Mesin dan Peralatan 1.Mesin Produksi

di keluarkan dan dilakukan pendinginan selama 15 menit dengan kipas pendingin setelah itu Block Skim Rubber BSR siap untuk di packing.

11. Penyortiran

Penyortiran dilakukan untuk memastikan bahwa Block Skim Rubber BSR yang telah dipanaskan sesuai yang diinginkan. Block Skim Rubber BSR yang kurang baik atau reject dibawa ke bak kompo dengan menggunakan kereta sorong.

12. Penimbangan

Penimbangan dilakukan untuk memastikan bahwa ukuran dan berat Block Skim Rubber BSR dalam satu bal 25 kg, dalam penimbangan ini digunakan dengan timbangan duduk.

13. Pengepresan dan Pengepakan

Setelah proses penimbangan selesai dilakukan maka Block Skim Rubber BSR tersebut masuk pada proses pengepresan serta pengepakan, dimana Block Skim Rubber BSR yang sudah dingin dipres dengan mesin pres, dimana berat untuk satu bal adalah 25 Kg dan ukuran 70x35x20 cm dan disusun di dalam gudang produk jadi. 2.4.4. Mesin dan Peralatan 2.4.4.1.Mesin Produksi Universitas Sumatera Utara Beberapa Mesin yang digunakan dalam proses produksi Lateks Pekat dan Block Skim Rubber BSR antara lain dapat dilihat pada Tabel 2.3. Tabel 2.3. Spesifikasi dan Kapasitas Mesin PTPN III Kebun Rambutan No Nama Dimensi p x l diameter m Jumlah Unit Kapasitas kgjam 1. Macerator 2x 2.5 1 1700 2. Crepper I 2x 4,5 1 2000 3. Crepper II 2 x 4,5 1 2000 4. Hammer Mill 2 x 4,5 1 3000 5. Dryer 2x 14.5 3 4000 6. Pengipasan 1 x 2 11 4000 7. Separator 1 x 1 20 5400 Sumber : PTPN III Kebun Rambutan 2.4.4.2.Peralatan Equipment Peralatan yang digunakan dalam kegiatan produksi dapat dilihat pada Tabel 2.4. Tabel 2.4. Spesifikasi dan Kapasitas Peralatan PTP.N III Kebun Rambutan No Nama Dimensi p x l diameter m Jumlah Unit Kapasitas 1 Talang 0.2 x 9 2 - 2 Soaking Bak 5.5 x 5.5 x1 1 12000 kgproses 3. Main Bak 2 x 7 1 4000 kgjam 4. Box Trolley 1.5 x 1 28 75 kg box 5. Bak sedimentasi 4 x 4 3 40.000 kg 6. Timbangan 1 x 1 2 100 kg Universitas Sumatera Utara 7. Kereta sorong 0.7 x 0.5 4 100 kg 8 Over Tank 3 x 8 3 60.000 kg 9 Weight Tank 3 x 7 2 25.000 kg 10 Mixing Tank 3 x 9 12 60.000 kg 11 Storage Tank 3 x 12 9 90.000 kg Sumber : PTPN III Kebun Rambutan Universitas Sumatera Utara

BAB III LANDASAN TEORI

3.1. Pengertian Tataletak Pabrik

1 Perencanaan tataletak pabrik produksi merupakan suatu persoalan yang penting, karena pabrik atau industri akan beroperasi dalam jangka waktu yang lama, maka kesalahan di dalam analisis dan perencanaan tataletak akan Tataletak pabrik adalah perancangan susunan fisik suatu unsur kegiatan yang berhubungan dengan industri manufaktur. Perencanaan Tataletak mencakup desain atau konfigurasi dari bagian-bagian, pusat kerja, dan peralatan yang membentuk proses perubahan dari bahan mentah menjadi barang jadi. Rekayasawan rancang fasilitas menganalisis, membentuk konsep, merancang dan mewujudkan sistem bagi pembuatan barang atau jasa. Dengan kata lain, merupakan pengaturan tempat sumber daya fisik yang digunakan untuk membuat produk. Rancangan ini umumnya digambarkan sebagai rencana lantai yaitu suatu susunan fasilitas fisik perlengkapan, tanah, bangunan, dan sarana lain untuk mengoptimumkan hubungan antara petugas pelaksana, aliran bahan, aliran informasi dan tata cara yang diperlukan untuk mencapai tujuan usaha secara efesien ekonomis dan aman. 1 J.M.Apple,Tataletak Pabrik dan Pemindahan Bahan , Penerjemah Nurhayati Mardiono, ITB Bandung, 1990, hal. 2-4 Universitas Sumatera Utara