25
c Merepresentasikan kerangka kerja untuk aktivitas control dan
kordinasi yang baik d
Meminimalkan efek dari kondisi dan perubahaan yang jelek e
Memungkinkan agar keputusan besar dapat mendukung dengan baik tujuan yang telah ditetapkan
f Memungkinkan alokasi waktu dan sumber daya yang lebih
efektif untuk peluang yang telah teridentifikasi g
Menciptakan kerangka kerja utk komunikasi internal diantara staf
h Membantu mengintegrasikan perilaku individu ke dalam usaha
bersama i
Memberikan dasar utk mengklarifikasi tanggung jawab individu
j Mendorong pemikiran ke masa depan
k Menyediakan pendekatan kooperatif, terintegrasi dan antusias
utk menghadapi masalah dan peluang l
Mendorong terciptanya sikap positif terhadap perubahan m
Memberikan tingkat kedisiplinan dan formalitas kepada manajemen suatu bisnis
B. Pengertian Koperasi dan UMKM Usaha Mikro, Kecil, Menengah
1. Pengertian Koperasi
Pengertian koperasi dapat dilakukan dari pendekatan asal, yaitu kata koperasi berasal dari bahasa latin “coopere”, yang dalam bahasa
26
inggris disebut cooperation. Co berarti bersama dan operation berarti bekerja, jadi cooperation berarti bekerja sama. Dalam hal ini, kerja sama
tersebut dilakukan oleh orang-orang yang mempunyai kepentingan dan tujuan yang sama.
17
Terminologi koperasi yang mempunyai arti” kerja sama”, atau paling tidak mengandung makna kerja sama, sangat banyak dan bervariasi
dalam berbagai bidang. Terdapat kerja sama dalam bidang ekonomi atau yang disebut “ Economic Cooperation” atau kerja sama dalam kelompok
manusia yang disebut “Cooperation Society”. Definisi koperasi yang lebih detil dan berdampak internasional
diberikan oleh ILO International Labour Organization sebagai berikut. Cooperative defined as an association of persons usually of limited
means, who have voluntarily joined togetherto achieve a common economic end though the formation of democratically controlled
bussines organization, making equitable contribution to the capital required and accepting a fair share of the risk and benefits of the
undertaking.
Dalam definisi ILO tersebut, terdapat enam elemen yang dikandung koperasi sebagai berikut.
1. Koperasi adalah perkumpulan orang-orang association of persons
2. Penggabungan orang-orang tersebut berdasarkan kesukarelaan
voluntarily joined together 3.
Terdapat tujuan ekonomi yang ingin dicapai to achieve a common economic end
17
Arifin setio, Halomoan Tamba, Koperasi Teori dan Praktik Jakarta : PT. Glora Aksara Pratama h.16
27
4. Koperasi yang dibentuk adalah suatu organisasi bisnis badan usaha
yang di awasi dan dikendalikan secara demokratis formation of a democratically controlled bussines organization
5. Terdapat kontribusi yang adil terhadap modal yang dibutuhkan
making equitable contribution to the capital required 6.
Anggota koperasi menerima resiko dan manfaat secara seimbang accepting a fair share of the risk and benefits of the undertaking
Arifinal Chaniago mendefinisikan koperasi sebagai suatu perkumpulan yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum, yang
memberikan kebebasan kepada para anggotanya untuk masuk dan keluar, dengan bekerja sama secara kekeluargaan menjalankan usaha untuk
mempertinggi kesejahteraan jasmaniah para anggotanya. Sedangkan Munker mendefinisikan koperasi sebagai organisasi tolong-menolong yang
menjalankan “ urus niaga” secara kumpulan, yang berazaskan konsep tolong-menolong.
Moh.Hatta. “ Bapak Koperasi Indonesia” mendefinisikan koperasi adalah usaha bersama untuk memperbaiki penghidupan ekonomi
berdasarkan tolong- menolong. Semangat tolong- menolong tersebut didorong oleh keinginan memberi jasa kepada kawan berdasarkan
”seorang buat semua dan semua buat seorang” Solidaritas. Definisi koperasi Indonesia menurut UU No.251992 tentang
Perkoperasian adalah sebagai berikut : Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang
atau badan hukum koperasi, dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan
28
prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat, yang berdasarkan atas azas kekeluargaan.
2. Pengertian Usaha Mikro