Menemukan makna tersirat suatu teks.
77
Bahasa Indonesia SDMI Kelas 6 Imam 11, salah seorang siswa, mengaku senang belajar di alam. Sebab, mereka
bisa mendapatkan banyak hal yang sebelumnya tidak diperoleh di bangku sekolah. Salah satunya, jika sebelumnya hanya bisa membayangkan mencangkok, kini anak-
anak itu bisa mempraktikkannya secara langsung. Dengan cekatan,
pisau kecil di tangannya digunakan untuk membuat
guratan pada salah satu ranting pohon mangga.
Antara guratan satu dan guratan lainnya dibuat
suatu guratan lagi. Kulit pohon yang digurat itu
kemudian dikelupas hingga terlihat kayunya.
Pupuk kandang dan tanah yang sudah
dicampur diikatkan di antara cekungan yang baru saja dibuatnya. Tanpa bertanya kepada guru atau
pembimbing, anak itu pun bisa mencangkok. “Sebelumnya, saya tidak pernah melakukannya, tapi ternyata gampang. Daripada
mempelajari teori di buku, ternyata lebih mudah praktiknya, “katanya.
Senang
Apa yang dirasakan Imam juga dirasakan kebanyakan siswa lainnya. Mereka umumnya senang dan menikmati proses pembelajaran di alam tersebut. Kegembiraan
dalam praktik seperti itu diharapkan oleh koordinator Pejabat Fungsional KIPPK, Siti Nurjanah, bisa menumbuhkan kecintaan anak-anak pada tanaman.
“Jika anak-anak sudah mencintai tanaman, kelak akan berupaya menanam dan merawat tanaman, sehingga berdampak pada kelestarian alam dan tidak ada lagi
perusakan lingkungan, “ tuturnya. Menurut Siti Nurjanah, kini memang sedang gencar-gencarnya kampanye
pemanasan global. Bahkan Indonesia juga ditunjuk sebagai tuan rumah Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB tentang pemanasan global yang diadakan di
Nusa Dua, Bali, Denpasar. Oleh karena itu, kegiatan seperti itu sangat tepat dan mendukung kampanye tersebut.
Gambar 7.1 kerusakan lingkungan karena pemanasan global
Sumber:www.google.co.id
78
Bahasa Indonesia SDMI Kelas 6 “Menanamkan rasa cinta pada tanaman dan lingkungan akan menjadi media
kampanye pemanasan global. Jadi, pendidikan seperti ini akan diadakan secara rutin,”katanya. Sholahuddin Al-Ahmed-71
Sumber:
Suara Merdeka, Jumat, 23 Nopember 2007
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini
1. Berapa jumlah siswa kelas VI SD Sukorejo III, Kecamatan Martoyudan, Kabupaten Magelang yang belajar di kebun milik KIPPK?
2. Kegiatan apa yang dilakukan oleh siswa kelas VI SD Sukorejo III di kebun milik KIPPK?
3. Siapa nama siswa yang mengaku senang belajar langsung di alam? 4. Mengapa anak-anak mengaku senang belajar langsung di alam?
5. Bagaimana cara mencangkok tanaman mangga? Jelaskan 6. Bagaimana pendapatmu, lebih mudah menerima teori dari guru atau praktik
langsung di alam? Jelaskan 7. Apakah harapan Koordinator Pejabat Fungsional KIPPK terhadap anak-anak
yang belajar di kebun milik kantornya? 8. Apa yang kamu ketahui tentang pemanasan global?
9. Di mana Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang pemanasan global diadakan?
10. Apa yang menjadi media kampanye pemanasan global?
Gambar 7.2 Siswa SD Sukorejo III, Kecamatan Martoyudan, belajar mengembangbiakan tanaman dikebun milik Kantor Informasi Pertanian dan Kehutanan KIPPK Kabupaten Magelang.
79
Bahasa Indonesia SDMI Kelas 6