Bentuk Penelitian Lokasi Penelitian Teknik Penentuan Skor

34

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Bentuk Penelitian

Metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode dektriptif dengan pendekatan analisis kuantitatif. Metode deksriptif adalah metode yang sifatnya memberikan gambaran secara sistematis, actual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat dan hubungan antar fenomena yang diselidiki. Menurut Moh. Nasir 1988: 63 metode deskriptif didefenisikan sebagai “suatu metode dalam meneliti status kelompok manusia suatu objek, suatu kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang”. Tujuan penelitian deskriptif menurut Moh. Nasir adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematik, aktual, dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. Sedangkan pendekatan kuantitatif diterapkan dengan menggunakan rumus statistik untuk membantu dalam menganalisa data dan fakta yang diperoleh Arikuntoro, 1993 :15.

3.2. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian dilakukan di Perpustakaan Universitas Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara 35

3.3 Populasi Dan Sampel

3.3.1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengunjung Perpustakaan Universitas Sumatera Utara tahun 2013. Berdasarkan data yang diperoleh tahun 2013 jumlah pengunjung Perpustakaan Universitas Sumatera Utara adala 916.765 pengunjung.

3.3.2. Sampel

Dalam penelitian ini, untuk menentukan besaran jumlah sampel yang representative akan menggunakan teknik penarikan sampel yaitu dengan menggunakan rumus Solvin N n = 1+Ne 2 n = ukuran sampel N = ukuran populasi e = persen kelonggaran ketidaktelitian Karen kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir 1, 5, 10. 916.765 n = 1 + 916.765 x 0,1 2 Universitas Sumatera Utara 36 916.765 = 1 + 9167,65 = 99,98 = 100 orang Maka Penulis menggenapkan sampel sebanyak 100 mahasiswa yang berkunjung di Perpustakaan Universitas Sumatera Utara dengan teknik accidental sampling, yaitu objek yang kebetulan bertemu pada saat pengumpulan data dan sesuai untuk diteliti, maka dijadikan sebagai sampel penelitian. Untuk memperoleh data atau informasi, keterangan dan data yang diperlukan,peneliti menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:

3.4. Teknik Pengumpulan Data

3.4.1. Teknik Pengumpulan Data Primer

Yaitu ,teknik pengumpulan data yang dilakukan secara langsung pada lokasi penelitian sesuai dengan masalah yang diteliti .pengumpulan data primer dilakukan dengan cara: 1. Kuesioner Quitionary Yaitu,teknik pengumpula data yang dilaksanakan dengan cara menyebarkan daftar pertanyaan yang dilengkapi dengan beberapa alternative jawaban yang sudah tersedia. Universitas Sumatera Utara 37 2. ObservasiObservation Yaitu,kegiatan mengamati secara langsung dengan mencatat gejala-gejala yang ditemukan dilapangan serta menjaring data yang tidak terjangkau.

3.4.2. Teknik Pengumpulan Data Sekunder

Yaitu,pengumpulan data dan informasi yang diperlukandiproleh melalui catatan-catatan tertulis lainnya yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. 1. Penelitian Kepustakaan Library Research Yaitu,pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku,karya ilmiah,pendapat para ahli yang memiliki relevansi dengan masalah yang diteliti. 2. Studi Dokumentasi Documentary Yaitu,teknik yang digunakan dengan menelaah catatan tertulis,dokumen arsip yang menyangkut yang diteliti yang berhubungan dengan instansi terkait.

3.5 Teknik Penentuan Skor

Melalui penyebaran angket dari berisikan beberapa pertanyaan,maka ditentukan skor dari setiap jawaban sehingga menjadi data yang bersifat kuantitatif.teknik pengukuran skor atau nilai yang digunakan dalam penelitian ini adalah memakai skala likert untuk Universitas Sumatera Utara 38 menilai jawaban kuesioner Singarimbun,Nasri 1995:107.adapun skor dari setiap pertanyaan dari variabel X yang ditentukan adalah sebagai berikut: Tabel 3.1. Skala Likert Pernyataan Skor Sangat Puas SP 1 Puas P 2 Kurang Puas KP 3 Tidak Puas TS 4 Dan adapun skor dari setiap pertanyaan dari variabel Y yang ditentukan adalah sebagai berikut: Tabel 3.2. Skala Likert Pernyataan Skor Sangat Jarang SJ 1 Jarang J 2 Sering S 3 Sangat Sering SS 4 Kemudian untuk uji skorsing pada data dan informasi dengan cara memberikan skor pada data dan informasi yang dianalisis kemudian dihitung komulatif yang akhirnya dapat dihitung rata-rata persentasenya.hasilnya dapat Universitas Sumatera Utara 39 digunkan untuk pengambilan kesimpulan yang dapat memberikan arahan terhadap saran atau rekomendasi sebagai upaya pemecahan masalahnya. Untuk menentukan jawaban responden termasuk ke dalam golongan jawaban yang baik , atau tidak baik terlebih dahulu ditentukan skala intervalnya dengan cara sebagai berikut : Skor tertinggi skor terendah Banyaknya bilangan Maka diperoleh : 4-14= 0,75 sehingga demikian interval adalah 0,75. Kategori jawaban responden dapat diklasifikasikan dengan urutan sebagai berikut : - Skor untuk kategori sangat baik : 3,26 – 4,00 - Skor untuk kategori baik : 2,51 – 3,25 - Skor untuk kategori tidak baik :1,76 – 2, 50 - Skor untuk kategori sangat tidak baik : 1,00 – 1,75

3.6. Teknik Analisa Data