3. Adopsi Adoption
Apabila seseorang melakukan sesuatu tidak sekadar rutinitas atau kebiasaan tetapi sudah dilakukan secara berkualitas. Misalnya, seorang ibu memeriksakan
kehamilannya ke pelayanan kesehatan dengan mendapatkan pelayanan sesuai standar pelayanan antenatal Notoatmodjo, 2005.
2.7. Kerangka Konsep
Kerangka konsep penelitian digambarkan sebagai berikut: Variabel Independen
Variabel Dependen
Gambar 2.1. Kerangka Konsep Penelitian
Berdasarkan kerangka konsep, dapat dirumuskan definisi konsep variabel penelitian sebagai berikut :
1. Faktor predisposisi adalah ciri yang menggambarkan kecenderungan individu yang
berbeda-beda dalam menggunakan pelayanan kesehatan, dalam hal ini diukur dari pendidikan, paritas, jarak kelahiran, pengetahuan dan sikap.
Faktor Predisposisi : -
Pendidikan -
Paritas -
Jarak kelahiran -
Pengetahuan -
Sikap Faktor Pemungkin :
- Pekerjaan suami
- Pendapatan keluarga
Pemanfaatan Pelayanan Antenatal di Kelurahan Pasir
Bidang Tahun 2010
Faktor Kebutuhan: -
Kondisi ibu
Universitas Sumatera Utara
2. Faktor pemungkin adalah menunjukkan kemampuan individu untuk menggunakan
pelayanan kesehatan yang ada tergantung kepada kemampuan konsumen untuk membayar, dalam hal ini diukur dari pekerjaan suami dan pendapatan keluarga.
3. Faktor kebutuhan adalah yang memungkinkan konsumen untuk mencari
pengobatan dapat terwujud dalam tindakan apabila itu dirasakan sebagai kebutuhan, dalam hal ini diukur dari kondisi ibu selama kehamilan.
4. Pemanfaatan pelayanan antenatal adalah penggunaan pelayanan kesehatan untuk
memeriksakan kehamilannya, diukur dari kelengkapan kunjungan pelayanan antenatal yang diterima ibu selama hamil minimal 4 kali kunjungan.
2.8. Hipotesis Penelitian
Dari gambar kerangka konsep di atas, maka hipotesis penelitian ini adalah terdapat pengaruh faktor predisposisi meliputi pendidikan, paritas, jarak kehamilan,
pengetahuan, sikap ibu dan faktor pemungkin meliputi pekerjaan suami dan pendapatan keluarga serta faktor kebutuhan meliputi kondisi ibu terhadap
pemanfaatan pelayanan antenatal oleh ibu di Kelurahan Pasir Bidang Kecamatan Sarudik Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2010.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini merupakan penelitian survei dengan menggunakan pendekatan explanatory atau penelitian penjelasan yang bertujuan untuk menjelaskan
pengaruh faktor predisposisi, pemungkin dan kebutuhan terhadap pemanfaatan pelayanan antenatal di Kelurahan Pasir Bidang Kecamatan Sarudik Kabupaten
Tapanuli Tengah Tahun 2010. Menurut Singarimbun 1995, penelitian survei adalah penelitian yang
mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok. Penelitian explanatory bertujuan untuk menjelaskan
hubungan kausal antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesa.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Pasir Bidang Kecamatan Sarudik Kabupaten Tapanuli Tengah yang merupakan wilayah kerja Puskesmas Sarudik.
Adapun alasan pemilihan lokasi ini adalah berdasarkan hasil Laporan KIA Puskesmas Sarudik Tahun 2009 bahwa cakupan pelayanan antenatal di Kelurahan Pasir Bidang
paling rendah K1 37,60 dan K4 26,49, 2. Waktu penelitian ini dilakukan pada Bulan Agustus sampai September Tahun 2010.
Universitas Sumatera Utara