73
pengaruh antar sektor yang baik. Ketimpangan ini dapat dilihat dengan melakukan analisis yang tepat agar solusi yang diperoleh dapat maksimal
dalam mengatasi masalah yang ada. Adanya pengaruh yang positif antar sektor satu dengan sektor yang
lainnya akan semakin memperbaiki perekonomian daerah. Sehingga kontribusi tiap sektor terhadap nilai PDRB Provinsi Jawa Tengah akan lebih
seimbang, hal tersebut menunjukkan bahwa adanya keseimbangan yang baik dalam pengelolaan maupun output yang dihasilkan pada tiap sektornya,
sehingga pertumbuhan ekonomi Provinsi Jawa Tengah akan menjadi lebih baik secara keseluruhan.
4.2 Penyerapan Tenaga Kerja
Jumlah tenaga kerja di Provinsi Jawa Tengah tahun 2013 yang bekerja
di sektor-sektor perekonomian berjumlah 112.761.072 orang. Dari tabel 4.2,
diketahui sektor industri pengolahan memiliki kontribusi dalam penyerapan tenaga kerja terbesar keempat yakni mampu menyerap tenaga kerja sebanyak
14.959.804 orang atau 13,27 terhadap total tenaga kerja di Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan sektor pertanian memiliki kontribusi terbesar pertama
terhadap penyerapan tenaga kerja yakni menyerap tenaga kerja sebanyak 39.220.261 orang atau 34,78 terhadap total tenaga kerja. Selanjutnya sektor
perdagangan memiliki kontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja diurutan kedua yakni menyerap tenaga kerja sebanyak 24.105.906 orang atau 21,38
terhadap total tenaga kerja dan yang memiliki kontribusi terkecil terhadap penyerapan tenaga kerja adalah di sektor listrik, gas dan air bersih yakni
74
hanya mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 252.134 orang atau 0,22 terhadap total tenaga kerja.
Tabel 4.2 Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Menurut
Lapangan Pekerjaan Utama di Jawa Tengah Tahun 2013 Kode
Sektor Jumlah
1 Pertanian
39.220.261 2
Pertambangan dan Galian 1.426.454
3 Industri Pengolahan
14.959.804 4
Listrik, Gas dan Air Bersih 252.134
5 Bangunan
6.349.387 6
Perdagangan, Hotel dan Restoran 24.105.906
7 Pengangkutan Komunikasi
5.096.987 8
Keuangan, Persewaan dan Perusahaan 2.898.279
9 Jasa-Jasa
18.451.860 TOTAL
112.761.072
Sumber : BPS, Jawa Tengah dalam Angka 2013 Data jumlah penduduk yang bekerja menurut lapangan pekerjaan utama
di Jawa Tengah tahun 2013 diatas, digunakan sebagai data pendukung dalam analisis multiplier tenaga kerja. Sebab didalam Tabel Input-Output tidak
mengandung elemen-elemen yang berhubungan dengan tenaga kerja. Maka analisis Multiplier tenaga kerja diperoleh dengan cara menambahkan baris
yang menunjukkan jumlah dari tenaga kerja untuk masing-masing sektor dalam perekonomian suatu daerah.
4.3 Analisis Keterkaitan 4.3.1 Keterkaitan Ke Depan