Pengguna Anggaran
sesuai dengan
peraturan yang berlaku 4.
Tim Koordinasi Penanggulangan
Kemiskinan Daerah TKPKD PNPM
Mandiri-KP Tim Pemberdayaan
Masyarakat
Melakukan identifikasi, seleksi, dan verifikasi proposal kelompok masyarakat
Melakukan sosialisasi hasil penetapan
kelompok masyarakat penerima BLM
Mendampingi kelompok
masyarakat dalam pelaksanaan PNPM Mandiri-KP
Melaporkan hasil kegiatan kepada Kepala
Dinas KabupatenKota 5.
Konsultan
Perencanaan wilayah dan sumberdaya
Peningkatan kapasitas masyarakat dan kelembagaan
Peningkatan kapasitas aparatur daerah
Peningkatan akses kredit mikro
6. Tenaga Pendamping
Membuat
perencanaan kegiatan
pendampingan masyarakat
Mempersiapkan masyarakat
untuk memperoleh berbagai paket bantuan
Membantu masyarakat dalam menyusun
proposal kegiatan usaha
Mendampingi masyarakat
dalam menjalankan kegiatan PNPM Mandiri-KP
Mendampingi masyarakat dalam proses
pencairan dana
Membuat laporan
perkembangan pelaksanaan program setiap bulan kepada
Dinas KabupatenKota
Mendampingi konsultan
dalam melaksanakan kegiatan yang berhubungan
dengan kelompok masyarakat. 7.
Kelompok Masyarakat
Melakukan perencanaan kegiatan
Mengajukan proposal
Melaksanakan kegiatan PNPM Mandiri- KP dengan persetujuan Dinas Kelautan
dan Perikanan Kabupaten. Sumber: Dokumen dan catatan lapangan bulan Januari 2011.
4.1.5 Perencanaan PNPM Mandiri-KP
Dalam perencanaan program PNPM Mandiri-KP PNPM Mandiri-KP, ketika peneliti mewawancarai pengelolanya bahwa untuk merencanakan suatu
program yang akan di danai pemerintah. Pengelola merapatkan pihak-pihak yang
terlibat dalam perencanaan program antara lain dari tenaga pendamping maupun konsultan untuk membantu kelompok masyarakat nelayan membuat proposal
suatu program kegiatan. Tim Pemberdayaan Masyarakat bersama dengan Tenaga Pendamping melaksanakan kegiatan identifikasi, seleksi dan verifikasi serta
membuat usulan kelompok untuk ditetapkan menjadi kelompok penerima Bantuan Langsung Masyarakat oleh Kuasa Pengguna Anggaran yaitu pengesahan dari
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan. Seperti itulah perencanaan program kegiatan PNPM Mandiri-KP di Desa Prapag Kidul.
4.1.6 Pelaksanaan PNPM Mandiri-KP
Pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat kelompok tani ini sesuai hasil wawancara peneliti bahwa pelaksanaannya melalui sosialisasi berjenjang
dengan metode pendekatannya menggunakan secara berkelompok-kelompok yang mana tidak terlalu terfokus pada masyarakat secara keseluruhan dan
pelaksanaannya bekerja secara bersama-sama. Adanya motivasi dari masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mengikuti program kegiatan PNPM Mandiri-KP
tidak terlepas dari adanya kebutuhan masyarakat akan program kegiatan pemberdayaan.
Pendampingan konsultan selama pelaksanaan pelatihanpeningkatan kapasitas masyarakat dalam rangka peningkatan kompetensi pengetahuan,
keterampilan, dan sikap masyarakat bidang kelautan dan perikanan di Desa Prapag Kidul dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat guna memecahkan solusi
pemecahan masalah dalam pelaksanaan program kegiatan yang kelompok masyarakat jalankan.
Sikap kelompok masyarakat nelayan ini pada saat pelaksanaan PNPM Mandiri-KP sangat membantu dengan sumber belajar yang ada melalui
pendampingan oleh konsultan. Faktor yang mendukung PNPM Mandiri-KP adalah faktor partisipasi serta kemauan dari kelompok masyarakat nelayan untuk
belajar. Hal ini sangat mendukung berhasilnya suatu program dengan secara tidak memaksa untuk mengikuti pemberdayaan ini. Sedangkan faktor penghambatnya
adalah terbatasnya dana PNPM Mandiri-KP, karena tidak semua kelompok mendapatkan dana PNPM Mandiri-KP. Semua kelompok masyarakat nelayan
harus lolos seleksi dan verifikasi untuk mendapat dana BLM PNPM Mandiri-KP. Sehingga ada sebagian kelompok masyarakat yang ikut berpartisipasi merasa
kecewa karena tidak mendapat dana BLM PNPM Mandiri-KP.
4.1.7 Pengawasan PNPM Mandiri-KP