commit to user
25 membangkitkan motivasi untuk belajar, memberikan umpan balik
dengan segera, memberikan kesempatan bagi siswa untuk maju sesuai dengan kemampuan dan kecepatannya sendiri, dapat mengembangkan
dan membina sikap positif terhadap diri sendiri, guru, materi pelajaran serta proses pendidikan pada umumnya.
Pendapat tersebut menunjukkan, penerapan metode pembelajaran yang dilakukan seorang guru akan mempengaruhi pencapaian tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan. Dengan metode pembelajaran yang tepat akan dapat membangkitkan motivasi belajar siswa, sehingga akan
mendukung pencapaian hasil belajar lebih optimal.
a. Metode Bagian
Metode bagian merupakan bentuk pembelajaran yang menekankan pada bagian-bagian dari keseluruhan gerakan keterampilan yang dipelajari. Berkaitan
dengan metode bagian Rusli Lutan 1988: 411 menyatakan, “metode bagian atau parsial merupakan bentuk belajar yang menekankan pada bagian-bagian dari
gerakan keseluruhan”. Menurut Sugiyanto Sudjarwo 1996: 377 bahwa, “metode bagian merupakan cara pendekatan dimana mula-mula siswa diarahkan
untuk mempraktikkan sebagian demi sebagian dari keseluruhan rangkaian gerakan, dan setelah bagian-bagian gerakan dikuasai baru mempraktikkannya
secara keseluruhan”. Hal senada dikemukakan Soenaryo Basoeki 1994: 78-79 bahwa, “metode bagian dalam mengajar part method of teaching adalah metode
mengajar dengan prosedur mengajar, dimana bahan pelajaran diurai dalam bagian-bagian aktivitas dasar yang kemudian dipelajari. Metode bagian dimulai
dengan mempelajari bagian-bagian dari aktivitas dasar. Setelah bagian-bagian itu
commit to user
26 dikuasai, lalu bagian-bagian itu dirangkai dalam bahan pelajaran yang utuh
merupakan kegiatan. Berdasarkan pengertian metode bagian yang dikemukakan tiga ahli
tersebut cukup jelas bahwa, metode bagian merupakan pendekatan pembelajaran yang menekankan pada bagian-bagian dari keseluruhan gerakan yang akan
dipelajari. Keseluruhan gerakan diurai menjadi bagian-bagian tertentu, setelah dikuasai kemudian dirangkaian secara keseluruhan.
1 Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Penerapan Metode Bagian
Metode bagian diterapkan jika bentuk keterampilan yang dipelajari cukup kompleks.
Jika melakukan
gerakan keterampilan
secara keseluruhan
dimungkinkan akan mengalami kesulitan, sehingga tujuan pembelajaran sulit dicapai. Dalam hal ini harus cermat dianalisis oleh guru serta pengembangan
bentuk keterampilan yang akan diajarkan. Berkaitan analisis dan pengembangan isi pelajaran, Ruli Lutan Adang Suherman 19992000: 68 menyatakan bahwa:
Perluasan isi atau materi maksudnya adalah penyusunan aktivitas belajar secara progresif dari yang mudah ke yang sukar atau dari yang sederhana
ke yang kompleks. Pada proses ini guru harus memahami 1 bagaimana mengurangi kompleksitas dan kesulitan materi pelajaran dan, 2
bagaiana menanalisis materi pelajaran menjadi bagian-bagian yang dapat menciptakan susunan atau rantai pengalaman belajar yang bersifat
progresif.
Keberhasilan dari metode mengajar bagian sangat bergantung pada berhasil tidaknya guru menyiapkan penguasaan bagia-bagian aktivitas tersebut
sehingga berfungsi dalam pengintegrasian keseluruhan aktivitas. Harsono 1988: 142, “pada umumnya guru mengajarkan suatu teknik dengan cara part method,
hal ini disebabkan karena: 1 siswa belum banyak tahu mengenai cara melaksanakan teknik atau keterampilan, 2 agar siswa melakukan teknik sesuai
dengan keinginan guru”. Hal terpenting dan harus diperhatikan dalam metode bagian yaitu,
hendaknya dijelaskan dahulu atau didemonstrasikan keseluruhan gerak yang akan
commit to user
27 diajarkan. Setelah keseluruhan gerak didemonstrasikan baru kemudian diurai
bagian demi bagian.
2 Pelaksanaan Pembelajaran Servis Bawah Bolavoli dengan Metode
Praktik Bagian
Prinsip dasar metode bagian yaitu cara mengajar suatu keterampilan yang dalam pelaksanaannya dilakukan dengan memilah bagian-bagian dari rangkaian
teknik gerakan yang dipelajari dan setelah bagian-bagian tersebut dikuasai baru kemudian dirangkai secara keseluruhan. Metode bagian ini dapat diterapkan
untuk mengajar servis bawah bolavoli. Langkah pertama pembelajaran servis bawah bolavoli dengan metode
praktek bagian yaitu, guru menjelaskan bagian-bagian teknik servis bawah bolavoli dari posisi sikap permulaan, gerak pelaksanaan, gerak memukul bola,
dan gerakan lanjut untuk selanjutnya didemonstrasikan secara keseluruhan. Dari keseluruhan gerakan servis bawah tersebut, kemudian diurai atau dipisah-pisah
menjadi beberapa bagian. Sebagai contoh gerakan sikap permulaan, gerak pelaksanaan, gerak memukul bola, dan gerakan lanjut. Dari bagian-bagian
tersebut dipelajari secara terperinci agar bagian-bagian tersebut dikuasai dengan baik, kemudian dirangkai secara keseluruhan.
b. Metode Keseluruhan