commit to user
19 Gambar 1. Rangkaian Gerakan Servis Bawah
M. Yunus SE, 1992: 30 Teknik-teknik servis bawah tersebut merupakan satu pola gerakan servis
bawah yang harus dirangkai secara baik dan harmonis. Kebehasilan servis bawah tergantung dari penguasaan teknik yang baik dan benar.
4. Pembelajaran Servis Bawah Bolavoli
a. Hakikat Pembelajaran Servis Bawah Bolavoli
Pembelajaran mengandung pengertian, bagaimana para guru mengajarkan sesuatu kepada peserta didik di samping itu juga terjadi peristiwa bagaimana
peserta didik mempelajarinya. Sukintaka, 2004:55. Pada pembelajaran terdapat komponen siswa yang melakukan proses belajar dan pengajar sebagai pemberi
materi pembelajaran mengajar. Dalam pelaksanaan pembelajaran terjadi interaksi antara pengajar guru dan pembelajar siswa, dimana interaksi itu
merupakan interaksi yang bersifat edukatif. Mengajar merupakan kegiatan yang dilakukan oleh guru atau pengajar
untuk memberikan perubahan kepada siswa. Nana Sudjana 2000:29 menyatakan
commit to user
20 bahwa : “Mengajar pada hakikatnya adalah suatu proses, yakni proses mengatur,
mengorganisasi lingkungan yang ada di sekitar siswa sehingga dapat menimbulkan dan mendorong siswa melakukan proses belajar”. Sedangkan
menurut Rusli Lutan 1988:381 menyatakan bahwa, mengajar adalah seperangkat kegiatan sengaja oleh seseorang yang memiliki pengetahuan atau
keterampilan yang lebih dari pada yang diajar. Pada pelaksanaan pembelajaran peran seorang guru adalah pemimpin
belajar, dan fasilitator belajar. Mengajar bukanlah menyampaikan pelajaran, melainkan suatu proses pembelajaran siswa.
Tujuan mengajar adalah untuk mengadakan perubahan yang dikehendaki dalam tingkah laku seorang pelajar. Dengan kata lain, pengajaran dapat membuat
seorang menjadi orang lain, dalam hal apa yang dapat ia lakukan dan dapat dicapainya. Sehingga untuk mencapai tujuan mengajar seperti tersebut di atas,
mambutuhkan metode dan teknik tergantung pada sifat tugas, sifat tujuan belajar yang harus dicapai, kemampuan, bakat, pengetahuan sebelumnya dan usia.
Belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku yang potensial terhadap situasi tertentu yang diperoleh dari pangalaman yang dilakukan secara
berulang-ulang. Menurut Udin S. Winataputra 2007:1.4, ”belajar adalah proses yang dilakukan oleh manusia untuk mendapatkan aneka ragam competencies,
skill, and attitudes”. Sedangkan pengertian belajar menurut belajar, menurut Rusli Lutan Adang Suherman 2000:29 adalah, seperangkat kejadian yang
berisikan aktivitas dan kondisi belajar untuk memberi struktur terhadap pengalaman siswa dan kejadian tersebut terkait untuk pencapaian tujuan.
Perubahan akibat belajar yaitu perubahan tingkah laku atau perubahan kecakapan yang mampu bertahan dalam waktu tertentu dan bukan berasal dari
proses pertumbuhan. Perubahan tingkah laku akibat pertumbuhan fisik atau kematangan bukanlah merupakan suatu proses dalam belajar.
Belajar adalah perubahan penampilan atau perilaku yang relatif permanen sebagai hasil dari latihan dan pengalaman terhadap situasi tugas tertentu. Belajar
merupakan peristiwa atau kejadian yang memberikan pengalaman belajar bagi
commit to user
21 siswa atau pembelajar. Yang dimaksud dengan pengalaman belajar, menurut
Rusli Lutan Adang Suherman 2000:29 adalah, seperangkat kejadian yang berisikan aktivitas dan kondisi belajar untuk memberi struktur terhadap
pengalaman siswa dan kejadian tersebut terkait untuk pencapaian tujuan. Mengajar merupakan aktivitas atau kegiatan yang dilakukan pengajar untuk
memberikan pengalaman kepada siswa selaku pembelajar. Belajar merupakan proses perubahan yang terjadi pada diri seseorang
sebagai hasil belajar. Belajar merupakan pengembangan kemampuan yang terdiri dari tiga aspek yaitu aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Belajar keterampilan
merupakan proses belajar yang tujuan utamanya mengembangkan aspek psikomotor.
Belajar keterampilan merupakan suatu proses belajar yang penekanannya pada penguasaan keterampilan, tanpa mengabaikan aspek lain seperti afektif dan
kognitif. Dalam hal ini menurut Rusli Lutan 1988:102 menjelaskan bahwa, belajar motorik adalah seperangkat proses yang bertalian dengan latihan atau
pengalaman yang mengantarkan ke arah perubahan permanen dalam perilaku terampil. Belajar keterampilan motorik adalah proses perubahan individu
sebagai hasil pengalaman dan latihan. Menurut Magill 1985:8 bahwa, “Belajar gerak adalah perubahan dari
individu yang didasarkan dari perkembangan permanen dari individu yang dicapai oleh individu sebagai hasil praktek”. Belajar gerak terjadi dalam bentuk
atau melalui respon-respon muskular yang diekspresikan gerakan dalam gerakan- gerakan bagian tubuh. Di dalam belajar gerak, materi yang dipelajari adalah pola-
pola gerak keterampilan tubuh, misalnya gerakan-gerakan olahraga. Proses belajarnya meliputi pengamatan gerakan untuk bisa mengerti prinsip bentuk
gerakannya, kemudian menirukan dan mencoba melakukannya berulang kali. Dalam menerapkan pola-pola gerak yang dikuasai di dalam kondisi tertentu yang
dihadapi dan pada akhirnya diharapkan siswa mampu menyelesaikan tugas-tugas gerak tertentu.
commit to user
22 Tujuan proses belajar gerak adalah peningkatan keterampilan. Orang
dikatakan memiliki keterampilan jika dirinya terampil melakukan suatu gerakan tertentu dengan baik. Sugiyanto 1998:289 menyatakan bahwa, keterampilan
gerak dapat diartikan sebagai kemampuan untuk melaksanakan tugas-tugas gerak tertentu dengan baik. Semakin baik penguasaan gerak keterampilan, maka
pelaksanaannya akan semakin efisien”. Keterampilan gerak dapat diartikan sebagai kemampuan untuk melaksanakan tugas-tugas gerak tertentu dengan baik
yaitu efektif dan efisien. Gerakan yang terampil pada dasarnya merupakan gerakan yang efisien. Efisiensi gerakan dapat dicapai apabila secara mekanis
gerakan dilakukan dengan benar. Pembelajaran keterampilan teknik dasar servis bawah bolavoli merupakan
proses yang dilakukan untuk meningkatkan tingkat efisiensi dalam melakukan gerakan yang kompleks. Gerakan keterampilan teknik dasar servis bawah
bolavoli merupakan gerakan yang di dalam melaksanakannya memerlukan koordinasi beberapa bagian tubuh atau bagian-bagian tubuh secara keseluruhan.
b. Prinsip-Prinsip Belajar