Pelaksanaan Tindakan METODLOGI PENELITIAN

1 Langkah-langkah yang dilakukan pada tingkatan siklus pertama adalah siswa dibariskan ke dalam dua sab. 2 Guru memberikan penjelasan mengenai pelaksanaan pembelajaran gerak dasar dribbling dengan menggunakan alat pembelajaran bola basket yang diganti dengan bola plastik yang digantung menggunakan tali karet pada siklus pertama untuk memperbaiki posisi dan gerakan tangan siswa saat melakukan gerak dasar dribbling. Gambar 1. Konsep pelaksanaan dribbling bola basket menggunakan bola plastik yag digantung menggunakan tali karet. 3 Siswa mempraktikkan pelaksanaan gerak dasar dribbling secara bergantian sebanyak 5 kali pengulangan dengan menggunakan bola basket yang diganti dengan menggunakan bola plastik yang digantung menggunakan tali karet. 4 Guru mengoreksi setiap gerak dasar siswa dan memberikan contoh gerakan yang baik dan benar, kemudian memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk bertanya mengenai kesulitan yang dialami dalam melakukan rangkaian gerak dasar dribbling yang diajarkan. c. Observasi Setelah tindakan dilakukan, peneliti melakukan tes keterampilan gerak dasar dribbling siswa secara individu bersama 3 orang testor dengan menggunakan instrumen yang telah disiapkan berupa lembar penilaian gerak dasar dribbling dalam bola basket. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan siswa dalam menguasai rangkaian gerak dasar dribbling yang telah diajarkan. d. Refleksi Hasil observasi pada siklus pertama disimpulkan dan didiskusikan . Kemudian guru mendiskusikan tindakan untuk siklus kedua berupa mengganti bola basket yang sesungguhnya dengan bola karet. Sebagai perbaikan dari kekurangan yang nampak pada siswa yang terdapat pada siklus pertama, maka menjadi bahan untuk mengetahui tahapan pada siklus kedua. Siklus II a. Perencanaan 2 Menyiapakan alat-alat yang berkaitan untuk proses pembelajaran, yaitu bola basket yang diganti dengan bola karet. 3 Menyiapkan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran siklus kedua. b. Tindakan 1 Langkah-langkah yang dilakukan pada tingkatan siklus kedua adalah siswa dibariskan ke dalam dua berbanjar. 2 Guru memberikan penjelasan mengenai pelaksanaan pembelajaran gerak dasar dribbling dengan menggunakan alat pembelajaran bola basket yang diganti dengan bola karet pada siklus kedua guna memperbaiki keterampilan gerak dasar dribbling siswa secara keseluruhan dari sikap awal hingga sikap akhir. 3 Siswa mempraktikkan pelaksanaan gerak dasar dribbling secara bergantian sebanyak 5 kali pengulangan dengan menggunakan bola basket yang diganti dengan menggunakan bola karet. 4 Guru mengoreksi setiap gerak dasar siswa dan memberikan contoh gerakan yang baik dan benar, kemudian memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk bertanya mengenai kesulitan yang dialami dalam melakukan rangkaian gerak dasar dribbling yang diajarkan. c. Observasi Setelah tindakan dilakukan, peneliti melakukan tes keterampilan gerak dasar dribbling siswa secara individu bersama 3 orang testor dengan menggunakan instrumen yang telah disiapkan berupa lembar penilaian gerak dasar dribbling dalam bola basket. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan siswa dalam menguasai rangkaian gerak dasar dribbling yang telah diajarkan. d. Refleksi Hasil observasi pada siklus kedua disimpulkan dan didiskusikan. Kesimpulan dari hasil pembelajaran gerak dasar dribbling dalam bola basket, berapa persen tingkat keberhasilan yang telah dicapai oleh siswa dan disajikan dalam bentuk data.

E. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat yang digunakan untuk mengukur pelaksanaan PTK penelitian tindakan kelas disetiap siklusnya. Menurut ukur instrument dalan PTK dikatan valid bila tindakan itu memegang aplikatif dan dapat berfungsi untuk memecahkan m Alat ukur itu berupa indikator-indikator dari penilaian keterampilan gerak dasar dribbling dalam bola basket, bentuk indikatornya terlampir pada lampiran 1.

F. Teknik Analisis Data

Setelah data dikumpulkan melalui tindakan disetiap siklusnya, selanjutnya data dianalisis melalui tabulasi, persentase dan normative. Teknik penilaian dalam proses pembelajaran menggunakan penilaian kwantitatif untuk melihat kwalitas hasil tindakan di setiap siklus menggunakan rumus sebagi berikut : P = 100 Subagio 1991 : 107 dalam Surisman 1997 Keterangan : P = Persentase keberhasilan F = Jumlah gerakan yang dilakukan benar N = Jumlah siswa yang mengikuti tes Bila hasil perhitungan meningkat 50 ke atas maka tindakan yang dilakukan dinyatakan berhasil.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN GERAK DASAR LAY UP PADA BOLA BASKET DENGAN ALAT MODIFIKASI SISWA KELAS VI SDN 2 JATIMULYO JATIAGUNG LAMPUNG SELATAN

0 53 48

PENINGKATKAN KETERAMPILAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT BANTU PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 1 SUMBER MULYO, KECAMATAN SUMBEREJO, KABUPATEN TANGGAMUS T.P 2011/2012

0 6 13

PENINGKATAN GERAK DASAR BOUNCE PASS PERMAINAN BOLA BASKET MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VI SDN BANJAR AGUNG UDIK KECAMATAN PUGUNG KABUPATEN TANGGAMUS

4 22 43

PENINGKATKAN KETERAMPILAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT BANTU PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 1 SUMBER MULYO, KECAMATAN SUMBEREJO, KABUPATEN TANGGAMUS T.P 2011/2012

0 3 16

PENINGKATKAN KETERAMPILAN GERAK DASAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT BANTU PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 1 SUMBER MULYO, KECAMATAN SUMBEREJO, KABUPATEN TANGGAMUS T.P 2011/2012

1 4 27

UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR MENENDANG BOLA DENGAN KAKI BAGIAN DALAM MELALUI MODIFIKASI ALAT PADA SISWA KELAS V SDN 1 KEBUMEN SUMBEREJO TANGGAMUS TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 11 58

PENINGKATKAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR DRIBBLING BOLA BASKET DENGAN MENGGUNAKAN MODIFIKASI ALAT PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 2 SUMBEREJO, KEC. SUMBEREJO KABUPATEN TANGGAMUS T.P. 2011/2012

0 5 59

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN GERAK DASAR LEMPAR CAKRAM MELALUI MODIFIKASI ALAT PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 3 DADAAN KEC. SUMBERREJO KABUPATEN TANGGAMUS T.P 2011/2012

1 7 56

PENINGKATKAN GERAK DASAR CHEST PASS PERMAINNAN BOLA BASKET DENGAN METODE KELOMPOK PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 SRI RAHAYU PRENGSEWU.

0 7 46

UPAYA MENINGKATKAN GERAK DASAR MENANGKAP BOLA MENDATAR DALAMBERMAIN KASTI DENGAN MODIFIKASI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 MARGOYOSOSUMBEREJO T.P. 2011/2012

1 5 32