Uji Normalitas Uji Heterokedastisitas

masing perusahaan berbeda jauh. Nilai mean yang bernilai positif menunjukkan bahwa rata – rata perusahaan yang diteliti mengalami keuntungan atau profitabilitas tinggi. 2. Variabel perputaran piutang memiliki nilai minimum 0,01 , nilai maksimum 34,92 , rata – rata 9,6709 , dan standar deviasi 8,19880. Nilai standar deviasi yang lebih kecil dari nilai rata – rata menandakan bahwa nilai perputaran piutang antara masing – masing perusahaan tidak berbeda jauh. 3. Variabel perputaran persediaan memiliki nilai minimum 0,01 , nilai maksimum 15,91 , rata – rata 5,7798 , dan standar deviasi 3,80663. Nilai standar deviasi yang lebih kecil dari nilai rata – rata menandakan bahwa perputaran persediaan antara masing – masing perusahaan tidak berbeda jauh. 4. Variabel return on asset memiliki nilai minimum 0,07 , maksimum 21,94 , rata – rata 9,2950 , dan standar deviasi 5,18648. Nilai standar deviasi yang lebih kecil dari mean menandakan perbedaan return on asset antar perusahaan adalah kecil.

4.1.2.2 Asumsi Klasik

4.1.2.2.1 Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk menguji apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal. Normalitas dapat dideteksi dengan melihat Universitas Sumatera Utara penyebaran data titik pada sumbu diagonal dan grafik dengan melihat histogram dari residualnya. Gambar 4.1 Normal P-Plot Sumber : output SPSS, 2014 Pada Gambar 4.1 terlihat titik-titik yang tersebar memotong garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal. Hal ini menunjukkan bahwa data berdistribusi normal. Untuk lebih memastikan apakah data disepanjang garis diagonal tersebut berdistribusi normal atau tidak, maka dilakukan uji Kolmogorov Smirnov 1 Sample KS yakni dengan melihat data residualnya apakah distribusi normal atau tidak. Jika nilai Asym.sig 2- tailed taraf nyata α = 0.05 maka data residual berdistribusi normal. Universitas Sumatera Utara Table 4.2 Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 44 Normal Parameters a Mean .0000000 Std. Deviation 4.32310384 Most Extreme Difference s Absolute .099 Positive .099 Negative -.070 Kolmogorov-Smirnov Z .658 Asymp. Sig. 2-tailed .780 a. Test distribution is Normal. Sumber : output SPSS, 2014 Hasil pengolahan data tersebut, besar nilai kolmogrov Smirnov adalah 0,658 dan signifikasi 0,780 maka dapat disimpulkan data terdistribusi secara normal, dimana nilai signifikasinya lebih besar dari 0,05 p= 0,780 0,05. Universitas Sumatera Utara Dengan demikian, secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa nilai – nilai observasi data telah terdistribusi secara normal dan dapat dilanjutkan dengan uji asumsi klasik lainnya.

4.1.2.2.2 Uji Heterokedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terdapat ketidaksamaan varians residual satu pengamatan ke pengamatan lainnya. Model regresi yang baik adalah yang tidak terjadi heteroskedastisitas. Heteroskedastisitas dapat dideteksi denga melihat penyebaran plot melalui gambar scatterplot sebagai berikut : Gambar 4.2 Uji Heterokedastisitas Sumber : output SPSS, 2014 Universitas Sumatera Utara Pada Gambar 4.2 terlihat bahwa titik-titik yang menyebar secara acak tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka nol pada sumbu Y. Hal ini memenuhi salah satu asumsi bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi.

4.1.2.2.3 Uji Autokorelasi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Perputaran Persediaan, Perputaran Piutang dan Size Perusahaan Terhadap Profitabilitas Perusahaan ( Studi pada : Perusahaan Otomoti yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2009-2013)

4 89 98

Pengaruh Perputaran Modal Kerja, Perputaran Kas, Perputaran Piutang dan Perputaran Persediaan terhadap Likuiditas pada Perusahaan Pulp dan Kertas yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

34 222 89

Pengaruh Perputaran Persediaan Terhadap Tingkat Profitabilitas Perusahaan Pada Perusahaan Otomotif Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 52 78

Analisis pengaruh efektifitas komponen modal kerja,leverage, umur perusahaan terhadap profitabilitas perusahaan manufaktur yang go public Indonesia : studi kasus pada perusahaan manufaktur go publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2006-2009

1 8 100

PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG, DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

3 7 126

PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN DAGANG YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

10 68 112

Pengaruh Perputaran Modal Kerja, Perputaran Kas, Perputaran Piutang dan Perputaran Persediaan terhadap Likuiditas pada Perusahaan Pulp dan Kertas yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 2 10

SKRIPSI ANALISIS PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG, DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP PROFITABILITAS (ROA) PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA TAHUN 2010 SAMPAI 2013

0 0 10

PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN DAGANG YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 1 22

PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG, DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP LABA USAHA PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 20