commit to user
55
3. Menentukan Tujuan Pembuatan
Dengan data yang telah diperoleh maka tahap selanjutanya adalah menentukan tujuan pembuatan peta pariwisata. Di lakukan untuk
menentukan fokus pembuatan peta itu sendiri, melalui hasil quetioner yang disebar hingga mendapatkan data fungsi peta dari responden.
4. Menentukan Tema dan Perancangan Peta Pariwisata
Setelah itu tahap berikutnya adalah menentukan tema dari peta pariwisata yang dapat menarik sasaran untuk memakainya sesuai dengan
fungsi, serta menentukan media yang akan digunakan.
5. Menentukan Anggaran
Pada akhir perancangan perlu pula di dukung dengan anggaran dana yang dibutuhkan dalam pembuatan produk itu sendiri.
B. Konsep Kreatif
Konsep kreatif yang ditawarkan dalam perancangan seperti pada Peta Pariwisata Solo ini lebih ditekankan pada fungsi produk. Sebagai komoditi yang
dibutuhkan dalam sebuah industri wisata, peta wisata kali ini menawarkan fungsi yang selama ini dibutuhkan oleh konsumen. Maka sebagai produk yang akan
dilempar kepasar harus memiliki: manfaat hakiki yang benar-benar didapat oleh konsumen, wujud produk yang memiliki ciri tersendiri serta dikemas dalam
konsep yang lebih tepat sasaran. Pesan yang ingin disampaikan pada perencanaan ini adalah adanya sebuah
produk berupa peta wisata yang dapat digunakan secara efektif oleh para
commit to user
56
wisatawan kota Solo. Untuk peta sendiri, akan menggunakan visualisasi seperti garis, ilustrasi, gambar, warna dan tipografi. Sedang media yang dipilih lebih
terfokus pada media cetak, mengingat lebih efisien nya media ini pada realisasi penggunaan produk oleh konsumen.
Bentuk pesan yang akan digunakan dalam promosi ini ada 2, yaitu 1. Pesan Non Verbal
Merupakan keutamaan pada produk, antara lain Ilustrasi yang berfungsi untuk memperjelas pesan sekaligus sebagai penghias serta
daya tarik, Tipografi yang sesuai dengan tema, suasana, sifat pesan yang akan disampaikan, Warna yang menimbulkan kesan unik dan
enak dipandang, ilustrasi yang menarik dan Layout yang baik akan menciptakan daya persuasi yang baik.
2. Pesan Verbal Terdiri dari judul headline merupakan pendukung dari pesan produk
yang ingin disampaikan berupa kalimat persuasif atau ajakan, teks bodycopy yang tidak bertele-tele, jelas, berdasar fakta dengan gaya
bahasa yang mudah dipahami.
C. Standar Visual
Dalam perancangan Peta Pariwisata Solo diperlukan beberapa hal yang harus diperhatikan terutama mengenai visual yang terdapat di dalam peta. Hal itu
berpengaruh dalam penyatuan unsur-unsur grafis yang harus saling mendukung.
commit to user
57
Sedangkan visualisasi yang akan digunakan dalam Peta Pariwisata Solo antara lain adalah,
1. Verbal
a. Headline
Jenis Huruf : Calibri bold
Warna :
Hitam C: 0 M: 0 Y: 0 K: 100 Alasan
: Huruf capital menjelaskan ketegasan, jenis huruf sans serif memberi kesan fresh dan dinamis. Headline ini memiliki
maksud ucapan selamat dating yang ramah, maka membutuhkan satu sisi ketegasan dari font.
Jenis Huruf : Owah Tagu Siam NF
Warna :
merah C: 0 M: 100 Y: 100 K: 0
biru C: 60 M: 40 Y: 0 K: 40
hijau C: 60 M: 0 Y: 40 Y:40
commit to user
58
orange C: 0 M: 45 Y: 91 K:0 Alasan
: Huruf ini memiliki kesamaan dengan logo utama, headline ini difungsikan sebagai salah satu elemen grafis pengikat
selain fungsi utamanya. Dengan beberapa warna yang memiliki ikatan pada materi promosi.
b. Body text Body text berguna untuk menguatkan headline, sub headline, dan
sub sub headline, berisi tentang penjelasan dan penguraian materi yang disampaikan untuk menginformasi audience lebih lengkap dan jelas.
Body text yang digunakan merupakan informasi dari Peta Pariwisata Kota Solo, meliputi materi:
1 Booklet, Brosur, Website dimana mencakup penjelasan mengenai keterangan wisata yang ada di kota Solo.
2 Neon box, mencakup keterangan mengenai tempat wisata kota Solo.
2. Non Verbal
a. Logo Jenis logo yang digunakan adalah gabungan dari logograph dan
logotype, jadi gabungan antara gambar dan tulisan, dengan maksud untuk memperjelas maksud dan tujuan.
commit to user
59
1 Nilai Visual Logo a
Logograph
Logo atau tanda gambar sebagai identitas Peta Pariwisata Kota Solo. Digunakannya Ilustrasi anak-anak dengan tujuan ingin
memberi kesan lebih segar dan fleksibel pada promosi wisata. b
Logotype
Logotype ini tujuannya adalah memperjelas maksud dari logograph sebagai identitas Peta Pariwisata Kota Solo.
c Warna Orange
C: 0 M: 45 Y: 91 K:0 Asosiasi
: kegembiraan, kekuatan, semangat, cerah,
hangat, mudah terlihat. Ukuran
: membuat karakter terlihat lebih mencolok.
commit to user
60
Keterlihatan :
Warna yang mudah kenali, turunan warna kuning yang cukup mencolok.
Hitam C: 0 M: 0 Y: 0 K: 100
Asosiasi :
duka cita, kekuatan, misteri, ketakutan, ketidakbaha-giaan.
Ukuran :
membuat imej kelihatan lebih kecil dan berkesan berat.
Keterlihatan :
paling kurang terlihat
2 Graphic Standar Manual GSM a Master Logo
commit to user
61
b Skala Ukuran Logo
c Area Isolasi
d Grind Logo
commit to user
62
e Pengecilan minimum
f Skala Prosentase Logo
commit to user
63
b. Ilustrasi Di dalam Peta Pariwisata Solo ini akan menggunakan ilustrasi
sebagai unsur penting yang akan ditekankan sebagai brand remaining. Diharapkan dengan melihat ilustrasi tersebut, maka konsumen dapat
langsung mengingat Petaw Pariwisata Kota Solo. Ilustrasi yang digunakan berupa pembuatan ilustrasi untuk subs-subs wisata di kota Solo.
Ilustrasi lain pada lampiran
c. Tipografi Perencanaan tipografi yang digunakan mencerminkan simple dan
modern, hal ini dipilih demi kemudahan membaca konsumenwisatawan
commit to user
64
ketika menggunakan Peta Pariwisata Solo. Adapun jenis yang akan digunakan antara lain,
1 Calibri
Tipe Calibri dipilih karena memiliki kesan serius dan elegan, sehingga dapat memberi cirri pada peta itu sendiri. Jenis font ini
merupakan jenis yang mudah dibaca, sehingga memungkinkan konsumen tidak mengalami kesulitan dalam menggunakan Peta Pariwisata Solo.
2 Owah Tagu Siam NF
Tipe Owah Tagu Siam NF ini memiliki kemiripan dengan tulisan aksara jawa, memberikan nuansa berbeda dank has kuat kota Solo.
3 Mistral
Tipe Mistral ini memiliki kemiripan dengan tulisan tangan, sehingga memberikan kesan personal atau khusus pada desain.
commit to user
65
4 Arial Font arial ini merupakan jenis san serif, kesan sederhana dan
elegan. Dengan jenis font ini karya yang banyak menggunakan tulisan akan lebih memiliki kesan ringan.
d. Warna Warna memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan banyak
hal kepada konsumen, termasuk kualitas, rasa, serta kemampuan produk untuk memuaskan beragam kebutuhkan psikologis. Untuk itu, penentuan
warna sangat penting untuk mendapatkan kesan simple dan modern pada peta. Warna-warna yang akan digunakan dalam perancangan antara lain
adalah
commit to user
66
C:0, M:0, Y:0, K:100 Warna ini memberi kesan kokoh, mewah, modern, kuat,
serius, tegas dan konsisten.
C:3, M:5, Y:92, K:0 Adalah warna emosional yang menggerakkan energi dan
keceriaan.
C: 0 M: 45 Y: 91 K:0 Warna ini mencerminkan kekuatan, keseimbangan serta
memunculkan sisi modern, semangat dan kehangatan yang juga merupakan ciri kota Solo.
C:0, M:100, Y:100, K:0 Warna ini mencerminkan vitalitas dan agak kuno sehingga
memberi keseimbangan yang juga merupakan cermin dari kota Solo itu sendiri yang memiliki sisi modern tanpa
melupakan tradisikuno. C: 60 M: 40 Y: 0 K: 40
Warna ini mencerminkan keteduhan, kuat, cerah, keyakinan, kesetiaan, keharmonian, kesatuan, perdamaian,
keamanan dan dingin.
commit to user
67
C: 60 M: 0 Y: 40 Y:40 Warna ini mencerminkan alam, segar,lingkungan. Sangat
mewakili prncitraan kota Solo. e. Grafis Pengikat
1 Logo
Logo dicantumkan pada semua media promosi maupun pada Peta Pariwisata Kota Solo. Logo dapat disertakan dengan shadow hitam
atau pun mengubah kata “solo” menjadi berwarna putih, itu hanya di gunakan jika media warna tidak dapat memunculkan dengan jelas
logo ini.
2 Headline
Headline dicantumkan pada semua item promo dan peta, sebagai garis merah antara logo dan peta. Headline juga dapat di ubah tata
commit to user
68
letak layoutnya, sesuai dengan kebutuhan media promosi yang digunakan.
3 Ilustrasi
Ilustrasi lain pada lampiran
Ilustrasi digunakan disetiap media promosi yang digunakan, baik itu booklet, notebook, atau website. Sebagai grafis penghubung dan
sebagai Brand Remind. Ilustrasi ini diharapkan dapat membuat konsumen langsung mengingat Peta Pariwisata Kota Solo. Dengan
adanya ilustrasi Chibi karakter kerajaan ini dapat memperkuat citra pariwisata kota solo.
4 Ornament
commit to user
69
Ornamen di gunakan pada setiap item promosi, sebagai penyeimbang desain yang digunakan. Ornamen hanya sebagai background
pendukung, penggunaannya selalu dengan transparansi warna.
f. Lay Out
Lay out sendiri menyusun semua elemen kreatif untuk memberikan visualisasi yang membantu pembaca memahami informasi
dari sebuah iklan. Dalam penyusunan lay out harus diperhatikan karakter produk atau perusahaan, media dan sasarannya. salah satu unsur dari lay
out adalah visualisasi. Visualisasi diharapkan mampu membangun dan menciptakan keterikatan emosi dengan target sasaran. Layout desain
yang akan digunakan, antara lain : 1
Mondrian Layout Penyajian
iklan yang
mengacu pada
bentuk-bentuk squarelandscapeportrait. Masing-masing bidangnya sejajar dengan
bidang penyajian serta memuat gambarcopy yang saling berpadu sehingga membentuk suatu komposisi yang konseptual.
2 Multipanel Layout
Satu bidang penyajian dibagi menjadi beberapa tema visual dalam bentuk yang sama squaredouble square semuanya.
3 Informal Balance Layout
Tata letak iklan yang ditampilkan elemen visualnya merupakan suatu perbandingan yang tidak seimbang.
commit to user
70
D. Pemilihan Media
Untuk pemilihan media pada Peta Pariwisata Solo ini memang lebih difokuskan pada media cetak. Selain harganya yang lebih murah dan dapat
diproduksi secara masal, berdasarkan survey konsumen lebih merasa nyaman menggunakan peta berbentuk cetak.
Adapun perancangan pemilihan media tersebut:
1. Peta
Merupakan komoditi awal yang diutamakan dalam perancangan ini,peta berperan sebagai subjek brand sekaligus sebagai media. Pada pelaksanaannya
akan menggunakan dua bahasa disesuaikan dengan kebutuhan. Sedangkan pemilihan media berkisaran pada peta cetak, peta pun dibagi sesuai dengan
fungsinya. a. Peta Utama
Peta Pariwisata Kota Solo ini memiliki konsep sebagai satu benda yang memuat informasi kepariwisataan kota Solo secara lengkap.
Sehingga para pelancong terpenuhi kebutuhan info mengenai wisata dalam satu paket. Peta ini mengusung sistem pratis dalam penggunaanya,
adapun informasi yang akan di masukkan didalam peta antara lain, 1 Booklet Peta Pariwisata Kota Solo
commit to user
71
Booklet ini berisi tentang informasi lengkap mengenai kota Surakarta, dapat dijadikan sebagai panduan saat bepergian di kota
tersebut. 2 Brosur Peta Pariwisata Kota Solo
Brosur ini memuat peta dan informasi singkat mengenai tempat wisata di Kota Solo. Brosur ini sangat moveable, meski tidak
selengkap booklet namun sudah dapat memandu wisatawan ke tempat wisata andalan kota Solo.
3 Brosur Peta Makanan Memuat informasi mengenai wisata kuliner di kota Solo.
Memungkinkan wisatawan menemukan makanan khas kota Solo yang tersebar dipenjuru tempat.
b. Statis 1
Neon Sign Peta yang dirancang penempatannya secara statis dalam satu
tempat saja, menggunakan lampu yang berfungsi menarik perhatian dan mudah dilihat oleh banyak orang terutama di malam hari.
2 Board
Berupa papan yang ditempatkan pada tempat terbuka dan tidak menggunakan lampu karena memang difungsikan pada tempat yang
aktifitas terbanyaknya di siang hari.
commit to user
72
c. Digital Merupakan media yang sangat up-todate, perancangan media ini
dilakukan sesederhana mungkin dan seefektif mungkin. Dalam website ini dirancang agar setiap pengunjung dapat menemukan informasi secara
on-line mengenai wisata kota Surakata.
2. Item Pendukung
a. Standing X-Banner Banner yang ditempatkan fungsinya sebagai media promosi yang
paling mencolok diantara media lain karena ukurannya yang besar. b. Pin
Sebagai souvenir yang memiliki grafis pengikat kepada peta Pariwisata Kota Solo. Sering dan umum digunakan sehingga memiliki
kemungkinan informasi mengenai adanya Peta Pariwisata Kota Solo dapat tersebar luas.
c. Kaos Dirancang sebagai media promosi Peta Pariwisata Kota Solo,
media ini paling banyak digemari oleh konsumen sebagai buah tangan ketika berwisata kesuatu tempat atau event. Media ini sangat potensial,
dan menjadi promosi yang sangat efektif. d. Mug
Dirancang sebagai media promosi Peta Pariwisata Solo, berbahan keramik dengan elemen grafis pengikat.
commit to user
73
e. Paper Bag
Kantong kertas berfungsi selain sebagai wadah juga sebagai wahana promosi.
f. Note Book Salah satu alat tulis yang dapat dimanfaatkan sebagai media
promosi mengingat fungsinya yang penting. Terdiri dari halaman dengan elemen grafis pengikat.
g. Album Foto Dirancang sebagai media promosi yang terbuat dari kertas tebal
dan berbentuk album foto dengan grafis pengikat. h. Gantungan kunci
Benda yang selalu menjadi buah tangan ini sangat multi fungsi dan merupakan media promosi untuk Peta Pariwisata Kota Solo.
Menggunakan materi seperti pin, yang sekaligus berfungsi sebagai pembuka botol.
i. Topi Media promosi berupa penutup kepala, berbahan kain berwarna
hitam. j. Sticker
Media promosi yang sangat mudah tersebar dengan cepat sehingga memungkinkan informasi adanya Peta Pariwisata Kota Solo cepat
diketahui public.
commit to user
74
E. Media Placement
1. Peta
a. Moveable
Untuk peta ini khusus booklet dijual di tempat-tempat strategis seperti toko buku, pintu-pintu masuk kota Solo, tempat wisata di Solo dan
saat event kota Solo. Sedangkan Brosur Peta Pariwisata Kota Solo dan Brosur Makanan diberikan secara gratis kepada wisatawan. Diletakkan di
hotel, pintu-pintu masuk dan pada tempat wisata kota Solo. b. Statis
1 Neon Sign
Diletakkan di sepanjang City Walk, pintu-pintu masuk kota stasiun, bandara, terminal dan tempat wisata. D
engan konsep “I’m Here” memungkinkan wisatawan mengetahui dengan pasti dimana ia
berada. 2 Board
Ditempatkan di halte bus dan objek wisata dikota solo. c. Digital
Penempatan pada web www.solomap.com
2. Item Pendukung
Item pendukung meliputi: a.
Standing X-Banner b.
Pin
commit to user
75
c. Kaos
d. Mug
e. Paper Bag
f. Note Book
g. Album Foto
h. Gantungan kunci
i. Topi
j. Sticker
, akan ada dalam satu paket goody bag sebagai souvenir pada launching website atau souvenir wisatawan, dapat dibeli di media partner yang telah
ditentukan sebelumnya oleh pihak solomap.com.
F. Prediksi Biaya
Dalam pembuatan peta ini perlu diperhitungkan dengan seksama mengenai anggaran. Prediksi biaya media harus diperhitungkan agar tidak membengkak atau
melebihi anggaran dana yang dimiliki. Apabila anggaran mengalami perubahan atau keluar dari perencanaan semula, maka jalan terbaik yang harus diambil
adalah mengutamakan pembuatan media peta moveable yang lebih menjangkau khalayak luas dalam pendistribusiannya.
commit to user
76
Tabel Prediksi Biaya
NO MEDIA
UKURAN JUMLAH
BIAYA Rp.
1.
2
3 4
5 6
7
8 9
10 11
12 13
14 15
16 17
Booklet Peta Pariwisata Kota Solo cover
Booklet Peta Pariwisata Kota Solo isi
Brosur Peta Brosur makanan
Neon Sign Board Map
Website -
Domain hosting -
IT Standing Banner
Pin Kaos
Mug Paper Bag
Note book Album foto
Gantungan kunci Topi
Sticker A1
A0
A2 A2
110cm x125 cm
2m x 1,5 m
1 tahun
160 x 60 cm 5,8 cm
X M L
20 cm x 29 cm 9,5 cm x 12 cm
12 cm x 16 cm 5,5 cm
10cm x 4 cm 1 rim
3rim
500 buah 500 buah
10 buah 10 buah
1 buah
5 buah 500 buah
500 buah 100 buah
100 buah 100 buah
100 buah 100 buah
100 buah 500 buah
6.000.000
16.500.000
3.000.000 3.000.000
15.000.000 10.000.000
500.000 11.000.000
500.000 1.250.000
19.000.000 2.000.000
700.000 750.000
1.000.000 300.000
1.000.000 100.000
JUMLAH 91.600.000
commit to user
77
Sumber data: 1. Sebelas Cipta Karya
Jl. Veteran 11 Gading Solo Telp.0271-654498 Fax.0271-641939 2. VICOM
Jl. Veteran no.235 Solo 3. Esa Grafika
Jl. Kelud Selatan No.4 Nayu Gambirsari Rt0113 Kadipiro Solo. Web: http:esagrafika.blogspot.com
4. Dagdigdug Jakarta. http:dagdigdug.com
Dalam proses pembuatan ini juga dirancang bagaimana sistem pengelolaan biaya produksi. Pengaturan pendanaan ini ada dua elemen yang bertindak sebagai
pemberi dana yakni Pemerintah Kota Solo dan Sponsorship. Pemerintah dengan plan penganggaran dana pariwisata memberikan support-nya. Sedang sponsorship
merupakan sistem pendanaan dari kumpulan perusahaan yang berkaitan dengan Pariwisata Kota Solo.
Adapun sistem pendanaannya adalah dengan sistem tahunan. Yakni, pemberi dana memberikan supply fresh money untuk keperluan cetak setahun atau
paket tahunan. Paket ini meliputi, sistem pembayaran yang dapat dibayar cicilan atau langsung, pencantuman logo perusahaan serta keterangan yang diperlukan
perusahaan dalam promosi.
commit to user
78
Pengaturan space-nya tergantung dengan jumlah pembayaran oleh sponsorship. Paket ini dibagi menjadi tiga yakni paket sponsorship dengan
pencantuman untuk media cetak saja Peta pariwisata Kota Solo moveable, paket sponsorship dengan pencantuman di media internet saja atau paket sponsorship
dengan pencantuman pada media cetak dan internet.
commit to user
BAB V VISUALISASI KARYA
A. Booklet Peta Pariwisata Kota Solo
Media bahan : Art paper 260gr Ukuran
: 33,7cm x 20,5 cm Skala
: 1:4 Format desain : full colour
Bentuk desain : Horisontal Tipografi
: owah tagu stam NF, Calibri, arial, brush script std Ilustrasi
: simbol sub wisata, logo, foto lampu, logo pemkot, foto keratin, ornament, kompas, headline
Visualisasi : corel draw
Realisasi : cetak offset
Distribusi : hotel, took buku, bandara