8
hanya kaum muda saja, tetapi kaum lansia juga. Salah satu masalah sosial yang sedang dihadapi kaum lansia Jepang saat ini adalah kodokushi. Untuk membatasi
ruang lingkup pembahasan, dalam penulisan ini hanya akan membahas masalah Kodokuhi dalam kehidupan kaum lansia Jepang dan dampak yang ditimbulkannya
terhadap kehidupan sosial masyarakat Jepang. Untuk mendukung pembahasan ini penulis juga akan membahas tentang kehidupan sosial masyarakat Jepang dewasa
ini, latar belakang terjadinya kodokushi, serta faktor-faktor penyebab terjadinya kodokushi di Jepang.
1.4. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA TEORI a. Tinjauan Pustaka
Setiap manusia dimanapun mereka berada tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain karena manusia tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri
sehingga perlu adanya jalinan kerjasama antara manusia yang satu dengan yang lain. Tidak dapat dibayangkan bagaimana kehidupan manusia jika tidak berada
dalam masyarakat sosial sebab setiap individu tidak dapat hidup dalam keterpencilan selama-lamanya. Manusia membutuhkan satu sama lain untuk
bertahan hidup dan untuk hidup sebagai manusia. Saling ketergantungan ini menghasilkan bentuk kerjasama tertentu dan menghasilkan bentuk masyarakat
tertentu. Mac Iver dan page dalam Hasan 2009: 28 menyatakan bahwa masyarakat
ialah suatu sistem dari kebiasaan dan tata cara, dari wewenang dan kerjasama antara berbagai kelompok dan penggolongan, dari pengawasan tingkah laku serta
Universitas Sumatera Utara
9
kebebasan- kebebasan manusia. Masyarakat merupakan jalinan hubungan sosial. Dan masyarakat selalu berubah.
Kenudian Ralph Linton dalam Hasan 2009: 28 dalam bukunya yang berjudul The Study of Man, mengemukakan masyarakat merupakan setiap
kelompok manusia yang telah hidup dan bekerja bersama cukup lama sehingga mereka dapat mengatur diri mereka dan menganggap diri mereka sebagai suatu
kesatuan sosial dengan batas-batas yang dirumuskan dengan jelas. Dari penjelasan diatas maka jelaslah bahwa manusia adalah makhluk sosial
sedangkan yang merupakan bentuk umum dalam proses-proses sosial adalah interaksi sosial, bahkan beberapa ahli sosiologi berpendapat bahwa interaksi sosial
tersebut merupakan syarat utama terjadinya aktivitas-aktivitas sosial. Bentuk lain dari proses-proses sosial hanya merupakan bentuk-bentuk khusus dari interaksi
sosial. Interaksi sosial merupakan hubungan-hubungan sosial yang dinamis, menyangkut hubungan secara perorangan, antara kelompok-kelompok manusia,
maupun antara perorangan dengan kelompok manusia Soekanto, 1990: 51. Namun dalam masyarakat Jepang sekarang ini interaksi sosial yang terjadi
sangat jarang karena adanya tuntutan pekerjaan sehingga interaksi sosial dianggap tidak terlalu penting. Hal ini akhirnya menjadi masalah bagi masyarakat Jepang
yang salah satunya adalah kodokushi.
b. Kerangka Teori