Jadwal Penelitian METODE PENELITIAN

B. Pembahasan

Ekspresi acuan nama diri persona dalam bahasa Indonesia yang terdapat pada harian Kompas ini terbagi menjadi beberapa segi. Dilihat dari segi bentuk lingualnya, acuan nama diri terbagi menjadi dua bentuk, yakni acuan yang bentuk lingualnya kata dan acuan yang bentuk lingualnya frasa. Dilihat dari segi ekspresi acuannya, acuan nama diri terbagi menjadi tiga bentuk, yakni berbentuk nama diri, pronomina persona, dan berbentuk deskripsi nama diri. Dilihat dari jenis acuannya, acuan nama diri termasuk dalam acuan takrif .

1. Bentuk Lingual Acuan Nama Diri Persona

Bentuk lingual acuan nama diri dalam bahasa Indonesia yang ditemukan pada harian Kompas edisi bulan April 2013 terbagi menjadi bentuk kata dan frasa. a Kata Bentuk lingual dari acuan nama diri persona yang ditemukan dalam harian Kompas yang pertama adalah kata. Jenis kata yang yang ditemukan dalam Kompas ini berbentuk pronomina persona, singkatan, nama diri dan deskripsi nama diri. Bentuk pronomina persona yang ditemukan berupa pronomina persona takrif yakni persona pertama, persona kedua, dan persona ketiga. Data-data berikut menunjukkan bentuk kata yang ditemukan pada harian Kompas. 1 “Saya pernah mencetak gol yang sama bagi Newcastle United saat melawan MU. Jadi ketika saya mencetak yang satu ini, itu mengingatkan saya.” Ujar Ba yang mendapat predikat “Super Ba”. 6602-04-13 2 “Aku akan segera kembali. Syukur, cederaku tak terlalu serius,” kata Messi lewat alamat facebook miliknya. 26406-04-13 Data 1 merupakan pernyataan langsung yang dilakukan oleh Ba seorang pemain sepak bola yang tergabung dalam tim Newcastle United ketika diwawancarai tentang pertandingan dirinya dan tim saat melawan Manchaster United. Dalam pernyataan langsung yang terjadi pada data 1 menunjukkan penggunaan bentuk lingual dari acuan nama diri persona yang ditemukan dalam harian Kompas yang berupa kata. Kata yang digunakan sebagai acuan nama diri dalam data tersebut adalah jenis kata pronomina persona pertama bentuk tunggal. Berdasarkan teori yang digunakan mengenai jenis pronomina persona, maka data 1 merupakan bentuk pronomina persona pertama tunggal, hal tersebut ditandai dengan penggunaan kata saya yang menggantikan nama diri tokoh yang diwawancarai, yakni Ba. Dalam teks tersebut salah seorang pemain sepak bola yang bernama Demba atau yang kerap dipanggil Ba ini menyebut dirinya dalam percakapan dengan kata saya, hal ini menjadi tanda adanya bentuk acuan nama diri berupa kata pronomina persona pertama tunggal. Hal yang sama juga terjadi pada data 2, data yang diambil dari Kompas tersebut merupakan pernyataan tidak langsung yang dinyatakan oleh seorang pesepak bola bernama Messi yang diambil dari akun pribadi miliknya, yakni akun facebook miliknya, yang menyatakan rasa syukurnya tentang cidera yang dimilikinya tidak terlalu serius. Pada data tersebut ditemukan penggunaan pronomina persona sebagai acuan nama dirinya. Dalam data tersebut, tokoh yang dibicarakan dalam artikel ini, yakni Messi menyebutkan dirinya menggunakan