adalah  tingkat  mutu  yang  diharapkan,  dan  pengendalian  keragaman  dalam mencapai  mutu  tersebut  untuk  memenuhi  kebutuhan  konsumen.  Untuk  dapat
memberikan kualitas pelayanan yang baik maka perlu dibina hubungan yang erat antar  perusahaan,  dalam  hal  ini  adalah  karyawan  dengan  pemakai  jasa  tersebut.
Dengan  demikian  maka  kualitas  merupakan  faktor  kunci  sukses  bagi  suatu organisasi  atau  perusahaan,  seperti  yang  dikemukakan  oleh  Welch  Kotler
2000:56,  “Quality  is  our  best  assurance  of  custemer  allegiance,our  strongest defense  against  foreign  competition,  and  the  only  path  to  sustained  growth  and
earning ”,  kualitas  merupakan  jaminan  terbaik  kita  atas  kesetiaan  pelanggan,
pertahanan terkuat kita dalam menghadapi pesaingan asing, dan satu-satunya jalan menuju  pertumbuhan  dan  pendapatan  yang  langgeng.  Kualitas  berarti  sesuatu
yang  sesuai  dengan  standar  hal  ini  seperti  yang  dikemukakan  oleh  ISO  8402 Vincent  Gasperz,  91997  bahwa  kualitas  merupakan  totalitas  dari  suatu
karakteristik  pelayanan  yang  sesuai  dengan  persyaratan  atau  standar.  Kualitas pelayanan adalah ukuran dari seberapa baik  tingkat  pelayanan  yang disampaikan
sesuai dengan harapan pelanggan Lewis dan Booming dalam A. Parasuraman, et al., 1985.
c. Dimensi Kualitas Pelayanan
Adapun  menurut  Zeithaml,  et  al.,  1990  mengemukakan  adanya  lima dimensi dalam memenentukan kualitas jasa atau pelayanan, yaitu :
1  Tangibles  fasilitas  nyatabukti  langsung,  meliputi  penampilan  fisik  seperti gedung  dan  ruangan  front  office,  tersedianya  tempat  parkir,  kebersihan,  kerapian
dan  kenyamanan  ruangan,  kelengkapan  peralatan  komunikasi,  dan  penampilan karyawan.
2 Reliability kehandalan, yaitu kemampuan untuk memberikan pelayanan yang sesuai dengan janji yang ditawarkan.
3  Responsiveness  Kesigapan,  yaitu  respon  atau  kesigapan  karyawan  dalam membantu  pelanggan  atau  nasabah  dan  memberikan  pelayanan  yang  cepat  dan
tanggap, meliputi : kesigapan karyawan dalam melayani pelanggan atau nasabah, kecepatan  karyawan  dalam  menangani  transaksi  dan  penganganan  keluhan
pelanggan atau nasabah. 4  Assurance  Kepastian  jaminan,  yaitu  meliputi  kemampuan  karyawan  atas
pengetahuan  terhadap  produk  secara  tepat,  kualitas  keramah-tamahan,  perhatian dan  kesopanan  dalam  memberikan  pelayanan,  keterampilan  dalam  memberikan
keamanan  dalam  memanfaatkan  jasa  atau  pelayanan  yang  ditawarkan,  dan kemampuan  dalam  menanamkan  kepercayaan  pelanggan  atau  nasabah  terhadap
perusahaan. Dimensi kepastian atau jaminan ini merupakan gabungan dari dimensi :
a  Kompetensi  Competence,  artinya  ketrampilan  dan  pengetahuan  yang dimiliki oleh para karyawan untuk melakukan pelayanan.
b  Kesopanan  Courtesy,  yang  meliputi  keramahan,  perhatian  dan  sikap para karyawan.
c  Kredibilitas  Credibility,  meliputi  hal-hal  yang  berhubungan  dengan kepercayaan  kepada  perusahaan,  seperti  reputasi,  prestasi,  dan
sebagainya. 5  Emphaty  Empati,  yaitu  perhatian  individual  yang  diberikan  perusahaan
kepada pelanggan atau pasien seperti kemudahan untuk menghubungi perusahaan,