempurnakannya dengan menambahkan informasi-informasi dari internet dan buku paket yang mereka miliki.
Tabel 4.6. Hasil Lembar Observasi Inkuiri Terbimbing
Sekolah Pernyataan
Jumlah Persentase
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
MA C √ √
√ √
√ √
√ -
√ √
9 90
Keterangan :
1 = pada pembelajaran biologi, siswa merumuskan pertanyaan penelitian yang akan dijawab melalui penyelidikan
2 = siswa mengajukan sendiri pertanyaan penelitian 3 = siswamerancang sendiri langkah-langkah penyelidikan biologi yang akan dilakukan
4 = siswa melakukan penyelidikan biologi sendiri berdasarkan penelitian yang telah di rancang
5 = siswa aktif berpartisipasi dalam penyelidikan biologi yang telah dirancang sendiri 6 = siswa menentukan sendiri data yang dikumpulkan
7 = siswa membuat catatan rinci selama penyelidikan, selain data-data lainnya yang dikumpulkan
8 = siswamemutuskan sendiri, kapan data harus dikumpulkan dalam penyelidikan 9 = siswamengembangkan sendiri kesimpulan dari penyelidikan yang dilakukan
10 = siswa mempertimbangkan cara menafsirkan data dan bukti ketika membuat kesimpulan
Untuk sekolah MA C kegiatan yang dilakukan termasuk kegiatan praktikum pendekatan inkuiri terbimbing karena disini siswa dituntut
untuk membuat rancangan penelitian sendiri dengan membuat rumusan masalah dan berhipotesis. Serta menganalisis data yang mereka dapat
tentunya dengan berbagai informasi yang didapat dari berbagai sumber.