xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Lembar Informed Consent Lampiran 2
Kuesioner Data Demografi Lampiran 3
Satuan Acara Penyuluhan Penelitian Lampiran 4
Prosedur Tetap SMS Reminder Lampiran 5
Lembar Evaluasi Pendidikan Kesehatan dan SMS Reminder Pada Kelompok Intervensi dan Lembar Evaluasi Pendidikan Kesehatan
Pada Kelompok Kontrol
Lampiran 6 Lembar ceklis pendidikan kesehatan dan SMS reminder
Lampiran 7 Power Point Penelitian
Lampiran 8 Hasil Analisis Data Penelitian
Lampiran 9 Surat Izin Penelitian Lampiran 10 Leaflet Penelitian
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada tahun 2013 di dunia setiap harinya sekitar 800 ibu hamil meninggal karena komplikasi kehamilan dan persalinan. Jumlah ibu hamil yang meninggal
akibat komplikasi selama kehamilan dan persalinan sebesar 289.000 pada tahun 2013 WHO, 2014. Penyebab utama kematian pada ibu hamil adalah perdarahan,
hipertensi, infeksi dan penyebab tidak langsung, sebagian besar karena kondisi medis yang sudah ada sebelumnya dan selama kehamilan. Penyebab tidak
langsung kematian ibu hamil diantaranya, terlalu tua hamil, terlalu muda untuk hamil, terlalu banyak jumlah anak lebih dari 4, terlalu dekat jarak antar
kelahiran kurang dari 2 tahun, terlambat mengenali tanda bahaya persalinan, terlambat dirujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan dan terlambat ditangani oleh
tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan Kemenkes, 2013. Di Indonesia, jumlah ibu hamil yang meninggal akibat komplikasi kehamilan dan
persalinan sebanyak 5019 orang pada tahun 2013. Penyebab kematian ibu terbanyak masih didominasi perdarahan 32, disusul hipertensi dalam
kehamilan 25, infeksi 5, partus lama 5, dan abortus 1. Penyebab lain-lain 32 cukup besar, termasuk di dalamnya penyakit non obstetrik
Kemenkes, 2013. Penyebab terjadinya perdarahan antenatal dan persalinan salah satunya
karena anemia selama kehamilan. Hasil Riskesdas 2013 terdapat 37,1 ibu hamil anemia, yaitu ibu hamil dengan kadar Hb kurang dari 11,0 gramdl, dengan