BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN
4.1 Desain Penelitian
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain deskriptif dan korelasi yang bertujuan untuk memaparkan faktor-faktor yang mempengaruhi
perawatan diri Ibu pascasalin serta mengidentifikasi faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi perawatan diri Ibu pascasalin.
4.2 Populasi dan Sampel. 4.2.1 Populasi Penelitian
Populasi pada penelitian ini adalah Ibu pascasalin yang dirawat di Ruang V Obgin Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan. Populasi diambil berdasarkan
jumlah pasien Oktober, November, dan Desember 2008 yang diperoleh dari buku rawatan Ruang V Obgin Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan yaitu sebanyak 158
orang.
4.2.2 Sampel Penelitian
Menurut Arikunto 2002, sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti. Pada penelitian ini penentuan jumlah sample dilakukan dengan
menggunakan teknik purposive sampling yaitu teknik penarikan sampel yang bukan berdasarkan strata, random, atau daerah tetapi didasarkan atas adanya
beberapa pertimbangan yaitu kriteria sampel. Berdasarkan Danapriatna dan
27
Universitas Sumatera Utara
Setiawan 2005 desain deskriptif jumlah sampel minimal 10 dari populasi dengan menggunakan rumus :
2
1 e
N N
n +
= =
61 2
, 61
58 .
2 158
01 .
158 1
158 10
158 1
158
2
= =
= ×
+ =
× +
orang Keterangan :
n = Ukuran sampel N = Populasi
e = Persentase kelonggaran 2, 5, 10 Adapun kriteria sampel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Ibu pascasalin yang melahirkan sesar dan pervaginam tanpa komplikasi.
2. Dapat berorientasi dengan lingkungan.
3. Bersedia menjadi responden penelitian.
4. Di rawat di Ruang Obgin Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan.
4.3 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Ruang V Obgin Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan dilaksanakan pada bulan November-Desember 2009. Alasan
peneliti memilih lokasi tersebut sebagai tempat penelitian karena merupakan rumah sakit pendidikan, dan banyak Ibu postpartum selama peneliti melakukan
observasi di Rumah Sakit tersebut.
4.4 Pertimbangan Etik
Dalam penelitian ini dilakukan pertimbangan etik yaitu memberi penjelasan kepada calon responden penelitian tentang tujuan penelitian dan
prosedur pelaksanaan penelitian. Apabila calon responden bersedia, maka
Universitas Sumatera Utara
responden dipersilahkan untuk menandatangani lembar persetujuan informed consent, tetapi jika calon responden tidak bersedia maka calon responden berhak
untuk menolak untuk diteliti dan mengundurkan diri selama pengumpulan data berlangsung maka peneliti tidak memaksa dan tetap menghormati haknya. Untuk
menjaga kerahasiaan catatan mengenai data responden, peneliti tidak mencantumkan nama responden pada lembar pengumpulan data kuisioner tetapi
hanya menulis nomor kode yang digunakan. Kerahasian semua informasi yang diberikan oleh responden dijamin oleh peneliti dan hanya digunakan untuk
penelitian.
4.5 Instumen Penelitian 4.5.1 Kuisioner Penelitian
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner yang sebagian disusun sendiri oleh peneliti yang berpedoman pada tujuan
penelitian dan tinjauan pustaka, sebagian lagi diadopsi dari kuisioner Sitepu 2006. Instrument ini terdiri dari dua bagian yaitu kuisioner data demografi dan
kuisioner faktor-faktor yang mempengaruhi perawatan diri Ibu masa pascasalin. Kuisioner data demografi responden meliputi usia, agama, suku, dan
pekerjaan. Kuisioner faktor-faktor yang mempengaruhi perawatan diri Ibu masa pascasalin berisi 20 pertanyaan yang terdiri dari 4 pertanyaan untuk faktor masa
lalu, 4 pertanyaan untuk faktor lingkungan, 4 pertanyaan untuk faktor internal, 4 pertanyaan untuk faktor pendidikan kesehatan, dan 4 pertanyaan untuk faktor
petugas kesehatan.
Universitas Sumatera Utara
Penilaian menggunakan skala likert dengan empat pilihan alternatif jawaban. Masing-masing jawaban diberi kode a, b, c, dan d dengan skor jawaban
a=1, b=2, c=3, dan d=4. Nilai tertinggi pada setiap faktor 16 dan terendah 1. Berdasarkan rumus Sudjana 1992 maka :
kelas banyak
g ren
p tan
=
Panjang kelas p dengan rentang 16 dan banyak kelas 3 pengaruh kuat, sedang, lemah didapatkan panjang kelas sebesar 5. Batas kelas bawah interval
adalah 1, maka faktor yang mempengaruhi perawatan diri Ibu pascasalin dapat dikategorikan menjadi :
1-5 = pengaruh lemah 6-10 = pengaruh sedang
11-16 = pengaruh kuat
4.5.2 Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Validitas dapat diuraikan sebagai tingkatan ukuran penelitian yang sebenarnya, yang memang didesain untuk mengukur. Validitas berkaitan dengan
nilai sesungguhnya dari hasil dan merupakan karakteristik yang penting dari penelitian yang baik Slevin dkk, 2005. Uji validitas penelitian ini dilakukan oleh
ahli dalam penelitian ini. Uji reliabilitas bertujuan untuk mengetahui seberapa besar derajat atau
kemampuan alat ukur tersebut untuk mengukur secara konsisten sasaran yang akan diukur. Alat ukur yang baik adalah alat ukur yang memberikan hasil yang
sama bila digunakan beberapa kali pada kelompok subjek Ritonga, 1997. Menurut Nursalam 2002 uji reliabilitas dilakukan terhadap 10 orang. Uji
reliabilitas untuk faktor-faktor yang mempengaruhi perawatan Ibu pascasalin
Universitas Sumatera Utara
menggunakan formula Cronbach Alpha dalam SPSS versi 12.0. Reliabilitas dikatakan baik jika memiliki nilai Cronbach Alpha 0,60 Nugroho, 2005.
Kuisioner ini telah direliabilitas dengan nilai cronbach alpha untuk faktor masa lalu 0,82, faktor lingkungan 0,8, faktor internal 0,86, faktor petugas kesehatan
0,78, dan faktor pendidikan kesehatan 0,88 sehingga kuisioner ini layak digunakan.
4.6 Pengumpulan data
Prosedur yang dilakukan dalam pengumpulan data yaitu pada tahap awal peneliti mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian kepada instansi
pendidikan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Setelah mendapat izin dari instansi pendidikan kemudian peneliti mengajukan permohonan izin
pelaksanaan penelitian ke Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan. Setelah mendapat izin penelitian, kemudian peneliti menjelaskan tujuan penelitian kepada responden
dan bila responden setuju untuk menjadi responden penelitian, maka peneliti mengajukan surat persetujuan responden informed consent untuk
ditandatangani. Setelah itu peneliti menjelaskan cara pengisian kuesioner secara teliti dan cermat, dan peneliti memberikan kesempatan untuk bertanya bila ada
yang tidak dimengerti. Waktu yang diberikan pada responden untuk mengisi kuisioner adalah 30 menit. Beberapa responden meminta bantuan peneliti untuk
mengisikan lembar kuisionernya sesuai denga jawaban yang diberikan responden. Hal ini dilakukan karena responden merasa kurang nyaman menulis dengan infus
yang dipasang di tangan kanan. Setelah diisi kuisioner dikumpulkan kembali oleh
Universitas Sumatera Utara
peneliti dan diperiksa kelengkapannya, apabila ada kuisioner yang tidak lengkap maka diselesaikan pada saat itu juga.
4.7 Analisa data