Instrumen Pengumpulan Data Uji Coba Produk 1. Pelaksanaan Uji Coba Produk

8. Produk Jadi

Pada tahapan ini, produk multimedia interaktif yang telah di ujicobakan dan mendapatkan tanggapan mengenai media yang dikembangkan apabila sudah dinyatakan layak untuk diimplementasikan, maka produk tersebut siap diproduksi dan disebarluaskan pada masyarakat yang membutuhkan.

C. Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen pengumpulan data diperlukan untuk menghasilkan produk multimedia interaktif yang layak untuk digunakan. Adapaun instrumen pengumpulan data dalam penelitian pengembangan ini adalah lembar evaluasi untuk menilai multimedia pembelajaran dengan cara mengajukan beberapa pertanyaan pada responden. Kriteria dalam menentukan pertanyaan seperti diungkapkan pada bab sebelumnya dikembangkan dari Arsyad 2011: 175 yakni dibagi menjadi tiga yaitu 1 kualitas isi dan tujuan, 2 kualitas instruksional, dan 3 kualitas teknis. Dari kriteria tersebut kemudian dikembangkan dan disesuaikan dengan informasi yang dibutuhkan peneliti. Adapun kategori skor penilaian berkisar 1, 2, 3, 4 yang disajikan kepada ahli materi, ahli media, dan siswa calon pengguna dengan kriteria tidak sesuai, kurang sesuai, sesuai, dan sangat sesuai. Dalam perencanaan penelitian item-item pertanyaan atau pernyataan pada umumnya telah dikelompokan menurut variabel yang hendak menjadi perhatian peneliti. Pada lembar evaluasi disertai dengan baris komentar dan saran agar sistem penilaian yang dilakukan lebih mendalam. Adapun kisi-kisi lembar evaluasi sebagai berikut: Tabel 1: Kisi-Kisi Lembar Evaluasi Ahli Media No. Aspek Jumlah 1. Tampilan 11 butir 2. Pemrograman 4 butir Jumlah 15 butir Tabel 2: Kisi-Kisi Lembar Evaluasi Ahli Materi Tabel 3: Kisi-Kisi Lembar Evaluasi Siswa No. Aspek Jumlah 1. Tampilan 11 butir 2. Materi 8 butir 3. Pembelajaran 8 butir Jumlah 27 butir

D. Uji Coba Produk 1. Pelaksanaan Uji Coba Produk

Berdasarkan prosedur pengembangan di atas, maka uji coba perlu dilakukan untuk mendapatkan data kualitas dari multimedia interaktif yang dikembangkan pada mata pelajaran Seni Budaya Seni Tari. Data yang diperoleh dari validasi oleh para ahli digunakan untuk memperbaiki dan menyempurnakan multimedia interaktif sehingga memiliki kelayakan. Setelah ahli materi dan ahli media menyatakan bahwa produk tersebut layak untuk diuji cobakan, maka peneliti melanjutkan ke tahap uji coba berikutnya. Dari data yang diperoleh dari uji coba digunakan untuk memperbaiki dan meyempurnakan produk penelitian. Uji coba No. Aspek Jumlah 1. Kebenaran konsep 4 butir 2. Materi 11 butir 3. Pembelajaran 10 butir Jumlah 25 butir produk ini dilakukan dengan dua uji coba yakni uji coba kelompok terbatas dan uji coba lapangan. 1. Uji coba pada kelompok terbatas Pada tahap uji coba ini dilakukan pada 5 orang yang dipilih secara acak pada siswa kelas VII SMP N 2 Godean, yang kemudian dianalisis hasilnya. 2. Uji coba lapangan Uji coba dimaksudkan untuk mengetahui reaksi dari siswa sebagai calon pengguna. Pada tahap ini subyeknya yakni siswa SMP N 2 Godean kelas VII C sejumlah 25 siswa. Dalam tahapan ini dilakukan untuk memperoleh data dari hasil penilaian terhadap multimedia interaktif, kemudian data tersebut dianalisis untuk menguji kelayakan produk.

2. Subjek Uji Coba

Subjek uji coba pada penelitian pengembangan ini adalah siswa kelas VII SMP N 2 Godean, Sleman, Yogyakarta. Pemilihan kelas VII karena siswa kelas VII mendapatkan materi pembelajaran dengan materi pokok tari berpasangankelompok daerah setempat. Jumlah siswa dalam satu kelas adalah 30 orang. Diambil siswa sebanyak 5 orang secara acak untuk uji coba kelompok terbatas. Selanjutnya untuk uji coba kelompok besar diambil 25 orang. Karakteristik dan latar belakang kelas VII SMP N 2 Godean adalah termasuk heterogen dalam artian bahwa kemampuan intelektual di kelas ini adalah bervariasi tinggi, sedang, dan rendah. Subjek uji coba yang lain yakni Ibu Wenti Nuryani, M.Pd sebagai ahli media dan Ibu Sri Suprapti, S.Pd sebagai ahli materi dan guru Seni Budaya di SMP N 2 Godean.

E. Teknik Analisis Data