kepadatan yang tinggi, selain itu di daerah pengambilan contoh terdapat dua muara sungai. Salinitas tertinggi terdapat di Stasiun 2 yaitu 34
o o o
.
Nilai derajat keasaman pH di lokasi pengamatan berkisar antara 7,85 – 8,10. Derajat keasaman terendah di Stasiun 3 dengan pH 7,85 dan pH tertinggi di
Stasiun 1 dengan pH 8,10. Nilai tersebut memperlihatkan bahwa pH perairan cenderung bersifat basa dan termasuk normal untuk pH air laut di Indonesia .
4.3 Karakteristik Substrat
Tipe substrat pada ekosistem padang lamun di Pulau Lepar sebagian besar terdiri dari pasir. Secara umum seluruh stasiun mempunyai komposisi pasir jauh
lebih besar, yaitu sekitar 86,21 - 96,11 dibandingkan dengan komposisi debu dan liat. Komposisi liat pada Stasiun 3 sebesar 5,84. Nilai ini jauh lebih besar
jika dibandingkan dengan Stasiun 1 dan 2 yang masing-masing bernilai 2,80 dan 2,73. Selain itu, jumlah C-Organik pada Stasiun 3 pun memiliki nilai yang
jauh lebih besar dibanding dengan Stasiun 1 dan 2. hal ini terjadi karena arus pada Stasiun 3 sangat rendah dan topografi pantai yang lebih cekung bila
dibandingkan dengan Stasiun 1 dan 2 sehingga partikel-partikel kecil liat dan debu dan C-Organik sebagian mengendap ke dasar perairan. Partikel-partikel liat
umumnya mengandung muatan negatif dan bila basah membentuk suatu lapisan ganda elektrostatis dengan ion-ion yang diperlukan dalam larutan disekelilingnya
Darusman, 1989. Derajat keasaman pH substrat pada daerah pengambilan contoh di Pulau
Lepar tergolong asam yaitu 5,7 - 6,3. rendahnya pH substrat dibandingkan pH air laut karena adanya pembusukan daun-daun lamun dan vegetasi mangrove yang
hidup berdampingan dengan vegetasi lamun yang lebih bersuasana asam sedangkan pH air laut lebih dipengaruhi oleh larutan garam yang bersuasana basa
dan besifat penyangga. Berdasarkan hasil penelitian di lapangan dan laboratorium, didapat nilai-nilai
parameter fisika-kimia substrat pada daerah pengambilan contoh di Pulau Lepar dapat dilihat pada Tabel 3 dibawah ini :
Tabel 3. Tekstur Substrat , pH, Nitrat, Fosfat dan C-Organik. Stasiun Pasir
Debu
Liat pH
NO
3 -
ppm Tipe Substrat
P ppm
C-Org 1.
96,11 1,09
2,80 5,7 768,6
Pasir 55,8
0,21 2.
95,50 1,77
2,73 6,3 790,3
Pasir 49,3
0,21 3.
86,21 7,95
5,84 5,9 800,6
Pasir berlempung 178,9
O,97
Tabel 3 diatas menunjukkan bahwa secara umum karakteristik substrat antar stasiun di Pulau Lepar memiliki kemiripan, sehingga lamun dan Gastropoda yang
ditemui di Pulau Lepar secara umum memiliki kesamaan jenis, hanya komposisi tiap jenis yang membedakan.
4.4 Struktur Komunitas Lamun 4.4.1 Komposisi Spesies