113
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian pengembangan yang di lakukan diperoleh kesimpulan sebagai berikut, multimedia yang dihasilkan dari pengembangan
ini berupa multimedia pembelajaran mata pelajaran bahasa Jawa pokok bahasan “Alat Musik Gamelan” bagi siswa kelas V SD.
Multimedia pembelajaran ini berbentuk kepingan Compact Disk CD beserta cover yang ringan, ringkas, dan mudah dibawa. Media ini dikemas
secara sederhana, mudah dipahami, mudah digunakan padat materi dan disesuaikan dengan karakteristik siswa.
Secara keseluruhan multimedia pembelajaran mata pelajaran bahasa Jawa
pokok bahasan “Alat Musik Gamelan” dikategorikan layak digunakan sebagai alternatif media pembelajaran pada materi alat musik gamelan.
Multimedia pembelajaran ini telah memenuhi kelayakan dari aspek pembelajaran dan media setelah melalui proses validasi dari ahli materi dan
ahli media. Pada tahap validasi materi, multimedia pembelajaran ini dikategorikan
“Baik” dengan rata-rata penilaian 4.04. Selanjutnya pada tahap validasi media, multimedia pembelajaran ini dikategorikan
“Sangat Baik” dengan rata-rata penilaian 4.26.
Pada tahap uji coba lapangan awal dikategorikan “Baik” dengan rata- rata penilaian 3.75, selanjutnya pada tahap uji coba lapangan dikategorikan
114 “Sangat Baik” dengan rata-rata penilaian 4.39, terakhir yaitu uji pelaksanaan
lapangan multimedia pembelajaran ini termasuk kedalam kategori “Sangat Baik” dengan rata-rata penilaian 4.7.
Berdasarkan langkah-lamgkah penelitian pengembangan multimedia pembelajaran dan berdasarkan hasil perolehan data diatas menunjukkan bahwa
multimedia pembelajaran ini “Sangat Layak” untuk digunakan sebagai salah satu sumber belajar siswa di sekolah, khususnya pada mata pelajaran bahasa
Jawa pokok bahasan alat musik gamelan untuk siswa kelas V SD N. Perumnas Condongcatur.
B. Saran
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian dan kesimpulan dapat disarankan hal-hal sebagai berikut sesuai dengan pemanfaatan produk
multimedia pembelajaran ini antara lain: a.
Bagi siswa, agar bisa memanfaatkan dan mengoptimalkan penggunaan multimedia pembelajaran ini dalam proses pembelajaran dikelas.
b. Bagi guru dan Sekolah, agar dapat memanfaatkan multimedia
pembelajaran ini sebagai media dalam proses pembelajaran dan menambah lagi koleksi produk-produk multimedia pembelajaran.
c. Bagi Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, agar dapat
memberikan dukungan yang lebih terhadap pengembangan media pembelajaran,
115 d.
Bagi Peneliti Lanjutan, perlu diupayakan kegiatan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui tingkat keefektifan multimedia pembelajaran dengan
melakukan penelitian eksperimen maupun penelitian tindakan kelas.
116
DAFTAR PUSTAKA
AECT. 1994. Teknologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali. Andi Pramono. 2006. Persentasi Multimedia dengan Macromedia Flash.
Yogyakarta: C.V Andi Offset. Arief S. Sadiman, dkk. 2009. Media Pendidikan, Pengertian Pengembangan
dan Pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Asri Budiningsih. 2005. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Azhar Arsyad. 2009. Media Pembelajaran. Jakarta: PT RaJawali Press. Basuki Wibawa dan Farida Mukti. 1993. Media Pengajaran. Jakarta:
Depdikbud. Berdasarkan hasil wawancara dengan Bapak Trustho di Yogyakarta
Sumber: http:terraJawa.net. Diakses pada tanggal 01 Desember 2015, jam 20.00 WIB.
Borg, Walter. R Gall. 1989. Education Research, And Introduction, Fourth ed.New York London: Longman Inc.
Dani Maroe Beni. 2014Perkembangan Multimedia dan CD interaktif. Di akses dari
http:maroebeni.wordpress.comcategorydesain-komunikasi-visual. Pada tanggal 10 Juni 2015, Jam 22.00 WIB.
Depdiknas. 2003. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas. Bandung: Citra Umbara.
Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa Edisi Keempat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Estu Miyarso. 2004. Pengembangan Multimedia Pembelajaran untuk Mahasiswa Teknologi Pendidikan Mata Kuliah Sinematografi. Tesis. Yogyakarta:
Universitas Negeri Yogyakarta.