Hasil pengamatan konsumsi makanan dan minuman

dan Datta, 2012. Penurunan berat badan yang cepat dan bermakna biasanya merupakan pertanda kesehatan yang buruk. Penurunan berat badan dapat disebabkan oleh kurangnya konsumsi makanan dan minuman, penyakit ataupun tanda toksik spesifik Wilson, et al., 2001.

4.4.3 Hasil pengamatan konsumsi makanan dan minuman

Hasil pengamatan uji konsumsi makanan dan minuman yang diberikan pada mencit sesudah perlakuan pada Tabel 4.5 di bawah ini. Tabel 4.5 Rata-rata konsumsi makanan dan minuman sesudah diberi EEBAM M Rata-rata konsumsi makanan g ± SD Kontrol EEBAM 5 mgkg bb P EEBAM 50 mgkg bb P EEBAM 300 mgkg bb p EEBAM 1000 mgkg bb P I 3,59 ± 0,12 3,69 ± 0,23 0,99 3,71 ± 0,16 0,99 3,77 ± 0,42 0,94 3,85 ± 0,53 0,68 II 3,70 ± 0,70 3,75 ± 0,81 0,82 3,89 ± 0,53 0,98 3,91 ± 0,52 0,08 4,02 ± 0,52 0,29 M Kontrol EEBAM 2000 mgkg bb P EEBAM 4000 mgkg bb P EEBAM 8000 mgkg bb p I 3,59 ± 0,12 3,83 ± 0,11 0,76 3,98 ± 0,18 0,17 4,04 ± 0,21 0,08 II 3,70 ± 0,70 4,13 ± 0,10 0,30 4,21 ± 0,11 0,36 4,33 ± 0,076 0,32 M Rata-rata konsumsi minuman ml ± SD Kontrol EEBAM 5 mgkg bb P EEBAM 50 mgkg bb P EEBAM 300 mgkg bb p EEBAM 1000 mgkg bb P I 4,50 ± 0,74 4,54 ± 0,90 1,00 4,80 ± 0,37 0,99 4,90 ± 0,38 0,87 4,93 ± 0,37 0,82 II 4,93 ± 0,42 5,06 ± 0,41 0,98 5,10 ± 0,39 0,93 5,13 ± 0,37 0,86 5,17 ± 0,23 0,77 M Kontrol EEBAM 2000 mgkg bb P EEBAM 4000 mgkg bb P EEBAM 8000 mgkg bb p I 4,50 ± 0,74 5,03 ± 0,59 0,62 5,09 ± 0,59 0,48 5,11 ± 0,38 0,44 II 4,93 ± 0,42 5,24 ± 0,28 0,50 5,36 ± 0,13 0,14 5,36 ± 0,33 0,15 Keterangan: M = minggu; bb = berat badan; SD = standar deviasi; p = signifikansi; EEBAM = ektrak etanol buah adas manis Universitas Sumatera Utara Jumlah asupan makanan dan minuman merupakan salah satu faktor utama yang dapat mempengaruhi perkembangan berat badan Oktriana dan Nurlaela, 2011. Hasil pengukuran asupan makanan menunjukkan bahwa kelompok kontrol, dosis 1000, 2000, 4000 dan 8000 mgkg bb memiliki perbedaan dalam jumlah konsumsi makanan dan minuman. Sedangkan berdasarkan hasil analisa statistik menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada konsumsi makanan dan minuman antara kelompok kontrol dengan perlakuan yang ditunjukkan setelah pemberian ekstrak etanol buah adas manis dengan nilai p ≥ 0,05. Menurut Smith dan Mangkoewidjojo 1988, seekor mencit dewasa dapat mengkonsumsi makanan 3-5 ghari dan konsumsi air minum setiap hari berkisar antara 4-8 ml. Dengan demikian menunjukkan tidak adanya pengaruh pemberian ekstrak etanol adas manis terhadap konsumsi makanan dan minuman pada mencit jantan.

4.4.4 Hasil pengamatan kematian