Teknik Analisa Data METODE PENELITIAN

39 digunkan untuk pengambilan kesimpulan yang dapat memberikan arahan terhadap saran atau rekomendasi sebagai upaya pemecahan masalahnya. Untuk menentukan jawaban responden termasuk ke dalam golongan jawaban yang baik , atau tidak baik terlebih dahulu ditentukan skala intervalnya dengan cara sebagai berikut : Skor tertinggi skor terendah Banyaknya bilangan Maka diperoleh : 4-14= 0,75 sehingga demikian interval adalah 0,75. Kategori jawaban responden dapat diklasifikasikan dengan urutan sebagai berikut : - Skor untuk kategori sangat baik : 3,26 – 4,00 - Skor untuk kategori baik : 2,51 – 3,25 - Skor untuk kategori tidak baik :1,76 – 2, 50 - Skor untuk kategori sangat tidak baik : 1,00 – 1,75

3.6. Teknik Analisa Data

Teknik analisis data merupakan sebuah program atau system pengolahan data yang dirancang dengan tujuan untuk mempermudah membacadan memaparkan data hasil penelitian.Teknik analisa data yang digunakan untuk penelitian kuantitatif sudah jelas, yaitu diarahkan untuk menjawab rumusan masalah dalam proposal.Menurut Sugiyono 2012:426 karena data yang digunakan adalah kuantitatif, maka teknik analisa data yang digunakan adalah metode statistik yang sudah tersedia.Adapun metode statistik yang digunakan adalah dengan menggunakan alat bantu software SPSS 18 yang merupakan alat penghitungan dengan tes statistik. Tes statistik Universitas Sumatera Utara 40 berfungsi agar data yang diolah dari hasil penelitian dengan jumlah angka yang sangat besar dan sulit dipaparkan menjadi suatu data yang mudah dipahami oleh peneliti.Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik analyze descriptive statistics dengan penerapan metode contingency coefficient. Universitas Sumatera Utara 41

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian 4.1.1. Sejarah Umum Perpustakaan Perpustakaan USU didirikan pada tahun 1970. Kemudian Perpustakaan ini menjadi Perpustakaan sentral yang dimulai dengan bergabungnya sejumlah Perpustakaan fakultas dan pindah ke gedung baru yang diresmikan pada tanggal 2 Nopember 1987 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Bila ditelUSUr kembali sejarah USU, Perpustakaan pertama didirikan di lingkungan USU adalah Perpustakaan Fakultas Kedokteran 1952 dan kemudian disUSUl oleh Perpustakaan Fakultas Hukum 1954. Ketika itu USU masih merupakan sebuah Yayasan yang kemudian diserahkan kepada pemerintah serta diresmikan sebagai Perguruan Tinggi Negeri ke tujuh di Indonesia pada tanggal 20 Nopember 1957. Perpustakaan USU menempati sebuah gedung berlantai empat dengan luas sekitar 6.090 m2 yang terletak di tengah-tengah kampus. Setelah USU berubah status mejadi Perguruan Tinggi Badan Hukum Milik Negara PT BHMN, Perpustakaan USU mulai mendekatkan pelayanannya kepada pengguna dengan membuka Perpustakaan Universitas Cabang pada sejumlah Fakultas. Pembukaan Perpustakaan Universitas Cabang ini didasarkan kepada Pasal 31 ayat 2 Anggaran Dasar USU dan Pasal 77 ayat 3 Anggaran Rumah Tangga USU. Sekarang ini ada 10 sepuluh Perpustakaan Universitas Cabang yaitu: Universitas Sumatera Utara