Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

3 Idealnya selain dituntut untuk memenuhi aturan-aturan syariah, bank syariah dan BMT juga diharapkan mampu memberikan bagi hasil kepada dana pihak ketiga minimal sama dengan, atau bahkan lebih besar dari suku bunga yang berlaku dibank konvensional serta menerapkan marjin keuntungan pembiayaan murabahah yang lebih rendah daripada suku bunga kredit bank konvensional. Untuk merealisasikan konsep ideal tersebut, bank syariah atau BMT harus dikelola berdasarkan prinsip-prinsip syariah. Berdasarkan uraian diatas maka penulis ingin mencoba mengevaluasi terhadap proses penentuan harga jual beli murabahah yang lazim dilakukan oleh BMT, dengan mengambil topik “Evaluasi Penerapan Metode Penentuan Harga Jual Beli Murabahah Pada BMT Prima Syariah”

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis merumuskan pertanyaan penelitian sebagaimana berikut: 1. Apa yang di maksud metode penentuan harga jual beli Murabahah? 2. Kenapa ada metode penentuan harga jual beli Murabahah? 3. Untuk apa metode penentuan harga jual beli Murabahah? 4. Bagaimana kebijakan penentuan harga marjin jual beli murabahah di BMT Prima Syariah? 5. Apakah metode penerapan penentuan harga marjin jual beli murabahah di BMT Prima Syariah telah sesuai dengan prinsip syariah? 4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Mengetahui metode penentuan harga jual beli murabahah. b. Mengetahui fungsi dan tujuan adanya metode penentuan harga jual beli murabahah. c. Mengetahui penerapan kebijakan penentuan harga marjin jual beli murabahah di BMT Prima Syariah. 2. Hasil penelitian diharapkan bermanfaat bagi: a. Perguruan Tinggi Menambah khazanah ilmu pengetahuan khususnya tentang kajian penerapan kebijakan penentuan harga marjin jual beli murabahah di BMT. b. Masyarakatpihak yang berkepentingan Dapat menjadi masukan yang positif atau sebagai sumber informasi tambahan serta menambah khazanah bacaan ilmiah. c. BMT Dapat membantu memberikan tambahan dan masukan bagi BMT Prima Syariah agar dapat berkembang lebih baik sesuai dengan prinsip syariah dan akhlak islami. d. Penulis Diharapkan penulis mendapatkan tambahan pengetahuan yang selama ini hanya didapat penulis secara teoritis. Dan penulis mengharapkan dapat 5 menerapkan praktek penentuan harga marjin jual beli murabahah yang sesungguhnya pada lembaga keuangan syariah.

D. Review Kajian Terdahulu

Adapun kajian yang digunakan dari penulisan ini yaitu dari beberapa karya tulis ilmiah yang berjudul: 1. Denda Murabahah dalam Pandangan Sistem Ekonomi Islam pada Bank Syariah Mega Indonesia. Yetty Nur Indah Sari 3 melakukan penelitian pada Bank Syariah Mega Indonesia. Fokus pada pembahasan penerapan denda murabahah di Bank Syariah Mega Indonesia dalam pandangan sistem ekonomi islam. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif. Adapun sumber data yang digunakan yaitu dengan melakukan pengamatan dan pencatatan suatu transaksi dan cidera janji yang dilakukan nasabah terhadap bank. Dokumentasi dari arsip dan data Bank Syariah Mega Indonesia yang berhubungan dengan penelitian. Buku, artikel dan karya-karya ilmiah yang berkaitan dengan penelitian. Adapun kesimpulan dalam pembahasan ini, bahwa: 1 Islam memandang bahwa, denda tersebut adalah utang yang wajib dibayar. Sehingga denda dengan ketentuan yang telah disepakati oleh kedua belah pihak sah menurut syariah. 2 Denda murabahah adalah sah menurut syariah 3 Yetty Nur Indah Sari, Denda Murabahah dalam Pandangan Sistem Ekonomi Islam Pada Bank Syariah Mega Indonesia, Skripsi S1 Perbankan Syariah Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2008.