BAB 2 LANDASAN TEORI
2.1 Konsep Dasar Hasil Belajar
“Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar. Perolehan aspek-aspek perubahan perilaku
tersebut tergantung pada apa yang dipelajari oleh pembelajar” Catharina, 2004:5. Sedangkan menurut Nana Sudjana 2008:22 “hasil belajar adalah
kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya” hal ini sesuai dengan Dimyati 2002:250 “hasil belajar merupakan
hasil proses belajar”. Perwujudan perilaku belajar biasanya terlihat dalam perubahan-perubahan,
kebiasaan, ketrampilan, pengamatan, sikap dan kemampuan yang biasanya disebut sebagai hasil belajar. Secara umum belajar adalah proses perubahan
tingkah laku sebagai hasil pengalaman individu dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Hasil dari proses belajar disebut hasil belajar yang dapat di lihat
dan diukur. Kingsley dalam Nana Sud jana 2008:45 “membagi tiga macam hasil
belajar yaitu keterampilan dan kebiasaan. Pengetahuan dan pengertian, sikap dan cita-
cita”, sedangkan Gagne dalam Nana sudjana 2008:45 “membagi lima kategori hasil belajar yaitu informasi verbal, keterampilan intelektual, strategi
kognitif, sikap, keterampilan motoris”. Faktor-faktor yang mempengaruhui hasil belajar siswa berasal dari diri
siswa dan luar diri siswa. Faktor yang datang dari diri siswa terutama faktor yang dimilikinya. Faktor kemampuan siswa besar sekali pengaruhnya terhadap hasil
6
belajar yang dicapai. Disamping faktor kemampuan yang dimiliki oleh siswa, terdapat faktor lain, seperti motivasi belajar, minat dan perhatian, sikap dan
kebiasaan belajar, ketekunan, sosial ekonomi, faktor fisik dan psikis. Salah satu lingkungan belajar yang paling dominan mempengaruhi hasil belajar siswa di
sekolah, ialah tinggi rendahnya atau efektif tidaknya proses belajar mengajar dalam mencapai tujuan pengajaran. Oleh sebab itu hasil belajar siswa di sekolah
ditentukan oleh kemampuan siswa dan kualitas pengajaran Nana Sudjana, 2008 Hasil belajar berkaitan dengan proses pembelajaran, proses pembelajaran
yang dilakukan dengan efektif dan efisien yang melibatkan kemampuan guru dalam mengajar dan kemampuan siswa dalam bnelajar, akan tercapai hasil belajar
yang optimal. Hasil belajar yang dicapai siswa menurut Nana Sudjana 2008:53, melalui proses belajar mengajar yang optimal ditunjukkan dengan ciri-ciri sebagai
berikut: a. Kepuasan dan kebangaan yang dapat menumbuhkan motivasi belajar
intrinsik pada diri siswa. Siswa tidak akan mengeluh dengan prestasi belajar yang rendah, dan akan berjuang lebih keras untuk
memperbaikinya.
b. Menambah keyakinan akan kemampuan dirinya. Artinya, mengetahui kemampuan dirinnya dan percaya mempunyai potensi yang tidak kalah
dengan orang lain apabila berusaha sebagaimana mestinya. c. Hasil belajar yang dicapai bermakna bagi dirinya. Membentuk perilaku,
bermanfaat untuk mempelajari aspek lain, kemauan dan kemampuan untuk mempelajari aspek lain, kemauan dan kemampuan untuk belajar
sendiri dan mengembangkan kreativitasnya.
d. Hasil belajar diperoleh siswa secara menyeluruh komprehensif, yakni mencakup ranah kognitif, pengetahuan atau wawasan, ranah afektif
sikap, ranah psikomotoris, keterampilan atau perilaku. e. Kemampuan sikap untuk mengontrol atau menilai dan mengendalikan
dirinya terutama dalam menilai hasil yang dicapainya maupun menilai dan mengendalikan proses dan usaha belajarnya.
2.2 Hasil Belajar Pokok Bahasan Dasar Surat Menyurat