Umum Analisis Kebutuhan Lebar Pita Wireless Local Area Network Access Point (WLAN-AP)Dengan Metode Adaptive Bandwidth

BAB III WIRELESS LOCAL AREA NETWORK WLAN

3.1 Umum

Wireless LAN atau dikenal juga dengan nama jaringan nirkabel merupakan sebuah LAN dimana transmisi data pengiriman maupun penerimaan data dilakukan melalui teknologi frekuensi radio lewat udara, menyediakan sebagian besar keunggulan dan keuntungan dari teknologi lama LAN namun tidak dibatasi media kabel atau kawat. Wireless LAN merupakan salah satu sistem komunikasi bergerak dengan membagi wilayah pelayanan yang dijangkau menjadi beberapa wilayah lebih kecil yang disebut sel. Tiap sel ini diacu oleh satu Access Point sebagai akses pelanggan user menuju server Wireless LAN. Wireless LAN mempu menyediakan kemampuan seperti jaringan kabel pada umumnya tanpa ada batasan seperti jaringan berkabel. Hal ini menjanjikan keleluasaan dalam jaringan. Wireless LAN mampu membuat definisi baru tentang jaringan, yang dulu dipastikan bahwa jaringan harus tetap dan solid. Wireless LAN mampu memberikan keleluasaan untuk berubah secepat struktur organisasi berubah. Hal ini sangat mendukung untuk kaum pebisnis yang membutuhkan koneksi dimanapun ia berada, seperti di mall, bandara, juga para pelajar di laboratorium, ruang kelas dan sebagainya. Tiffany Tobing : Analisis Kebutuhan Lebar Pita Wireless Local Area Network Access Point WLAN-AP…, 2007 USU Repository © 2008 Keuntungan penggunaan Wireless LAN antara lain adalah sebagai berikut : 1. Mobilitas Sistem Wireless LAN dapat menyediakan akses informasi cepat dimanapun pengguna berada dalam cakupan sistem. Mobilitas ini mendukung prokduktivitas dan peluang-peluang layanan yang tidak mungkin diberikan oleh jaringan dengan kabel. 2. Kecepatan dan kesederhanaan pemasangan. Pemasangan sistem Wireless LAN cepat dan mudah dan dapat menghilangkan penarikan kabel melalui dinidng dan langit-langit. 3. Fleksibilitas pemasangan. Teknologi Wireless mengizinkan pemasangan jaringan dimana pemasanagn jaringan kabel tidak harus dilakukan. 4. Pengurangan biaya kepemilikan. Sekalipun biaya peralatan Wireless LAN lebih mahal daripada peralatan kabel, biaya pemasangan keseluruhan dan biaya siklus hidup dapat lebih rendah secara signifikan. 5. Scalability. Sistem Wireless LAN dapat dikonfigurasikan dengan berbagai macam topologi untuk memenuhi kebutuhan aplikasi dan instalasi yang spesifik.

3.2 Standar Wireless LAN